Tentang seorang Gadis yang lemah,yang sudah Tidak sanggup untuk menjalani Hidupnya yang penuh dengan penderitaan dan memilih untuk mengakhiri Hidupnya Dengan Meminum obat tidur yang mengakibatkan dia overdosis...
Sedangkan ditempat yang berbeda terd...
Disebuah kamar perpaduan antara warna blue soft dan white, terdapat seorang gadis cantik yang masih asik bergulung dengan selimut tebalnya dengan nyaman dia adalah Elena, setelah disuruh istirahat oleh ayahnya dia bergegas ke kamar dan mengganti pakaiannya dengan baju tidur imut berbulu tebal dan memiliki penutup kepala yang memiliki telinga seperti kelinci,membuat dia terlihat sangat menggemaskan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tok tok tok...
Bunyi pintu yang diketok tak membuat gadis itu terbangun dia semakin mempererat pelukannya terhadap selimut tebal itu...
Ceklek
Tak lama kemudian bunyi pintu terbuka perlahan seorang wanita paruh baya masuk dan memandang sendu putri semata wayangnya yang selalu dia sakiti sedang tertidur pulas dia Selena
Selena berjalan dan duduk dipinggir kasur Elena tertidur mengusap lembut kepalanya memandang elena penuh penyesalan..
"Sayang,maafin Mama ya,mama udah jahat banget sama kamu, seharusnya mama selalu ada dan dampingi kamu"Selena menangis mengingat segala hal buruk yang dia lakukan kepada putrinya hanya karna ingin melihat putrinya menjadi sempurna sama seperti yang orang tua dia lakukan dulu terhadapnya hal itu membuat dia tak ingin Elena menjadi gadis yang lemah,namun nyatanya dialah membuat putri nya sendiri menjadi lemah dan tertutup...
Elena menggeliat merasakan usapan lembut dikepalanya, perlahan dia mulai mengerjabkan mata bulatnya dan mendapati ibunya sedang menangis sambil bergumam maaf
"Bunda"gumam Elena dengan suara seraknya bangun tidur
"iyaa sayang"Selena tersenyum hangat saat mendengar suara gemas Elena
"Bunda kenapa nangis?"tangan mungil Elena terangkat untuk menghapus air mata ibunya,yah walaupun dia sempat marah terhadap ibu Elena asli namun ia juga tak sanggup saat melihat wanita itu menitik kan air matanya,ia akan belajar memaafkan kesalahannya ibu Elena asli dan memulai kehidupan yang baru berbeda dengan Camella yang hidup seorang diri sekarang kehidupan keduanya dia memiliki kedua orang tua berarti dia harus mensyukuri itu..
"Bunda gapapa, maafin bunda yah sayang, atas segala sikap buruk bunda sama kamu"Selena membawa elena kedalam pelukannya
"Aku udah maafin bunda jadi Jangan nangis lagi yah, Elena ga suka ngeliat bunda nangis"Elena mengelus punggung mamanya lembut
"Tetap jadi Putri kecil Bunda yah sayang,"Selena semakin terisak
"Elena akan tetap menjadi putri kecil bunda sama ayah"Selena yang mendengarnya hanya bisa tersenyum pedih dan bahagia,pedih karna dia dulu mengacuhkan putrinya dan bahagia karna Elena masih mau memaafkannya...
Selena melepaskan pelukannya dan memandang Elena yang ternyata juga menangis lihatlah betapa menggemaskan putrinya ini dengan bibir mengerucut pipi chubby yang memerah dan lelehan bening yang mengalir dipipi chubby nya