Give Me Baby [SINKOOK 🔞+]

PART 11

Maaf kalau lama sekali updatenya soalnya udah mulai berkurang semangatnya karena Vote dan Komen yang semakin lemes.

Tolong bantu aku ya dengan cara Vote 60 & 10 komen🙏 untuk part ini agar lanjut part berikutnya. Part 12 ada NC tipis-tipis jadi kalau udah 50 Vote dan ada komen langsung aku posting soalnya udah aku tulis 👋

****

Jayb ternyata benar-benar datang, dia berdiri di depan apartemen sinb.

Lalu memencet bel.

"Ting tong.."

Sinb berjalan ke arah pintu dengan tertatih lalu membuka pintu.

"Kenapa tidak langsung dibuka?"

"Karena kamu sekarang tidak sendiri disini"

"Ya..ya..masuklah oppa"

Jayb berjalan lebih dulu dan duduk di ruang tamu.

Sinb berjalan cepat lalu duduk disampingnya.

"Maafkan aku sinb"

"Jangan dibahas lagi, yang penting oppa tetap menjadi jayb yang dulu"

"Haha....hanya itu yang kamu mau?"

"Kenapa oppa tiba-tiba tertawa?, apa ada yang lucu?"

"Ya kamu sangat lucu sinb ya, bagaimana bisa aku seperti dulu jika aku sudah menyimpan rasa cinta padamu"

Sinb terkejut mendengarnya, apa sekarang persahabatan keduanya akan hancur karena cinta.

"Oppa pikirkan lagi, kita berdua selama ini hanya saling menjaga dan sudah seperti saudara"

Jayb menatap sinb dalam dan melihat yeoja itu dengan seksama.

"Hahaha..." Jayb tertawa.

Suasana keduanya menjadi canggung.

"Oppa jangan begini, oppa juga tau sendiri prisip hidupku seperti apa"

"Hm...kita ke club saja" tawar jayb.

Sinb terlihat menimbang, dia tidak enak jika menolak.

"Baik oppa, aku siap-siap dulu"

Tak lama sinb keluar.

Keduanya pun berangkat dan di parkiran Jungkook duduk ternyata disana dan mengawasi dari dalam mobil.

"Hah...apa yang aku khawatirkan, lebih baik aku menjenguk eomma"

Jungkook pun pergi.

Sesampainya di rumah sakit Jungkook melihat eommanya sedang tidur.

"Eomma..." Bisiknya.

Dia melihat jika eommanya itu semakin membaik dari biasanya.

"Semoga perjuanganku tak sia-sia eomma" dia menggenggam tangan eommanya dan menciumnya.

Mata eommanya terbuka.

"Nak...tumben kamu menemui eomma jam segini?"

Jungkook tersenyum.

"Tak apa eomma, bosku sedang ada perjalanan jadi aku bisa longgar dan pekerjaanku juga cepat selesai"

"Syukurlah nak..." Eommanya mengelus pipi Jungkook.

Tak terasa berjam-jam Jungkook disana hingga tertidur dipelukan eommanya.

"Nak...bangun, ini sudah tengah malam"

Jungkook mengucek-ngucek matanya.

"Omo...mian eomma, aku sampai ketiduran"

"Tak apa nak, oh iya kata dokter minggu depan eomma sudah bisa pulang. Kita akan bersama lagi"