Love Me Or Leave Me

3.

Suara bising terdengar dari luar kamar apartement milik Off sehingga membuat tidur Tay terganggu

Tay mengintip dari dalam kamar dan melihat siapa yang sudah membuat kegaduhan di pagi hari

Tay melihat sosok New dan Off yang tengah adu mulut di ruang tengah, Tay enggan keluar dan hanya bisa menguping di dalam kamar

"Lo udah tau kalau si Lee itu mantan gebetan Tay, ngapain lo tetep aja biarin mereka dugem bareng"

Suara New terdengar sangat lantang saat mengeluarkan semua amarah nya kepada Off

"Itu tempat umum New, semua orang bisa masuk. Lo juga tau kalau Lee juga temen Arm. Masa gue tiba tiba ngelarang dia ikut, kan tolol. Plis New mikir dikit jangan egois jadi orang"

"Lo seharusnya ngomong dong kalau ada dia, jadi gue bisa ngelarang Tay buat dateng ke party Arm"

"Kenapa harus gue yang ngomong, seharusnya cowok lo sendiri yang ngomong"

"Ya udah mana Tay, bangunin cepet. Gue mau ngomong sama dia"

Tay bingung apa yang harus ia lakukan sekarang, Tay melihat ke arah tempat tidur dan melihat Lee thanat yang tengah tertidur pulas

New akan sangat marah jika ia tau kalau di dalam kamar tersebut ada orang lain selain Tay, apalagi orang itu adalah Lee thanat yang sudah membuat New uring uringan semaleman

Terlihat New yang saat ini tengah berjalan ke arah kamar Off tapi langsung dicegah oleh Off "Biar gue aja yang bangunin, lo tunggu sini"

Melihat gerak gerik Off membuat New sangat curiga karena tidak biasanya Off melarang dirinya masuk ke dalam kamar

New kekeh ikut berjalan di belakang Off untuk menemui Tay

Off menghela nafas kasar dan siap untuk menyaksikan perang dunia kedua didepan mata nya langsung setelah ini

Off membuka pintu kamar dan terlihat Tay yang tengah tertidur pulas sendirian diatas tempat tidur

'Lee ngumpet dimana?' Batin Off

New menghampiri Tay diatas tempat tidur dan segera membangunkan nya "Tay ayo pulang, aku nungguin kamu semaleman kamu malah tidur disini"

Tay tidak menghiraukan ucapan New dan kembali 'berpura-pura' tidur

"Tay, bangun gak!!!" Teriak New

Off yang sudah sangat kesal akhirnya pergi ke kamar mandi dan mengambil segayung air dan mencipratkan sedikit demi sedikit ke arah wajah Tay

"Bangun lo anjing, keluar dari Apart gue. Kelarin permasalahan lo diluar. Gue ogah ikut campur sama urusan kalian berdua"

Dengan malas Tay bangkit dari tempat tidur dan berjalan ke arah kamar mandi untuk membasuh muka

Tay keluar dari kamar mandi dan langsung mengajak New keluar dari Apart Off setelah melihat tatapan Off yang sangat menakutkan

"Tay kam-"

Mulut New dibungkam tiba tiba oleh tangan Tay saat ia ingin menanyakan sesuatu kepada Tay

"Nanti dulu ya sayang ngomelnya, aku baru bangun nih, males banget dengerin omelan kamu"

'Puahh!!' New melepaskan tangan Tay yang membungkam mulutnya

"Siapa yang mau ngomel, aku cuma mau tanya kamu mau sarapan apa?"

Tay begitu gemas melihat kekasihnya cemberut saat ini dan dengan tiba tiba Tay mencium pipi New

"Tay malu ih diliatin banyak orang" Marah New karena ulah Tay yang tiba tiba mencium dirinya didepan banyak orang karena posisi mereka berada di lobby apartement