SAGARA (On Going)

06.

Sebelum membaca biasakan voment nyaa, sumpah seneng banget buat kalian yang mau ngehargain karya akuu, happy reading❤

.
.
.

"Saya terima nikah dan kawinnya Kayla Shezan Azkayra binti Dirgantara Hutomo dengan mas kawin yang tersebut, tunai."

"Bagaimana para saksi? Sah?"

"SAH"

"SAH"

"Alhamdulillah"

Setelahnya lantunan doa mengiringi kebahagiaan kedua keluarga dan pasangan yang baru saja menyandang status suami istri.

Di kamar lantai atas, Kayla menangis dalam pelukan hera dan nadira. Kini dia sudah berganti status menjadi seorang istri dan saga suaminya.

Hera merasa sangat terharu sekaligus bangga mendengar putranya mengucap ijab qobul dengan lantang. Hera memandang mencium kepala keyla yang sekarang sudah menjadi putri sekaligus menantunya dengan penuh kasih sayang.
"Sudah menangis nya, ayo sudah waktunya turun sayang"

Kayla turun kebawah didampingi kedua ibunya, terlihat sangat cantik dan anggun dengan kebaya dan sanggul indah di rambutnya. Semakin dekat dengan saga, hera dan nadiramelepas putrinya duduk disamping saga. Merasakan tatapan saga, jantung Kayla rasanya ingin melompat ke perut.

Saga terperangah menatap kayla, gadis itu selalu terlihat cantik namun hari ini kecantikan dan kebahagiaan sungguh terpancar diwajahnya.

Sampai didekatnya, saga menunduk menatap lekat seolah mengunci agar hanya dia yang boleh menatap wajah ayu istrinya.

'Alhamdullah ya allah.. ' batin saga tak berhenti mengucap syukur.

"Silahkan istri salim dulu ke suaminya untuk pertama kali meminta doa, lalu saling memasang cicin baru boleh kekamar" Canda sangat penghulu yang gemas melihat kedua pasangan itu hanya diam mencuri pandang.

Semua yang disana tertawa melihat Kayla yang semakin menunduk malu, sangat terlihat jelas pipi nya yang tertutup riasan semakin memerah.

...

Matahari mulai beranjak dari tempatnya digantikan bulan, begitupun tamu tamu yang sudah mulai berkurang.

Akad telah selesai tadi pagi, dilanjut acara resepsi yang dilaksanakan sampai pukul 8 malam di sebuah hotel milik ayah saga. Seluruh keluarga telah masuk kekamar masing masing mengistirahatkan diri setelah kesibukan hari ini.

Begitupun dengan Kayla dan saga, sepasang suami istri yang baru memasuki kamar itu merasa sangat canggung dimalam pertama pernikahan mereka, entah apa yang ada dalam pikiran masing masing.

Melihat saga yang langsung masuk kekamar mandi menyegarkan tubuhnya, Kayla memilih merebahkan diri merasakan kakinya sangat kebas karena berdiri seharian diatas pelaminan bersama suaminya menyalami tamu yang datang di hari bahagianya.

Saga yang baru selesai mandi langsung merebahkan dirinya disamping sang istri yang sedari tadi terus menanyakan hal yang membuat telinganya berdengung.

"Sagaa katanya malam pertama itu sakit ya?" Saga mengernyit, ajaran siapa itu?

"Kenapa bisa sakit?" Saga tertawa dalam hati.

"Emangnya malam pertama ada apanya?"

'Ada maung kayla' -batin saga

"Malam pertama itu apa?" '

Bercocok tanam'

Oke saga mengenyahkan otak kotornya yang semakin liar. Saga harus melakukan sesuatu untuk menghentikan celoteh istrinya.