14. Jeon Sarang

287 52 0
                                    

JUNGKOOK hanya bisa mematung di ambang pintu setelah disuguhkan dengan wajah cerah Taehyung, gadis itu tersenyum memperlihatkan deretan gigi nya hingga kedua mata cantik itu menyipit

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


JUNGKOOK hanya bisa mematung di ambang pintu setelah disuguhkan dengan wajah cerah Taehyung, gadis itu tersenyum memperlihatkan deretan gigi nya hingga kedua mata cantik itu menyipit.

"Kau-"

"Diantar paman Oh kok."

Jungkook mengambil kembali sapu yang dia jatuhkan dengan asal karena seseorang diluar sana menekan bel rumahnya dengan tidak sabaran.

Dan orang itu memasang wajah paling manis saat mood Jungkook benar-benar jatuh paling dasar.

Taehyung memiringkan kepala saat melihat Jungkook hanya mengambil sapu lalu masuk, bibirnya dikerucutkan saat bertanya, "kau bahkan tidak menyambut ku dengan baik, apa sekarang tidak ingin menyuruhku masuk?"

"Masuk saja, biasanya juga tidak pakai sopan santun." Jungkook berkata tanpa menghentikan kegiatan menyapu nya.

Taehyung ingin mengumpat sebenarnya, namun tubuhnya minta segera di istirahatkan. Setelah melepas sepatu dan meletakkannya pada rak, Taehyung lantas berlari kemudian melemparkan dirinya pada sofa.

Matanya terus mengikuti gerak-gerik Jungkook yang sangat tenang saat menyapu. "Kau terlihat seperti bibi Jang."

"Hm?"

Taehyung menyipitkan mata hanya untuk melihat telinga Jungkook yang tersumpal sepasang earphone, dirinya refleks menggeleng.

Berusaha menyibukkan diri dengan handphone agar mulutnya istirahat.

Setelah 15 menit berada dalam kesibukkan masing-masing, Jungkook menghampiri Taehyung.

"Dari mana?"

"Rumah." Jawabnya tanpa mengalihkan fokusnya pada layar handphone, "aku sudah bilang jangan mengganggu liburan ku dulu."

Taehyung meletakkan handphone nya, "2 minggu saja kan? Sekarang sudah lewat kok." Anak itu melempar senyum kemenangan nya, "dasar. Jangan membuat kerusuhan di rumah ku."

Taehyung mengernyitkan dahi, biasanya Jungkook akan membiarkan dirinya memporak-porandakan isi rumahnya, "kalau aku diam saja nanti kau kira kerasukan."

"Tidak perlu jadi patung, aku hanya meminta mu untuk tidak mengacaukan hasil bersih-bersih ku."

Dahinya semakin mengkerut, "tidak biasanya..." Jungkook mendengus sebelum berbalik, dengan santai mengatakan, "adikku akan menginap disini."

Taehyung bergeming tengah memikirkan sesuatu, "Sarang?"

"Hm."

Muffin Cake 1 [kookv] END✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang