Part 7

269 5 0
                                    

Ali pun mengantar Prilly pulang dan berniat langsung pulang saja karena sudah hampir seharian penuh ini ia begitu lelah..

"makasih.." ucap Prilly dengan senyum khas nya. "sip" jawab Ali singkat dan berlalu meninggalkan halaman rumah Prilly.

1 Bulan Kemudian...

"Ah..." teriak Prilly keras setelah baru saja bangun dari tidurnya...

"sekarang Anniv 1 month gue sama Ali...hahha" teriak Prilly terdengar hingga ke kamar adiknya yang terbangun karena suara Prilly.


|||

"WOW...sekarang Anniv gue sama Prilly...gue harus siapin sesuatu nih" teriak Ali yang begitu semangat di pagi hari.

Hingga sarapan pun Ali masih sempatnya menjerit-jerit hingga kakanya turun tangan.

"lo bisa diem gak sih Li? Pusing pala Barbie nih" ketus Kaia yang langsung ditanggapi Ali. "Yaelah..Barbie? Annabelle lu" sindir Ali kembali ribut dengan Kakaknya itu.

"udah dong..please!! Kalian udah dewasa,jangan ribut dong" Mama Resi mencoba menenangkan namun tetap saja anaknya masih tetap ribut.

"Kaia bener udah dewasa ma...tapi ni anak apaan di bilang dewasa? ingus aja masih muncul dari idung nya,haha" Sindir Kaia tak mau kalah. "enak aja lo kalo ngomong...dasar JOMBLO" sindir Ali pada Kakaknya..

"biarin..jomblo itu Free" jawab Kakaknya. "Free? Freehatin kali.."Ali tertawa puas hingga tak bisa berkata apa2 lagi.

Ia pergi ke garasi dan mengeluarkan mobilnya segera yang masih dengan tawanya yang begitu puas.

"udah siap ni..tinggal gue hubungi aja Prilly,suruh dia siap2" ucap Ali dan kembali ke kamar untuk meng hubungi Prilly.

|||

"Pokoknya gue harus dandan secantik mungkin,hari ini hari yang penting. Gue harus catat nih dalam sejarah" sahut Prilly yang sudah siap dengan dress yang sangat anggun hari itu.

Ia mulai mempercantik wajahnya dengan sedikit make up,sehingga begitu terlihat kalau Prilly sangatlah natural.

Terdengar suara klakson mobil yang tak lain pasti Ali,Prilly sama sekali tidak mengetahui apa yang akan di siapkan Ali untuk hari yang penting ini. Di lihatnya Ali begitu tampan mengenakan kemeja coklat dengan rapih nya.

"Happy Anniversery 1 month Prilly.." ucap Ali yang memberikan sebuah bunga dan 2 cincin untuknya dan Prilly.

"Thanks you so much...Hah? Kok cincin? kayak orang mau tunangan aja" tanya Prilly heran. "ya gapapa dong..kamu pikir orang tunangan aja yang berhak punya cincin? kita juga dong. Jadinya kan couple..cieee" goda Ali memeluk Prilly singkat dan bertukar cincin layaknya pasangan suami istri.

"makasih banget...aku juga punya sesuatu kok buat kamu" ucap Prilly membuat Ali penasaran. "apa?" tanya Ali. "Ini buat kamu..ayo buka"

Dan di bukanya kotak pemberian Prilly yang isinya ternyata sebuah jam tangan yang bagusnya sehingga Ali sangat terharu melihatnya..

"makasih banget..." ucap Ali dengan suara manjanya. "sama-sama" ucap Prilly...

"Sekarang aku mau ngajak kamu main ke rumah aku,gimana? lagian masa sih aku aja terus yang main ke rumah kamu..gantian dong kali2" tanya Ali masih memegang tangan Prilly. "ya..oke oke aja sih" jawab Prilly. "yaudah yuk" Ali pun menggandeng Prilly masuk kedalam mobilnya dan berlalu menuju rumah Ali.

Sesampainya,mereka pun masuk masih dengan tangan bergandengan,Mama Resi yang kedatangan tamu istimewa pun menerimanya dengan sangat bangga.

"Ma..ini Prilly,yang waktu itu di rawat di UGD" ucap Ali pada Mama nya,karena sejauh ini Prilly baru bertemu kembali dengan ibunda Ali. "Apa kabar tan?" sapa Prilly ramah.. "baik..kamu udah sembuh?" tanya Mama Resi, "udah kok..oh ya...makasih ya tan waktu itu udah jenguk Prilly di RS" jawab Prilly dan langsung mendapat pelukan hangat dari ibunda Ali.

"yaudah yuk..masuk aja. Kamu mau minum apa?" tanya Mama Resi. "gausah tan..nanti Prilly bisa ambil air nya sendiri" jawab Prilly tidak mau merepotkan "yaudah,tante tinggal dulu ya" sahutnya berlalu ke belakang.

"Mama kamu udah tau kalo aku sama kamu pacaran?" tanya Prilly dengan suara cukup pelan.

"aku belum bilang sama siapa pun juga" bisik Ali pada Prilly.

"Aku juga baru cerita sama Raja,gak yang lainnya" ucap Prilly.

"yaudah yuk kita ke halaman belakang" ajak Ali menggandeng tangan Prilly.

Halaman Belakang...

"Kakak kamu kemana li?" tanya Prilly yang tengah duduk di kursi pinggir kolam renang bersama Ali.

"biasa...pergi sama temen2nya" jawab Ali cuek. "Hmm" Prilly menekuk wajahnya membuat Ali tak mengerti. "kamu kenapa?" tanya Ali, "aku jadi inget sama Sahila,Kirun juga" jawab Prilly. "kok ada kirun sih?" tanya Ali cemburu, "emg knp? dia kan temen aku juga. Main yuk ke rumah mereka..atau ajak ketemuan kek atau apalah" tawar Prilly yang di setujui oleh Ali,karena sudah lama tidak bertemu dengan teman-temannya tersebut.

"udah aku hubungi kok semuanya,mereka minta ketemuan di cafe biasa waktu kita SMA" ucap Ali dan kembali menggandeng tangan Prilly untuk pergi ke Cafe bertemu teman-temannya.

Love in SunsetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang