part 6

868 153 11
                                    

Hampir 1 minggu jennie, lisa, irene dan seulgi berada di eropa untuk mengkampanyekan product baru. Ide seulgi terbilang sangat sukses, penjualan mereka di eropa naik drastis dan penjualan di korea sudah mulai stabil karena skandal jennie juga sudah mulai meredah.

Hari terakhir mereka adalah mengunjungi praha dengan menggunakan kereta api. Selama perjalanan, jennie terlelap sambil menggenggam tangan lisa yang sengaja di tutupi dengan jaketnya sedangkan lisa memilih untuk mendengarkan headphone yang ia pakai.

Ponsel lisa berdering, ia melihat nama tae hee di layar ponselnya.

"Halo" ucap lisa

"Lisa... kau masih berada di eropa?" Tanya tae hee.

"Nee" ucap lisa.

"Kapan kau kembali?" Tanya tae hee.

"Lusa. Ada apa?" Tanya lisa.

"Jika sudah pulang datanglah kerumah. Sebentar lagi ulang tahunmu, Eomma dan haraboji berencana membuatkan pesta ulang tahun untukmu" ucap tae hee.

"Terimakasih tapi aku tidak butuh itu" ucap lisa.

"Lisa jangan seperti ini. Katakan pada eomma, apa yang bisa eomma lakukan untuk menebus kesalahan eomma" ucap tae hee.

"Tidak ada yang perlu anda lakukan nyonya. Lebih baik kita jalani hidup kita masing masing. Aku permisi" ucap lisa lalu mematikan panggilannya secara sepihak.

"Siapa?" Tanya jennie sambil membelai pipi lisa yang terlihat kesal.

"Bukan siapa siapa. Tidak penting, tidurlah lagi" ucap lisa.

"Woahhh daebak lihatlah... pemandangannya bagus" ucap jennie menunjuk keluar jendela terlihat bukit bukit dan lahan hijau yang indah.

"Hmm yeppo" ucap lisa.

Sudah hampir seminggu juga hubungan jennie dan lisa terjalin atau lebih tepatnya hubungan yang jennie paksakan karena belum ada perubahan dari lisa. Lisa masih bersikap dingin, meskipun begitu jennie tetap senang karena tidak ada penolakan dari lisa. Lisa juga tidak semenyebalkan seperti saat pertama kali datang ke paris.

Bisa di maklumi karena mungkin lisa lelah dengan sikap agresif jennie tapi jennie tidak peduli walau harus terus menempeli lisa tanpa berpikir mendapat balasan.

Setelah perjalanan panjang, mereka akhirnya sampai di praha. Sebelum pergi ke hotel, mereka memutuskan untuk makan siang bersama.

"Yakk... apa kau tidak lelah terus tersenyum seperti itu?" Tanya irene saat melihat jennie terus tersenyum menatap lisa.

"Biarkan saja. Dia sedang jatuh cinta" ucap seulgi.

Ucapan seulgi mendapat sorotan dari lisa "maafkan aku nona" ucap seulgi tertunduk.

"Sekali lagi kau buka mulutmu aku akan memecatmu" ucap lisa.

"Aigooo... kekasihku marah" ucap jennie gemas sambil mencubit pipi lisa.

Lisa hanya menghela nafas menanggapi sikap sikap jennie karena ia tau jika dirinya melarang maka jennie akan bersikap lebih.

"Yak... jaga sikapmu. Jika hubunganmu bocor maka aku dan kau akan kehilangan pekerjaan selama lamanya" ucap irene.

"Arraseo... arasseo... kenapa kau menyebalkan sekali" ucap jennie kesal.

"Nona manoban, kapan semua pekerjaan ini selesai? Aku sudah merindukan rumahku" ucap irene.

"Lusa kita akan kembali" ucap lisa.

"Wae? Aku suka disini. Apa tidak bisa kita lebih lama disini?" Tanya jennie.

YOU & METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang