Ini tentang lalisa, kisah seorang wanita yang mau tak mau memilih jalan yang salah karna keadaan. Karna profesinya sebagai guru baru di sekolah dasar lah awal mula kisah yang rumit itu datang, dimana dirinya di pertemukan oleh orang tua salah satu m...
Cerita ini hanya fiktif belaka Bila ada kesamaan nama,tempat ataupun dan yang lainnya mohon di maklumi. Konten ini 18+ mengandung unsur seks dan bahasa kasar Mohon untuk bijak dalam membaca
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Elizabeth terus mundar mandir hampir 15 menit ia melakukan seperti itu, kepalanya pusing memikirkan permasalahan keluarganya. Di tambah lagi ia pusing sendiri mengetahui bahwa menantunya sora di serang sakit yang sudah kronis
Pupus sudah rencananya, padahal dia sudah merancang suatu hal agar lisa bisa keluar dari mansion. Bukannya ia setuju dengan sora,hanya saja elizabeth takut jika orang tua sora tau bahwa anaknya jungkook menikah lagi
Bisa-bisa besannya ini akan mengamuk dan berdampak pada prusahaan, bukannya ia tidak percaya kepada tuan nabati hanya saja elizabeth tidak mau di depak dari mansion yang seperti istana ini. Belum lagi peninggalan warisan lainnya dari suami nya jeon
Ia bahkan heran sendiri, bagaimana bisa tuan nabati malah setuju jungkook menikah dengan lisa bahkan dia sendiri juga sudah tau jika lisa tengah mengandung anak jungkook. Semakin lemas saja elizabeth tentunya dan pasrah
"Hhhh, yang penting aku tidak jatuh miskin saja bisa tidak sih? Apa kata teman-teman ku nanti. Bisa-bisa aku di kucilkan" gumam elizabeth
"Dan ya, kenapa sih menantuku yang tolol itu pake segala sakit ?! Menyusahkan saja" sambungnya lagi hingga tak lama atensinya ter alihkan dengan kedatangan sora yang duduk di kursi roda, sementara jungkook mendorongnya dan di samping jungkook ada lisa dan ali
"Eommonim" ucap sora namun elizabeth hanya diam saja
"Jungkook, temui eomma di kamar"titah elizabeth lalu ia ber lalu ke kamarnya
"Iya eomma " jawab jungkook
"sayang sebentar ya, aku ke kamar eomma dulu" ucap jungkook pada lisa sedangkan sora hanya menguping
"Iya sayang, aku akan mengurus sora"
"Terimakasih sayang " ucap jungkook lalu tak lama ia mencium pipi lisa dan ber alih ke kamar elizabeth
"Kau tidak usah sok baik kepadaku lisa,aku tau kau senang kan melihat ku seperti ini?" Tanya sora namun lisa hanya diam saja, ia malah berjongkok di hadapan ali
"Hmm ali, mamah mau bicara dulu ya dengan momy mu sebentar. Oke ?"
"Iya mah" ucap ali lalu ia pergi dari hadapan mereka berdua
"Bisa tidak kau jangan memulai keributan di depan anak mu sendiri ? Psikisnya nanti tidak bagus, dia akan—"
"Huh? Merebut? Siapa yang merebut ali dari daddynya ? Justru aku malah memberikannya adik kan? " tutur lisa sedangkan sora hanya diam saja, dengan wajahnya yang pucat pasi ia menoleh dan tak mau melihat ke arah lisa
