hope my little one comes back [Ch2]

PART 41 [END]

sesampainya di sebuah cafe mereka duduk di meja yang cukup panjang , Christy duduk di samping Sisca  sedangkan Chika bersama Aya

sedari tadi Christy sama sekali tidak mengobrol dengan Chika saling menatap ajah tidak , setiap Chika menatap Christy pasti Christy mengalihkan pandangannya ke arah lain

" ko diam diam gini sih " ucap Sisca tersenyum Christy hanya menatap Sisca

" perkenalan nama saya Sisca " ucap Sisca mengulurkan tangannya ke pada Aya . Aya pun menjabat tangan Sisca

" saya Aya " ucap Aya tersenyum lalu melepaskan jabatan tangannya

" apah yang kamu kasih ke anak saya sampe dia selalu Deket sama kamu walaupun sudah ada syaa di sini , sesayang itu kamu sama dia " tanya Aya sontak Sisca dan Christy tercengang

Sisca langsung melirik Christy dan Christy hanya diam sembari membalas tatapannya , Sisca pun tersenyum pada Christy dan kembali menatap Christy

" kasih sayang saya ke dia mungkin gak seberapa sama penjualan anda melahirkan Christy tapi.. , saya terlanjur sayang dan bahagia bisa di pertemuan oleh anak anda kehadiran Christy di hidup saya itu sangat berharga dia merubah semuanya menjadi baik " ucap Sisca sembari menatap Christy

" saya tidak mengunakan apah apah untuk Christy dekat dengan saya . tapi saya hanya memberikan dia kasih sayang dan perhatian yang lebih dari segalanya saya selalu buat dia bahagia dan memberikan apapun yang dia mau saat ekonomi keluarga saya jauh dari kata kecukupan " ucap Sisca

" sebelum saya bertemu dengan putri anda saya dulunya orang yang suka malas malasan untuk mencari pekerjaan , membantu ibu saya sajah itu bisa di katakan jarang , tapi dengan kehadiran Christy semua itu berubah bagi saya dengan kehadiran dia membuat saya menjadi semangat untuk berkerja untuk membesarkan dia  " ucap Sisca

" mamah  rela kerja dengan keadaan yang lagi sakit , hujan hujanan demi mencari uang untuk makan aku , nenek , dan kakek . awalnya kake yang kerja tapi karena kakek kecelakaan saat itu membuat Kak Sisca harus menjadi tulang punggung keluarganya . aku bisa di bilang saksi kesuksesan kak Sisca yang dari nol sampe sekarang hikss , banyak... suka duka yang kita lewatin bersama sampe bikin aku dan kak sisca hampir nyerah karna cape dengan keadaan saat itu "

" kalo mami mau tau.. kak Sisca tuh orangnya baik... banget mungkin gak ada orang yang setulus kaya dia ke aku , Padahal umur aku sama kak Sisca itu cuma beda 8 tahun tapi dia bisa menjadi sosok ibu bagi aku saat aku jauh dari mami . aku bersyukur bisa di pertemukan sama mamah Sisca dan almarhum nenek di berikan banyak kasih sayang dan perlakuan dengan baik sangat baik , coba saat kecelakaan itu aku gak di temuin sama mereka mungkin aku gak bakal ada di depan kalian saat ini mungkin aku udah beda alam sama kalian bagaimana juga kecelakaan itu cukup parah kan , jalan raya sama kali waktu itu sangat tinggi ya bisa jadi kalo misalnya aku gak selamat ya udah... , tapi syukurnya tuhan  kasih aku kesempatan untuk hidup lagi dan di pertemuan sama orang baik sebaik dan setulus dia " ucap Christy dengan air mata yang sudah mengalir

" ternyata kehadiran dedek di hidup Sisca bisa merubah semuanya.. , pantas sajah Sisca selalu sayang dan selalu apa ² yang dedek mau pasti akan ia turutin ternyata dedek yang bikin Sisca menjadi seperti ini  , kalo di liat liat juga Sisca orangnya baik dan tulus aku bisa merasakan bagaimana ia berucap dan memberikan perhatian ke dedek , perlakuan dia sama seperti aku dulu " batin Aya

" jagan nangis " ucap Sisca mengusap pipi Christy dan Christy tersenyum

" kalo misalnya kak Sisca di suruh milih antara Christy dan harta serta semua fasilitas Kaka Sisca . kak Sisca lebih milih apah " tanya Chika membuat Christy menatap intens Chika , Sisca menatap Chika dan tersenyum