[BL][END] Saya Memberi Makan Dewa Jahat Paranoid Yang Penuh Perasaan

39 - 40

Bab 39

perlindungan mata

Matikan lampu

Besar

tengah

Kecil

Cao Jie sangat ketakutan hingga pikirannya menjadi kosong dan seluruh tubuhnya gemetar.

Wajah pucat di dalam pintu itu perlahan-lahan menyunggingkan senyum, menatap lurus ke arah Cao Jie, kebencian yang tak terselubung menyusup ke dalam pori-porinya, membawa hawa dingin yang menusuk.

Cao Jie tidak berani bergerak sama sekali, dan ketakutannya hampir mencapai puncaknya.

Meskipun orang lain tidak merasakan apa yang disebut kejahatan seperti yang dilakukan Cao Jie, semua orang berada di bawah tekanan dan ketakutan yang besar dalam menghadapi gambaran mengerikan ini.

Lingkungan sekitar masih sunyi, hanya suara napas semua orang yang semakin cepat dan tertekan yang bisa terdengar.

Tiba-tiba, monster itu perlahan mundur, langkah kaki perlahan memudar, dan akhirnya menghilang.

Semua orang masih tidak berani bersantai, dan melihat ke arah pintu dengan kaget dan lengkap.

Entah sudah berapa lama.

Sebuah suara serak tiba-tiba terdengar, "Sudah hilang, kita sementara aman."

Semua orang gemetar, dan buru-buru melihat ke arah suara itu.

Orang yang bersembunyi di kegelapan, mungkin karena semua daging di wajahnya menghilang, mata lapisannya agak besar, dan ditutupi dengan darah merah yang mengerikan.

Pada pandangan pertama, itu tampak seperti mata merah.

Semua orang memandang pria itu dengan defensif dan ketakutan.

Akhirnya, penduduk 405 itu yang pertama bertanya: "Siapa kamu? Kenapa... selamatkan kami."

Mendengar ini, pihak lain menjawab dengan suara serak, "Saya juga salah satu penghuni di lantai empat. Nama saya Bai Fan."

Pihak lain sepertinya sudah lama tidak berbicara, dan setiap kali dia berbicara, sepertinya ada pisau yang memotong tenggorokannya, dan bau darah memenuhi udara.

Semua orang tercengang, dan pihak lain ternyata adalah penduduk di lantai empat.

Tapi...mereka tidak ingat siapa penghuninya.

Tapi nama Bai Fan memang terdengar familiar.

Penduduk 405 juga merasa bahwa nama Bai Fan sangat familiar, dan setelah mengingatnya dengan hati-hati, mereka tiba-tiba teringat sesuatu.

Selama dirawat di rumah sakit, beberapa petugas polisi datang untuk menanyakan apakah dia memiliki informasi tentang salah satu warga.

Pihak lain tampaknya telah menguap begitu saja.

Dan penduduk yang hilang ini bernama Bai Fan.

Penduduk 405 sadar kembali, menatap Bai Fan dengan heran dan berkata, "Aku ingat kamu, tetapi kamu telah hilang selama setengah bulan."

Bai Fan berdiri perlahan, dan tubuhnya yang kurus sangat kurus sehingga tampak mengejutkan. Dia mengambil beberapa napas dan suaranya menjadi serak: "Ya, dan kamu akan terjebak di sini seperti aku."

Semua orang tiba-tiba terkejut.

Pada saat yang sama, Cao Jie bereaksi paling keras, tanpa sadar berteriak: "Ini tidak mungkin!

Bai Fan mengangkat kepalanya dan menatap lurus ke arah Cao Jie dengan mata merah, "Kenapa tidak mungkin?"

"Karena ini hanya mimpi." Cao Jie berkata, "Aku memimpikan tempat ini dua kali sebelumnya, tapi aku segera terbangun."