BLUE WOLF (Hanagaki Takemichi Tokyo Revenges)

Chapter 9

｡◕‿◕｡Happy Reading｡◕‿◕｡

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Takemichi masuk kedalam apartemen nya kemudian langsung menuju kamar dan duduk didepan laptopnya,
Kemudian mengirim pesan singkat ke keempat sahabatnya itu lalu pergi ke kamar mandi.

20 meniti kemudian Takemichi keluar dari kamar mandi lalu berganti pakaian setelahnya kembali duduk di kasurnya sambil mengambil ponselnya lalu menekan salah satu nomor di kontaknya kemudian mengirim pesan ke orang itu

Pesan

Takemichi

Jemput aku di taman****aku akan menemui yang lainnya di kantor hari ini

?????

Oh....oke aku ke sana sekarang sampai bertemu boss

Setelah mendapatkan balasan Takemichi berdiri kemudian menuju kearah lemari pakaiannya kemudian menarik sebuah tuas tersembunyi di sana

Tak...sretttt.......

Lemari pakaian itu tergeser menampakan sebuah lif rahasia disana, Takemichi masuk kemudian menekan tombol lif menuju lantai paling atas.

Biar tidak bingung biar saya jelaskan, apartemen yang ditempati oleh Takemichi ini adalah apartemen bertingkat semakin kelantai atas semakin mahal pula harganya intinya yang bagian atas apartemen ini merupakan tempat para orang-orang kaya saja dan mengapa ada sebuah jalan rahasia di sana itu karena bangunan itu merupakan pasilitas khusus Blue Wolf yang di samarkan sebagai sebuah apartemen.

Kembali ke cerita Takemichi sudah sampai di lantai paling atas lif terbuka menampakan sebuah kamar luas dengan pasilitas yang mewah jauh berbeda dengan kamarnya yang di bawah.

Takemichi keluar dan lif kembali tertutup dan kembali menarik sebuah tuas membuat sebuah rak buku kembali bergeser menutup lif itu.

Takemichi kembali berjalan menuju sebuah ruangan tangan dengan lihai memasukkan sebuah kata sandi pada pintu itu,pintu terbuka menampakan sebuah ruangan yang diisi dengan pakaian mahal serta bermerek mulai dari baju,celana,jas,sepatu dan lain-lain.

" Ahh...Waktunya berganti pakaian!" Seloroh Takemichi sambil tersenyum kemudian masuk kedalam ruangan itu

Sekitar 20 menitan Takemichi keluar dengan penampilan yang sudah berubah 180 darajat jika tadi berpakaian layaknya seorang penulis yang lemah dan culun sekarang penampilannya layaknya seorang pengusaha kaya yang ternama, berkarisma serta berkuasa.

Dengan rambut hitam ditata kebelakang,memakai kemeja putih dengan dasi berwarna biru tua dilapisi dengan jas hitam yang sewarna dengan celana kain yang dikenakannya, sepasang sepatu kulit hitam yang terpasang apik dikedua kaki jenjangnya tak lupa sebuah kacamata hitam yang menutupi manik birunya benar-benar sosok laki-laki penguasa muda yang tampan dan menawan.

Takemichi melangkahkan kakinya menuju pintu keluar, mengeluarkan sebuah kartu dari sakunya kemudian mengarah kan kearah pintu dan otomatis pintu kamar terbuka.

Takemichi keluar dan secara otomatis pintu kamar itu kembali tertutup,hari ini dirinya akan bertemu dengan teman lamanya sekaligus memeriksa perusahaan miliknya yang diurus oleh temannya itu saat dirinya berada di luar negeri saat itu.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Di sebuah taman terlihat sebuah mobil sport Lamborghini Veneno berwarna hitam tengah terparkir di sana dengan seorang pemuda tampan yang bersandar sambil memainkan ponselnya seperti tengah menunggu seseorang.