Paranoia

88 5 4
                                    

Tidak lama kemudian, tugas fotografi baru pun diberikan kepada kami. Dan saat itu kami ditugaskan untuk melakukan fotomodel.
Saat diberikan tugas itu, aku merasa getir. Entah kenapa.
Hanya saja aku tidak merasa tenang. Aku merasa bahwa sesuatu akan terjadi.
Mungkin hanya aku yang paranoid. Karena belakangan ini aku sedikit paranoia.
Lewatlah itu...
Persetan dengan paranoia.
Tapi ada satu masalah yang menimpaku saat itu. Kamera mana kamera?
Dengan tidak ada kamera, gimana caranya aku bisa menyelesaikan tugas ku?
Tidak mungkin aku harus meminjam punya temanku lagi. Mereka juga harus mengerjakan tugasnya.
Jadi aku berkata begini ke guruku "Sir saya pinjem kamera sekolah ya". Dan dengan baik hatinya guruku berkata " Gausah. Pake kamera saya aja". Aku pun kaget. Baik banget ni guru.
---
Satu hari sebelum hari dimana aku ingin melakukan pemotretan, aku mengingatkan guruku. Sekalian aku bertanya, "Sir sekalian pjnjem flash boleh gak?". Aku sebenarnya nerasa tidak enak kepadanya. Tidak lama kemudian, guruku menjawab, " Iya besok saya bawain". Dan kaget pun menyerang ku lagi. "Gila baik banget ni guru. Biasanya kalo di kelas marah mulu".
Aku bingung sesaat. Tapi, yasudahlah. Kebaikan orang ya jangan ku tolak.
---
Keesokan harinya saat hari pemotretan fotomodel-ku, aku ke ruang guru bertemu beliau dan berniat mengambil kamera. Dan tiba tiba ia berkata.
"Bet, gaada batere nya".
Aku pun kaget sekaligus bingung. Mana yang tidak ada baterai nya. Kameranya atau flashnya?
"Apanya sir yang gaada baterenya?"
"Flashnya. Saya lupa Bet"
"Yaudah deh saya beli baterenya"
Aku segera ke warung terdekat untuk membeli baterai. Dan aku merogoh saku bajuku dan melihat hanya ada uang 5 ribu rupiah. Dan aku perlu membeli 3 pasang baterai. Dan akhirnya aku bingung. Dapet duit dari mana?
Tiba tiba secara ajaib, ada mama ku di sekolah. Jadi....
"Ma minta duit dong. Mau buat beli batere"
Masalah terselesaikan.
---
Akhirnya, aku mulai mengambil foto.
Dan mencoba coba trik pencahayaan menggunakan external flash.
P.s : Tidak mengerti cara menggunakan
flash.
---
Dengan tidak mengertinya aku cara menggunakannya, akhirnya aku menckba coba saja. Naikkan dan turunkan power. Zoom in and out. Yang akhirnya 75% tidak terlalu memberikan efek terhadap foto yang ku ambil.
---
Pemotretan sudah selesai. Kamera sudah ku kembalikan. Dan aku pun pulang.
Dalam perjalanan pulang, aku bingung sesaat. "Kok baik banget ya ni guru sama gw?"
----

Kehidupan FotografiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang