Chapter sixteen : Welcome Home

2.7K 205 75
                                    

Cerita ini hanya fiktif belaka
Bila ada kesamaan nama,tempat ataupun dan yang lainnya mohon di maklumi. Konten ini 18+ mengandung unsur seks dan bahasa kasar
Mohon untuk bijak dalam membaca


 Konten ini 18+ mengandung unsur seks dan bahasa kasar Mohon untuk bijak dalam membaca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





Langit sedang terbakar oleh hangat cahaya matahari petang. Barisan awan yang menggumpal beranjak pelan-pelan menyusuri ujung langit. Senja seolah juga sedang menceritakan kisah pulu seseorang.

Entah kisah pulu atau kebahagiaan seseorang itu pun tak bisa menjelaskannya, di hadapan sang pendeta kini lisa tengah berdiri bersama dengan jungkook. Hanya ada keluarga lisa saja yang hadir , tidak dengan jungkook

Rasa bahagia dan sakit bercampur menjadi satu, sama halnya dengan jungkook. Dengan di adakan secara tertutup jungkook mengucapkan janji sucinya kepada lisa untuk sehidup semati di hadapan amora, liliana, aliana dan juga jemaat yang hadir. Itu pun tidak banyak

Pertukaran cincin pun sudah di layangkan dan kini mereka berdua telah resmi menjadi sepasang suami istri, lisa menangis dalam senyumannya yang pilu saat berciuman dengan jungkook

Ia tak percaya, bahwa ia sudah menjadi istri kedua dari jeon jungkook yang ia cintai saat ini. Awalnya amora sangat menolaknya tetapi lagi-lagi jungkook meyakinkannya, ia berjanji akan bersikap adil dan ia juga memberitahukan kepada amora ibunda lisa apa alasan jungkook tidak bisa menceraikan sora

Sampai detik ini bahkan keluarganya di korea belum tau tentang pernikahan jungkook dan lisa, terutama sora dan ali. Sejujurnya lisa dan jungkook merasa bersalah terhadap ali tetapi keduanya juga bingung harus bagaimana

Kini, di atas ranjang kamar hotel lisa sedang melamun. Entah apa yang ia fikirkan yang jelas persaannya sudah campur aduk sekarang. Sambil melihat dan memainkan cincin pernikahannya dengan jungkook, bulir-bulir air matanya turut turun membahasi pipinya

"Sayang.." ucap jungkook, ia menghampiri lisa dan duduk di samping lisa

"Jung, sampai kapan kita di thailand? "

"Besok kita pulang jika kamu mau sayang, aku tau kamu harus bekerja kan."

"Huh, aku mau keluar dari kantor mu"

"Loh, kenapa memangnya?"

"Ya pasti nanti aku akan di pecat juga kan? "

"Aku kan direkturnya, siapa yang akan memecat mu? Lagi pula kamu asisten ku. Tenang saja sayang"

"Jung, aku takut.."

"Jangan takut, aku yakin kamu bisa mengatasi semua ini. Kita atasi bersama-sama ya? Kamu wanita pemberani aku tau itu sayang"

"Ali bagaimana?"

"Aku yakin ali akan menerima mu, ali itu sayang padamu. Kamu juga sayang kan kepada ali? Sekarang ia adalah anakmu lisa" ucap jungkook lalu setelahnya lisa tersenyum

Sugar Baby | ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang