Setelah seminggu berada dirumah sakit violet pun sudah dibolehkan pulang mansion daddy dan mommy nya violet. Dan tentunya ditemani bi asih yang selalu menjaga nya selama seminggu dan tidak ada satupun keluarga yang pergi menjenguk nya.
Bang arsen sendiri telah diberitahu oleh bi asih.
Bang arsen memutuskan pulang ke Indonesia walaupun ada tugas yang tidak bisa di tunda olehnya. Walaupun violet Melarangnya pergi ia tetap saja bersikekeh ingin pergi.Namun,demi adik tercintanya dia rela meninggal kan tugas tersebut.
Tetapi saat ingin memasukkan baju kedalam koper tiba tiba ponsel arsen berdering dan itu panggilan dari adiknya violet.
Lantas dia pun mengangkat panggilan itu."Halo" Panggil violet
"Hm" Jawab arsen
"lo gausah kesini dulu ya, gue gapapa kok bang. " ucap violet dengan nada memohon
Tak mendengar jawaban dari ponselnya violet pun mematikannya tetapi kembali ditelfon oleh abangnya.
"jangan gue pengen liat lo di sana,lo gak di jenguk sama sekali kan sama mereka"
"mau mereka jenguk atau pun enggak gue gak peduli, gue bisa jaga diri gue sendiri bang sampe lo kesini abis lo sama gue" violet menatap layar handphone kesal karena arsen besikukuh ingin menjenguk nya padahal sangat berbahaya jika arsen benar benar menjenguknya
"yaudah kalo itu mau lo gws" arsen pun paham dengan konsekuensi yang akan di hadapinya ia lebih baik memilih mengalah
telfon pun dimatikan oleh violet.
Violet sedang berada di mobil menuju mansion nya dia melihat ke arah luar jendela menikmati angin menerpa mukanya.
Dan saat ditanya oleh bi asih pun violet tetap menjawab dengan senyum
Bi asih pun terheran mengapa nona nya begitu biasanya kalau dia di ajak bicara dia akan menjawabnya dengan ketus.
"Hilang ingatan pribadinya juga berubah ya"
Batin bi asih terheranTak terasa mobil telah terparkir di kediaman mansion smith.
Violet melihat motor sport berjejer rapi,Dia tidak mengenali siapa para pengendara motor sport itu dia hanya mengingat motor abang kembarnya.
Saat pintu terbuka violet tidak melihat satu orang pun violet pun tak ambil pusing ia pun dan langsung menuju kamarnya.
Sungguh,ia sungguh lelah dan ingin tidur di kasur empuknya.
Saat sudah berada didepan kamarnya ia tertegun karena melihat pintu dengan bacaan
"KAMAR AKUH" violet pun merasa jijik dengan kata kata itu padahal dia sendiri yang membuatnya.Lantas violet pun menghapus bacaan itu dari pintunya menggunakan gunting yang berada di sebelahnya.
Dan bukan cuma itu saat dia melihat pintu itu telah usang, sedikit rasa sesak dihatinya.
Saat dia memasuki kamar, dia tertegun karena melihat kamarnya sangat rapi, elegan dan barang barang tidak ada yang kotor ataupun miring sedikitpun.
Violet menyesal mengapa saat melihat pintu tadi ingin menangis padahal didalam nya sangat bagus.
Tiba tiba langkah nya terhenti saat melihat dinding , Violet terheran mengapa dinding ini tak asing baginya saat ia meraba dinding itu tiba tiba muncul password Saat melihatnya violet pun memencet tombol tombol pasword tersebut karena violet sudah mengingat ruangan ini dia mudah saja membuka nya
Daaannnnn....
__________
Udah segitu dulu aja anjay🤘
KAMU SEDANG MEMBACA
FAKE NERD (HIATUS)
Mystery / ThrillerHidup adalah pilihan yang harus di jalani tetapi bolehkah jika memilih tidak menjalani hidup yang amat menyakiti jiwa? Hidup di lingkungan yang penuh kesedihan membuat pribadi menjadi lebih kejam karena itu lah harus mengambil pelajaran yang telah d...