Di pagi hari yang terasa sejuk dengan angin segar yang menerpa tubuhnya, Sunoo terbangun perlahan.
Oh, hangat. Tapi juga segar.
Wanita itu kemudian baru menyadari jika rasa hangat yang ia rasakan berasal dari pelukan sang Raja. Ketika Sunoo mendongak memastikan, ada wajah damai pria tampan itu yang masih dalam buaian mimpinya.
Ia terkejut dan.. malu?
Ya, biasanya keduanya tidur dengan berjarak sekalipun setelah melewati malam penuh romantisme. Sunoo akan meminta space kira-kira satu meter. Tapi tenang tempat tidur iitu masih sangat luas jadi tidak akan terlihat keduanya tidur dengan menepi.
Dan, pagi ini keduanya tidur memenuhi satu sisi tempat tidur saja.
Sibuk dengan pemikiran itu bukannya Sunoo beranjak, ia malah kembali ke posisi awalnya dengan dada sang Raja muda itu tepat dihadapannya.
Sunoo merenung, mengarang kemungkinan bagaimana ia dibawa ke kamar, bagaimana para penghuni istana melihatnya, apa ia melakukan hal memalukan saat tertidur, atau apa Sunghoon melakukan sesuatu padanya tanpa persetujuan?
Ah, tidak tidak. Wanita cantik itu menggeleng ketika ia melihat pakaian keduanya masih sama dengan kemarin. Masih rapi dan ya, tidak ada tanda basah pada dirinya. huft, Sunoo menghela nafas lega.
Sekali lagi, Sunoo menengadah sejenak kemudian kembali lagi ke posisi awal ketika Sunghoon mengeratkan pelukannya.
Disadari atau tidak, Sunoo tersenyum. Malu-malu hingga ia menyembunyikan diri di dalam pelukan sang Raja. Astaga, pipinya serasa terbakar.
Sunoo ingat tiba-tiba saja matanya mengantuk karena mendengar dongeng Sunghoon dengan langkah setapak Alleoa yang teratur dan sepoi angin yang membelai siang kemarin.
Seolah memang merayu nya untuk tidur saat itu juga!
.........
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sunoo malu bukan main ketika ia mendengar cerita Jungwon dan Kyungmin. Ia menolak percaya.
Tapi, bagaimana? Bukti-buktinya sangat jelas jika ia sudah menahan sang Raja semalam untuk tidur di kediamannya.
Yaampun. Kenapa juga ia harus kasihan pada Raja muda itu dan meminta duduk bersamanya. Oh tunggu, tapi jika tidak begitu, mungkin saja dia akan terjatuh karena tertidur? Hei, tapi ia tidak akan mengantuk jika saja Sunghoon tidak bercerita panjang lebar.
Intinya, selir cantik ini malu. Ia berencana untuk menolak sang Raja jika berkunjung hari ini. Apapun alasannya.
"Astaga, Yang Mulia wajah anda-" Jungwon berlarian panik saat melihat Sunoo memerah dibagian pipinya. Pelayan cantik itu buru-buru pergi ke dapur mengambil air kompres.
"Jungwon, aku tidak demam!" tolak wanita cantik itu ketika Jungwon menempelkan kain basah ke dahinya.
