Kalau ada kesalahan dalam kalimat alias typo boleh tolong ditandain di komen yaa dan Jangan lupaa bintangnyaa juceyooo, happy reading🥰
.
.
.
.
.
..
"Huamm mamammm, bosen banget ya allah" Kayla menguap untuk kesekian kalinya menatap layar tv bosan.Sudah sedari pagi kayla berdiam diri dikamar tidak melakukan apapun mengubah saluran tv, namun tetap tidak ada yang membuatnya tertarik.
Di lantai bawah semua orang dan kerabat dekat sedang sibuk mempersiapkan keperluan pernikahan yang akan diadakan besok, walaupun sederhana namun tetap banyak yang harus diselesaikan.
Kayla ingin ikut membantu namun mama dan papa melarangnya melakukan aktivitas apapun dan tetap diam dikamar.
Sesuai adat yang sudah dipercayai oleh keluarga, pengantin dilarang memasuki dapur atau membantu persiapan pernikahan.
Yang bisa dilakukannya hanyalah duduk, melamun, ingin menonton drakor namun belum menemukan judul yang dia sukai. Jadilah hanya menonton siaran random di televisi.
"Saga lagi apa sih, masa gue gabut banget dia bisa sibuk, Sibuk apa coba? " gerutu Kayla, bibirnya mengerucut sebal memikirkan calonnya itu.
Sudah dua hari ini dia tidak diperbolehkan bertemu saga, untuk sekedar chat pun Kayla gengsi dan hanya menunggu tuan tidak peka si saga yang menghubungi lebih dulu.
Mengingat hal itu dia semakin kesal karna saga tidak sekalipun menghubungi dirinya, sesibuk apa dia sampai tidak ada waktu menghubungi Kayla?
Setelah beberapa menit berfikir, kayla memutuskan untuk mengesampingkan gengsinya dan mengambil handphone yang daritadi tergeletak di kasur.
Saganteng
sagaa?
:((tolongin gueee
kenapa?
Kayla senang bukan main saat chatnya langsung diread dan dibalas oleh saga, tiba tiba otaknya terlintas ide jahil ingin membalas dendam pada saga. Kayla mencari gambar 'pap obat' di internet yang pas untuk Lalu segera mengirimnya.
gue sakit..
melihat pesannya langsung dibaca oleh saga Kayla tersenyum puas, tanpa menunggu balasan Kayla segera mematikan hpnya dan mandi karna sudah mulai sore.
Selesai mandi dan melaksanakan sholat ashar Kayla segera mengambil HP membuka roomchat saga terkejut.
Saganteng
Lo knp?
Kay?
Jgn bercanda36 Missed call saganteng.
gue krmh lo skrg
Kayla terkejut membaca chat terakhir yang dikirim 3 menit yang lalu, segera menelpon saga sebelum cowok itu benar-benar berangkat.
"Kay? Halo?"
Kayla meringis merasa bersalah mendengar suara bising di telfon, saga sepertinya sudah dijalan.
"Maaf"
"Gue gapapa" Cicitnya.
Terdengar helaan nafas saga, Kayla sangat takut saga pasti marah.
"Jangan diulangin, gue benar-benar khawatir kayla" Ujar saga mencoba meredam kekesalan sekaligus lega tidak terjadi apapun pada gadisnya.
"Iya maaf udah bikin lo khawatir, gue gatau kalau bakal gini"
"Lagian lo gak chat gue dari kemarin, gue kan- "
"Kangen?" Jawaban saga membuat pipi Kayla memerah malu, tidak tau harus mengatakan apa Kayla hanya diam.
"gue tau, gue juga, gapapa asal besok lo bisa jadi milik gue, istri gue" Lanjut saga lalu mematikan sambungannya.
Blussh
Sungguh jantung Kayla ingin merosot ke lambung rasanya mendengar ucapan panjang lebar darinya. Pipinya semerah kepiting rebus mendengar kalimat 'Istri gue' keluar dari mulut saga.
'Tenang Kayla, tenangin diri lo, bisa mati muda gue jantungan tiap hari' batin Kayla mencoba meredam debaran jantungnya yang tak kunjung tenang.
"Kayla, Lupa cara nafas?
Senyum yang sedari tadi mengembang langsung surut, merasa kesal kayla tau saga sedang mengejeknya.
"Apasih ga, gue lagi anu apasih itu namanya"
"Baper nya besok aja ya setelah halal"
Tuttt.
....
Saga tersenyum saat kayka langsung mematikan telfonnya,
'ini cewek boleh bawa pulang sekarang aja gasih?'
Ting!
Queen.
Sagaa
Lagi free gak?
Saga mengernyit membaca chat queen, ia berpikir akan mengundang queen nanti bersama Kayla. Merasa tidak perlu membalas saga mematikan HP nya dan segera pulang.
...
Malam harinya Kayla sedang bermanjaan dengan kedua orang tuanya, senang sekaligus sedih. Kayla senang karena kedua orang tuanya terlihat bahagia namun juga sedih, belum siap kalau harus tinggal terpisah dari mama papanya itu.
"Gak kerasa ya pah, baru kemarin mama ngelahirin Kayla masa besok udah diambil orang"
Mendengar itu Kayla bibir cemberut memeluk semakin erat orang tuanya.
"Yaudah Kayla gajadi nikah aja ya maa, Kayla juga gamauu pisah sama kalian"Sontak papa terkekeh dan mama nadira menyentil bibir putrinya,
"Hehh!! Jangan ngawur kalo ngmong""Ma pa apa nggak bisa kalo Kayla tinggalnya disini aja sama mama papa?"
Nadira yang mendengar itu menggelengkan kepalanya tidak habis fikir dengan pemikirannya kayla, Kayla ini masih labil.
"Kayla saat kita perempuan sudah menjadi istri, kita sudah sepenuhnya menjadi tanggung jawab suami, dimana harus menetap, bagaimana kalian mempertahankan rumah tangga. "
"kami sebagai orang tua udah nggak punya hak untuk terlalu mencampuri urusan rumah tangga kalian kecuali memang ada yang harus dinasihati sedikit, karena setelah menikah kamu bukan hak papa kamu udah hak suami kamu, saga"
"Benar kata mama kamu nak, walaupun begitu kamu tetap putri keluarga ini, putri kesayangan mama sama papa, pintu rumah selalu terbuka buat kamu kapanpun itu, sesekali menginap lah disini papa bakalan kangen banget sama jailnya kamu"
Kayla menangis sesenggukan, lalu mengangguk mencoba memahami dan mengingat perkataan orang tuanya. dia sangat bersyukur terlahir dan dibesarkan penuh kasih sayang oleh mama papanya.
"Kayla bakal inget semua ajaran mama hiks papa, Kayla bakal usaha hiks buat jadi istri yang baik. Kayla sayang banget sama mama papa hiks.. "
Mama dan papa Kayla tertawa melihat respon putri kesayangannya, mereka berharap saga cukup sabar menghadapi Kayla dengan semua tingkah random dan kekanakan nya yang kadang kadang overdosis.
To Be Continue.

KAMU SEDANG MEMBACA
SAGARA (On Going)
Teen FictionOn going. Saga be like : "siap menjadi pacar gepenkmu" Baca dulu yuk siapa tau candu. (18+)