18.

1.8K 55 6
                                    

Malam Minggu Jeno sudah berjanji pada Haechan karena ingin nginap di rumah Haechan, sang nenek dan kakek mengizinkan Jeno nginap di rumah nya, Jeno pun lega dan hari ini Jeno bawa tas kecil dan isi nya baju baju ganti, mana mungkin ia meminjam lagi pada kekasih nya lagi

Jeno sudah siap dengan pakaian ia tinggal pergi aja ke rumah Haechan saja, semua perlengkapan sudah selesai

Kini jam sudah 19:07 ia sudah mau berangkat kerumah Haechan dan sudah mau menuju rumahnya untuk menginap dan di rumah kekasih nya, karena ia merindukan kekasih cantik nya itu


Jeno sudah sampai dirumah kekasih nya dan langsung saja ia keluar dan membawa tas kecil yang berisi pakaian nya itu, lalu ia mengetuk pintu

CKLEKKK

Pintu itu di buka oleh pria manis yang berambut cokelat dan wangi vanilla

Ia itu kekasih nya Lee Haechan, Haechan memakai pakaian mini seperti baju pendek dan celana pendek, rambut yang basah karena sehabis mandi

" eungg ehh kak Jeno udah Dateng, ayo kak masuk " Haechan mempersilahkan Jeno untuk masuk kedalam rumah nya

Jeno pun masuk dan menunggu Haechan menutupi pintu nya, Jeno tersenyum karena pria ini, sangat cantik dilihat lihat ia beruntung memiliki nya

" kamu baru mandi sayang? " Ucap Jeno memeluk pinggang Haechan, ia rindu peluk pinggang ramping Haechan

" heem baru aja selesai terus Kaka udah Dateng aja, eh iya Kaka udah makan belum??, Kalau belum echan bikinin makanan" tanya Haechan kepada Jeno yang masih memeluk pinggangnya

" Sudah sayang tadi, udah yuk kekamar, kaka mau taro tas nya dulu " jawab Jeno lalu menarik tangan Haechan berjalan ke arah tangga dan menuju kearah kamar kekasih nya

Kini kedua pasangan itu sudah berada di kamar, Haechan mendudukan bokong nya di sofa dan menyalakan tivi menjadi kartun kesukaan nya

" Babe i Miss you " ucap Jeno duduk di samping Haechan dan memeluk pinggang Haechan itu, Haechan pun menoleh ke arah Jeno yang cemburut itu

" Heleh lebai kamu, " ucap Haechan lalu melihat televisi lagi karena ia tidak mau meninggalkan tontonan nya

" aku serius sayang, kangen banget sama kamu, apalagi sama ini " jawab Jeno memegang tonjolan yang berada didada Haechan, menutupi dengan baju bear itu

PLAK

Haechan menabok tangan Jeno yang berada di puting nya itu, lalu ngelirik Jeno yang tersenyum canggung

" gausah ngeselin tabok lagi nii " ucap Haechan lalu melanjutkan tonton nya

Jeno pun cemburut lalu melepaskan tangan nya yang berada di pinggang Haechan, dan bersandar di bangku itu, menatap haechan dengan sedih

Haechan tidak memperdulikan kekasih yang cemburut itu, ia masih setia menonton kartun yang ia sukai, lalu ia tertawa karena ada adegan lucu nya

" Sayang tidur yukk aku ngantukk " ucap Jeno memegang lengan Haechan,

Haechan pun ngelirik ke arah Jeno, lalu ngelirik ke arah jam, jam menunjukkan pukul 11 malam

Haechan pun mengangguk dan mematikan televisi nya lalu beranjak dari sofa lalu ke arah kasur, Jeno pun ikut lalu tiduran ke kasur kekasih nya itu

" aku mau sikat gigi, kamu mau ikut? " Tanya Haechan kepada Jeno, Jeno pun menggelengkan kepalanya, lalu menutupi tubuh nya dengan selimut Haechan

Haechan pergi kearah kamar mandi lalu ia menggosok gigi agar nanti gigi nya tidak berlubang

Setelah Haechan sudah selesai sikat gigi, ia berjalan kearah kasur lalu ikut tiduran dekat kekasih yang sedang bermain ponsel nya

" Ayo tidur, besok lagi main ponsel nya " ucap Haechan merebahkan tubuhnya ke kasur lalu selimuti tubuh nya

Jeno pun ngelirik kearah kekasih yang sudah tiduran disamping nya, lalu ia langsung saja memeluk pinggang Haechan dengan erat, mengendus di leher Haechan itu

Haechan merasa geli, berusaha menghindar kan kepala Jeno agar tidak mengendus nya lagi di leher nya itu

Jeno pun menghindar dari leher nya Haechan, ia menatap nya dengan melas seperti bocah minta digebukin

" Sayang aku mau iniii" ucap Jeno memegang puting Haechan itu

Haechan ngelirik nya, ia mengerti yang dimaksud Jeno, Haechan hanya ngangguk ngangguk saja karena ia tidak ingin jika kekasih nya itu rewel terus kebawa nangis, susah nanti dibujuk nya

Ia membuka baju nya lalu Jeno ngelirik puting yang berwarna pink itu, Jeno memegang nya lalu mengurutnya dengan perlahan

" eungg ahh jenohh shh " Haechan memegang tangan pacar nya itu, lalu singkirkan dari puting nya

Jeno pun sudahi mengurutnya lalu langsung saja ia menghisap puting pink yang menggoda itu, ia menghisap nya dengan sedikit kencang lalu mengigit puting Haechan

" ARGHH " Haechan teriak karena puting nya digigit oleh Jeno itu, ia mengangkat kepala Jeno lalu melepaskan mulutnya dari puting nya, ia melihat puting nya yang lecet, membuatnya menjadi perih

" KAMUU SIH JADI LECET KAN!! " Ucap Haechan sedikit teriak karena ia tidak mau teriak yang kencang takut membangun kan kakek dan nenek nya

Jeno cemburut lalu memeluk pinggang Haechan, lalu kepalanya berada di dada Haechan,

" Maafin nono hiks " lirih Jeno lalu menangis di pelukan Haechan

Haechan merasa tidak tega, lalu menghela nafas panjang lalu mengangkat kepala Jeno, ngelirik mata dan hidung itu, matanya merah lalu hidung nya juga merah

" Sutt sudah sudah jangan nangis, yang sebelah nya masih bisa, tapi jangan digigit juga, nanti kalau lecet nya, kamu gimana nenen nya? " Ucap Haechan memeluk kepala Jeno mengelus rambut Jeno itu, Jeno pun mengangguk

" sudah nii yang sebelah nya jangan digigit okey? " Ucap Haechan

Jeno mengangguk lalu menghisap puting sebelah nya,mengelus perut haechan, Haechan hanya bisa menghela lalu berusaha terbiasain

Sudah berapa jam, Jeno sudah tertidur diperlukan Haechan, Haechan pun merasa jeno menghisap nya pelan, lalu ngelirik kebawah melihat pacar nya sudah tertidur, lalu ia berusaha melepaskan puting nya dari mulut nya, dan itu berhasil, lalu memakai pakaian nya lagi dan selimuti Jeno sampe leher dan Haechan juga selimuti sampai leher dan ikut kealam mimpi..

" Good night jenoo " ucap Haechan dengan lirih lalu mencium pipi nya dan tidur

T B C

huee maaf ya baru bisa up, soalnya lagi mikirin cerita baru, tapi gatau cerita apa, terus bikin book nya sedikit, maaf ya cuman sedikit soalnya gatau selanjut nyaa, ueueu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 24, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

value | Lee HaechanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang