Roftof

4 3 0
                                    

Pagi Hari

Zea sedang menyiapkan makanan di meja makan Lalu Dino dan piuze datang

"Pagi Kak Piu..Pagi Kak Dino" ucap Zea

"Pagi Cantik" ucap Piuze sambil turun dari tangga

"Pagi" ucap Dino

"Dingin Banget sih kak" ucap zea kesal

"Hemm" Dino menatap zea sekilas lalu duduk

"Kak Nanti Pulang Sekolah Anterin Aku Pulang Yak Kerumah" ucap zea menatap Dino

"Kenapa Ga Sama Mamah Papah aja?!" Ucap Dino sambil meminum kopinya

"Iyah nanti kak Dino anterin" ucap Piuze sambil duduk di samping Dino

"Nyusahin aja sih Lo" ucap Dino ketus

"Dino!!!" Ucap Piuze menatap Dino tajam

"Iya-iya gw berangkat duluan yak" ucap Dino bangun dari duduknya

"Ga sarapan?" Tanya piuze

"Engga deh ada tugas yang belum dikerjain Bye" ucap Dino mencium sekilas kening Piuze

"Tumben Banget nih anak cium kening gw " Gumam piuze

Dino pergi dari ruang makan lalu menuju garasi dan langsung pergi ke sekolah.

"Kak Makan Yok" ucap zea membuyarkan lamunan piuze

"Ayo...ehh kok kamu ga pulang sama mamah papah kamu" tanya piuze

"Hehe mamah papah mau keluar kota dulu pulangnya sore jadinya aku gamau" ucap zea sambil tersenyum

"Tapikan disini sendirian " ucap Piuze menatap zea

"Engga Kok kan ada Bibi Tutik" ucap zea sambil memakan sarapannya

"Hahh Bibi Tutik?" Tanya piuze

"Halo Non saya Bibi Tutik ditugaskan disini untuk mengurus rumah dan keperluan tuan dan nona" ucap bibi Tutik sambil keluar dari dapur

"Haii aku Piuze " ucap Piuze sambil mengulurkan tangannya dan begitu juga bibi Tutik

"Ywdh ayok makan bibi ikut juga gapapa biar rame" ucap Piuze

"Tapi Non ...." Ucap bibi tak enak

"Gapapa Bi duduklah kita makan bersama" ucap Piuze sambil memundurkan kursi

Piuze , zea dan Bi Tutik pun sarapan bersama lalu setelah itu Piuze bergegas untuk berangkat ke sekolah.

Disekolah

Bel istirahat Berbunyi semua siswa berbondong-bondong ke kantin. Sedangkan Piuze masih tetap stay di tempat duduknya dan menatap handphonenya.

"Piu ayo ke kantin" ucap Dreazy

"Lu duluan aja" ucap Piuze mematikan handphonenya

"Tumben Banget Ga ke kantin" ucap Dreazy bangun dari duduknya

"Gw mau ke perpus sebentar Lu ke kantin aja duluan" ucap piuze

"Okey" ucap Dreazy keluar kelas

Piuze bangun dari duduknya lalu menuju ke perpustakaan untuk mencari buku yang ia butuhkan . saat ia sedang mencari buku ada seorang laki-laki yang menghampirinya dan menyapanya.

"Haii , Piuze kan?" Ucap Arvhy

"Iyah kok tau sih kenapa nih?" Tanya piuze

"Boleh Kenalan gak?" Tanya balik arvhy

"Boleh dong gw Piuze kelas 11 MIPA 1" ucap Piuze

"Gw arvhy dari kelas 11 IPS 1" ucap Arvhy sambil tersenyum

"Ohh anak IPS " ucap Piuze sambil mengambil buku

"Iyah nih gapapa kan kita temenan" ucap Arvhy menatap piuze

"Boleh kok" ucap piuze

Saat sedang berbincang dengan arvhy tiba-tiba ada tangan yang menariknya lalu membawanya ke roftof.

"Lo apa apaan sih main tarik2 gw" ucap Piuze kesal

"Gw mau pindah" ucap Dino

"Hah!!! Pindah ?? " Tanya piuze

"Iyah Bulan Depan Papah Mau Pindahin Aku Ke Luar negeri" ucap Dino menatap piuze

"Kok mendadak banget ?" Ucap Piuze menatap Dino balik

"Gw aja gatau " ucap Dino

"Udah itu doang?" Tanya piuze

"Gw Butuh Waktu Buat Refreshing nihh" ucap Dino senyum

"Sok Banget Lo Refreshing " ucap Piuze memukul lengan Dino

"Emang iya sekalian menikmati masa muda gw" ucap Dino

"Iya-iya deh tapi Lo yang bayarin" ucap Piuze

"Hemm..Lo Ngomongin apa aja tadi sama arvhy?" Tanya Dino

"Kok Lo tau dia?" Tanya balik piuze

"Iyalah dia Kapten Basket disekolah kita " ucap Dino

"Ohh" ucap piuze

"Oh doang?" Tanya Dino menatap piuze

"Lah terus gw harus bilang apa?" Ucap piuze menatap Dino balik

"Kayaknya Dia Suka Sama Lo" ucap Dino

"Ohh" ucap Piuze acuh

"Ohh Lagi?" Ucap Dino

"Hem...gw mau masuk kelas dulu bentar lagi bell masuk...ntar tungguin gw diparkiran aja ga usah di depan kelas males dengerin fans² Lo " ucap Piuze sambil keluar dari roftof

"Oke" ucap Dino masih tetap stay disitu

"Oke" ucap Dino masih tetap stay disitu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
C Aldino MontefalcoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang