Jadwal sangat padat untuk mereka untuk beberapa bulan kedepan. Jadwal yang sudah mereka tunggun bertemu dengan penggemar dan perjalanan keliling dunia.
Si kecil sudah sangat semangat mengemasi perlengkapannya. Karna ini pertama kalinya dia bepergian ke negara sana.
Jay hanya tersenyum dan menatap dalam si kecil yang berceloteh.
"Kakak nih kenapa sihh? Sekarang kalo liatin aku kaya gitu, sebel deh" hiya jurus bimoli alias bibir moyong lima mili milik sunoo keluar.
"Gimana emangnya hmm? Sama aja perasaan" jay jawab enteng. Sambil mendekatkan wajahnya ke sunoo
" beda tahuu ih. Natapnya ga kedip, terus juga nih nih, mepet mulu ah sanaan. Jangan deket deket. kakak tangannya nakal" iya jay sengaja terus buat kontak fisik seperti itu dengan sunoo. Karna kalau ditempat terbuka seperti ini hanya jay berani melakukannya. Jay juga sadar sedari tadi park sunghoon menatap tajam kearah kedunya. Haha jay malah tertawa dengan 'lihat siapa pemain sesungguhnya disini' karna dia yakin. Pada akhirnya semuanya akan jadi miliknya.
Juga sejak hari itu, dimana jay memergoki sunoo dan sunghoon bersetubuh jay diam. Tidak mengatakan apapun pada siapun . Karna itu akan jadi kartu as miliknya.
Tapi entah bagaimana setelah itu jay selalu bisa menahan sunoo untuk tetap bersamanya, baik itu untuk konten maupun waktu luang mereka. Sunghoon tetap berusaha mendekat tapi sunoo berada dititik abu-abu. Dia tahu apa yang mereka lakukan salah, dan sudahlah anggap sudah lalu berlalu. Dia tidak ingin melakukan kesalahan itu lagi, hingga dia berpikir jarak ada solusi agak semua tidak terulang kembali
Kabar baik untuk jay bukan ?
Hingga tiba hari keberangkatan mereka ke us. Sesaat setelah live mereka menyapa penggemar mereka langsung bersiap berangkat menuju bandara, terkecuali jay karena ada beberapa hal yg harus diurus jadi jay akan pergi esok hari sendiri.
"Yah sayang sekali kita tak pergi bersama. Mana nanti kakak sendirikan?" Tanya sunoo pada jay sambil merapikan tas nya.
Ini yang buat jay jatuh, perhatian itu, khawatirnya, dan benar terasa tulus. Jay mengusak pucuk kepala sunoo sambil tersenyum "Tak apa, aku kan menyusul besoknya. Disana kita bersama lagi. Kau jangan rindu ya pada ku!"
"Idiihhh males kangen kangen segala" jawab sunoo dengan wajah julid favorit semua member
"Hahaha, leader yang titip ini bayi ya takutnya terbang pas takeoff badannya kiciw" jay makin usil pengen liat wajah julit sunoo terus dan emang langsung dapet tatapan maut tapi gemes dari si kiciw
"Hahaha okay kak jay, besok lo juga hati hati pergi sendiri" jawab jungwon sambil memastikan tidak ada yg tertinggal .
Ketika sunghoon lewat jay sengaja menepuk pundaknya, sambil berbisik "hoon jagain kecilnya gue ya, tapi jangan diajak main malem" terus pergi gitu aja
Sunghoon sedikit terkejut, apa maksudnya.. apa jay (ovt sunghoon dimulai )Berganti hari member lain sudah sudah dari kemarin di us. Sedangkan jay pagi ini baru sampai dan langsung ke hotel. Karena ternyata hari ini mereka masih free belum ada jadwal di us.
Jay ingin cepat cepat sampai ke hotel. Roomate nya sudah sitentukan sebelum ke us, dan dia dapat dengan si kecilnya sunoo tergemas.
Jay membuka pintu kamar dan mendapati kosong disana, dia masuk dan menyadari ah ternyata sedang dikamar mandi si kecilnya. Hingga ide usil muncul jay masuk kedalam lemari besar yang ada disana.
Sunoo yang baru keluar kamar mandi sambil bersenandung kecil menggunakan bathrobe menghadap kasur membelakangi lemari. Jay pun keluar perlahan keluar mengagetkan sunoo dengan memelukanya erat sampai sunoo jatuh kedepan, untung kasur depannya.
Jay tanpa ampun langsung menciumi leher belakang dan belakang kuping sunoo serta memberi gigitan kecil tidak peduli sunoo berteriak kaget .
" Ahk kak udah ga lagi " ucap sunoo
" ga lagi apa?" Jawab jay
" kak jay?! Kapan sampai? Aku kira bukan kamuu. Nyebelin dasar" jawab sunoo membalik tubuhnya agar menghadap jay.
" kak ga lagi tuh siapa? Kamu kira aku siapa?" Jay mendesak maju hingga sunoo tidur terlentang dengan jay menindihnya."E-eengga kak bukan apa-apa. Ga boleh kagetin orang kaya gitu, serangan jantung bahaya tau" jawab sunoo sambil memukul dada bidang jay manja minta jay menyingkir dari atas tubuhnya.
Jay jawab hanya dengan senyum karna jelas dia tahu yang dia sebut 'kak' diawal itu siapa. Hhm keadaanya sangat intim padahal sekarang kalo mau tinggal eksekusi, tapi jay ingin sunoo yg memohon menginginkannya.
"Hmm kangen banget, sepi tapi dijalan sendiri. Dipesawat juga ga bisa tidur. Mau peluk sunoo" jawabnya sambil mendusel ke ceruk leher yang lebih muda yang kewalahan karena beratnya jay. Dan tanpa dosa kaki jay masuk ke tengah badan sunoo.
Mulai menggerakan dengkulnya di paha dalam sunoo hingga penis sunoo ikut tergesek. Begitu pula dengan puting sunoo yang jadi terus bergesekan dengan bathrobenya karena terhimpit badan jay."A-ahhg! Aw! Ahh kak lepas ih aahk"
Sial desahan nya bagai nyanyian malaikat bagi jay.
Terus bergerak hingga jay tahu ketika sunoo akan keluar jay menghentikan semua dengan tiba-tiba bangkit dari atas tubuh yang lebih kecil.
Wajah sunoo memerah menahan pelepasan yang akan datang sebentar lagi. Kakinya naik satu ke kasur berayun seksi merapat menahan gejolak dipusat tubuhnya.
"Ahh kak plis! Ah"
"Kenapa sunoo? Kenapa merah wajahnya seperti itu hmm?"
"Kak mau peluk lagi kumohon sebentar saja, bantu aku?"
Matanya berair. Gila jay melihatnya sangat bernafsu"Daripada peluk aku tahu bagaimana membantumu dengan cepat" jay berkata lalu bergerak sangat cepat menindih sunoo.
Jay mencium sunoo dalam, melumat dengan lidah. Hingga liur ngalir ke dagu si kecil yang hanya bisa melenguh sambil menggeliatkan badan.
Tangan jay mulai memompa cepat penis kecil yang memerah milik sunoo. Gemas seperti yang punya, fikir jay tersenyum dalam ciumannya.
"Eunghhh.... Hhhhnnnn.... " Desah Sunoo, tubuhnya yang dirangsang sedemikian rupa mulai bereaksi.
"Yes love... aku yang akan berikan surga untukmu"
Bersamaan dengan bisikan manisnya, jay mencubit puting Sunoo, dan menariknya.
"Akhhh.... Hhhh... J-Jangannnhhh...ahhk "
"AHhh... kak jay awwhh.... "
"Yes... Call me by my name.. "
"AHHKK JAY!!... "
Sunoo telah sampai pada puncaknya. Tubuhnya bergetar karena klimaks luar biasa dari tangan jay.
"Aahhhnnnn.... "
"Come again... Come for me baby... "
Meski Sunoo telah klimaks, Jay tidak menghentikan kocokannya, yang ada malah menjadi semakin liar sehingga Sunoo terus klimaks lagi dan lagi hingga sekujur tubuhnya bergetar karena overtimulation.
"Ahhkk... Su-sudah cukupnnhhh... " Mohon Sunoo yang kini mulai menangis
Tapi jay bak tuli tidak memperdulikan isakan si kecil yang sudah tidak tahan lagi untuk terus mengalami ejakulasi.
"Kumohon... Kak sudahh... "
Tangisan Sunoo malah membuat Jay semakin terangsang, tangan dengan jail malah meremas penis kecil sunoo dengan kuat, membuat pemuda yang lebih muda itu semakin menjerit dan mendesah dilanda nikmat dan ngilu diwaktu bersamaan.
"Kumohonn.... S-STOOP, STOOP! "
"AHHHK!"
Setelah Sunoo klimaks lagi Jay bangkit dan bersitatap dengan si kecil yang masih berusaha mengatur nafas.
"Ahh kasihan sekali si kecil ini, lelah hmm? Bukankah aku berhasil membawa surga untuk mu?
Permainan sesungguhnya kita mulai nanti malam sayang, akan aku pastikan kamu hanya mengingat milik ku. Bukan yang lain. Sekarang istirahatlah" ucap jay sambil mengecup kening sunoo lama lalu pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri.Sementara Sunoo termenung. Sebenarnya apa yang terjadi? Kenapa jadi seperti ini ??
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
MINE 🔞 - SUNSUNJAY (Completed)
FanficWe never know, akhirnya akan dengan siapa Yang jelas keduanya memiliki cinta & hasrat sama besar BXB NSFW 🔞 Jika dirasa tidak sesuai dengan selera bacaan mohon tinggalkan book ini. Jangan salah lapak Hanya fanfiction