PART 39

2.2K 261 11
                                    

saat ini Christy tengah merapihkan barang barangnya ke dalam koper untuk ia pergi ke Eropa besok , sedari tadi dia tersenyum bahagia sembari memasukkan semua barang pentingnya kedalam koper miliknya

" dek kenapa sih " tanya Sisca lembut

" aku seneng mah " ucap Christy dan langsung berhenti lalu menatap sisca

" seneng karna mau ke sana iya " tanya Sisca tersenyum dan Christy mengganguk

" iya mah , aku binggung sih antara seneng atau sedih " ucap Christy

" sedih kenapa ? , harus bahagia dong kan mau ke sana " ucap Sisca

" iya aku seneng mau ke sana tapi aku sedihnya karena kesananya gak sama nenek malah sama papah , Christy kan mau ke sana tuh bertiga sama nenek " ucap Christy Sisca pun langsung menarik Christy kedalam dekapannya

" gak boleh gitu , nenek selalu ikut ko sama kita tapi kita gak liat ajah..., kamu belom bisa ikhlasin nenek ya ? " tanya Sisca

" udah ko mah " ucap Christy pelan

" kamu tuh ya kenapa sih selalu bohong bohong itu dosa dek , jujur ajah kan bisa lagian percuma dedek bohong mamah sering denger kamu nangis malem malem terus kamu sebut sebut nenek dan papah juga pernah liat kamu nangis di balkon " ucap Sisca membuat Christy terdiam

" jawab " ucap Sisca Christy pun melepaskan pelukannya

" mamah Christy laper mau makan " ucap Christy mengalihkan topik Sisca yang paham pun hanya menggelengkan kepalanya

" yaudah ayo makan " ucap Sisca

" suapin ya " ucap Christy dan Sisca mengangguk

" kamu panggil papah gih , aku mau siapin makanannya " ucap Sisca

" iya mah " ucap Christy dan mereka langsung pergi dari kamar Christy untuk makan malam

***

keesokan harinya di pagi pagi hari sekitar jam 8 Christy tengah makan bersama keluarganya sebelum mereka berangkat ke bandara

" mamah udah habis nih " ucap Christy dan Sisca mengangguk

" iya syang , taruh situ ajah dulu " ucap Sisca dan Christy mengganguk

" perlengkapan kamu udah di masukin semuanya? ,kamu bawa kamera gak ? " tanya Noah

" bawa pah , aku kan mau foto foto hehehhe " ucap Christy cenggegesan

" iya nanti papah fotoin " ucap Noah tersenyum

" hmm bentar ya mah pah aku ke kamar dulu mau ambil hp " ucap Christy dan Noah , Sisca mengangguk

" berasa kaya udah punya anak kandung , semoga nanti anak kita lahir dia selalu jagain dedek ya " ucap Noah mengusap perut Sisca

" aamiin . aku pikir sih dia bakal selalu sayang dan jagain dedek nanti kalo udah lahir , yang kalo misalnya anak kita udah lahir Christy Jagan kita cuekin ya . kita gak boleh pilih kasih kasian Christy nanti " ucap Sisca dan Noah mengganguk

" iya syang , aku gak akan gitu ko aku bakal selalu adil dalam membagi kasih sayang , kamu tenang ajah dia udah aku anggap anak kandung aku ya walaupun ya gitu... tapi aku terima dia ko , lagian dia anaknya baik dan nurut kadang manja Makanya aku nyaman Deket dia , kesukaan dia hampir sama kaya aku jadi aku gampang ngajak dia main " ucap Noah

" makasih sayang " ucap Sisca tersenyum Noah pun ikut tersenyum lalu mencium kening Sisca dan mencium perut Sisca

" mamah sepatu Kitty mana " teriak Christy membuat Sisca dan Noah terkejut

" apah dek " teriak Sisca dari meja makan

" mah... sepatu aku yang di beliin papah mana ? , perasaan aku taro di samping lemari ko enggak ada sih " tanya Christy sembari mendekati Sisca

"lah kamu yang naruh mamah gak tau dek " ucap Sisca membuat Christy kebingungan dimana sepatunya

" aaaa dimana ya ? , ih kan aku naruh di samping lemari semalem ko enggak ada sih aaaa kemana sih " ucap Christy kesal dengan muka gemasnya

" kamu lupa naruh kali dek " ucap Noah

" enggak pah aku taro di samping lemari tapi enggak ada loh , ih masa ilang lagian siapah yang ngambil coba " pikir Christy

" maaf non Christy. non lagi cari apah " tanya bi Rena

" hmm itu bi sepatu Christy ilang " ucap Noah

" siapah yang mana tuan " tanya bi Rena

" itu loh bi sepatu yang warna item ada putihnya aku taro di samping lemari aku semalem tapi sekarang enggak ada " ucap Christy BI Rena pun terdiam sebentar

" oh sepatu ini kah non . sebentar" ucap bi Rena dan langsung pergi tak lama kemudian dia kembali datang di hadapan Christy

" loh ko ada ? , ada dimana bi " tanya Christy heran

" ada di ruang tamu non pas bibi lagi bersih bersih " ucap bi Reni membuat Christy terdiam dan berpikir

" oh... iya astaga aku kan pas jam 7 aku taruh di ruang tamu aduh kenapa lupa sih " ucap Christy membuat Sisca dan Noah pusing

" nah kan kebiasaan pelupa , untuk ada " ucap Sisca dan Christy terkekeh

" maaf mah , oh iya bi makasih ya " ucap Christy mengambil sepatunya dan bi reni mengangguk

" sama sama non , yaudah bibi ke belakang lagi ya " ucap bi Reni dan Christy mengganguk

" makasih bi , maaf ya bi lupa hehehe " ucap Christy

" gappa ko non " ucap bi Reni dan langsung pergi

" lain kali inget inget dulu bukan malah panik " ucap Noah sembari mengusap kepala Christy

" maaf pah , ayo ke bandara kalian udah kan " tanya Christy

" iya udah syang , ayo " ucap Sisca dan Noah mereka pun berpamitan pada art dan pekerja lainnya Yang ada di rumahnya

lalu merekapun pergi ke bandara mengunakan mobil pribadi Noah dengan di supiri oleh pak Arif

" yey bisa ke tempat itu lagi , kayanya udah banyak di rubah deh kan aku dah lama gak ke sana " ucap Christy

" iya udah beberapa di ubah dek , tapi tenang tempatnya makin bagus ko " ucap Sisca tersenyum

" hmm gitu makin gak sabar liat dan main di sana " ucap Christy tersenyum ceria

" mamah papah aku ngantuk " ucap Christy menguap

" yaudah kamu tidur dulu gih masih  jauh dari bandara ini " ucap Noah mengusap kepala Christy

" oh yaudha deh Christy bobo dulu " ucap Christy sembari memejamkan matanya


















Baca elit , vote sulit dasar readers 😑















JAGAN LUPA VOTE DAN COMEND YA TERIMAKASIH

hope my little one comes back [Ch2]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang