THE BILLIONAIRE | Kv ( END )

010

__________

"Kamu sudah yakin akan menjual tanah itu padaku Xavier?" Jungkook bertanya kepada Xavier yang duduk di depannya.

Xavier memang bukan hanya ingin menjual tanah itu, tetapi dia juga bisa menjadikan tanah itu alasan untuk memiliki Taehyung dalam hidup nya. Dan Satu-satunya miliknya.

"Sebernanya ada sesuatu yang lebih berharga dari tanah ini, dan saya akhirnya mendapatkan orang yang saya cintai dan kami akan menikah minggu depan." Xavier tersenyum.

"Waw, bukankah itu adalah sebuah keberuntungan bagimu Xavier. Sekali tepuk dapat dua sekaligus, uang dan cinta mu. Hahaha. " Jungkook tertawa karena Xavier menjadi kan tanah itu juga, sebagai alasan untuk mendapatkan cinta nya. Licik memang.

_______

Setelah kesepakatan selesai dan Xavier telah menerima uangnya, dia membeli tempat yang lebih baik untuk Taehyung dan orang-orang panti. Xavier juga melakukan operasi pada moren.

" Terima kasih Xavier karena telah membantu moren dan kita bisa melakukan pernikahan sederhana, kamu pasti mengeluarkan banyak uang untuk membeli rumah dan biaya operasi moren." Taehyung menunduk sedih.

" Hey, apa yang kamu katakan sayang, aku masih memiliki banyak uang, dan berhenti berterima kasih dan siapkan diri mu untuk pernikahan kita. " Xavier membelai pipi Taehyung. Xavier bahkan tidak masalah jika uang hasil penjualan tanah habis, dia hanya ingin memiliki Taehyung di sisi-Nya.

Di sisi lain, Jungkook tidak menyangka kalau Xavier menggunakan tanah itu untuk mendapatkan orang yang dia cintai. Sangat licik menurut Jungkook, tapi itu cara bagus jika di pikir lagi oleh jungkook. Karena semua orang harus menjadi licik untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan. Jungkook masih ingat, Xavier dulu hanyalah pria botak yang kasar dan pemarah. Jungkook tidak terlalu dekat dengan Xavier, mereka hanya teman sekolah.

______

"Kamu terlihat cantik, sayang." Xavier memuji Taehyung yang berjalan turun dari tangga.

Taehyung terlihat sangat elegan dengan setelan baju Dior yang melekat di tubuhnya, sangat indah. Malam ini Jungkook mengadakan pesta untuk merayakan pembangunan hotel nya. Sebenarnya Taehyung merasa tidak nyaman untuk datang ke pesta ini, tetapi Xavier memaksanya.

"Ayo pergi." Xavier berbisik sambil menjilat telinga Taehyung, itu membuat Taehyung kaget karena Xavier mulai berani menyentuh nya.

"Baiklah." Taehyung tersenyum terpaksa dan mengikuti langkah Xavier yang menggenggam tangan nya menuju mobil.

Taehyung tidak nyaman berada di sekitar sosok laki-laki yang memandang nya lapar dan Xavier tidak memberikan kenyamanan padanya.

Ketika mereka telah sampai di tempat pesta, semuanya terlihat sangat megah dan mewah. Itu benar-benar pesta orang kaya. Taehyung sangat terpesona karena dia tidak pernah melihat pesta seindah ini , sedangkan Xavier terkesan dengan kemewahan tempat ini.

Xavier berjalan masuk sambil melingkar kan tangannya di pinggang ramping Taehyung dan memeluknya erat. Xavier mencengkram kuat pinggang Taehyung dan Taehyung yakin pinggang nya pasti memerah.

Ketika mereka masuk ke dalam pesta, semua orang memperhatikan mereka, terutama laki-laki yang memandang lapar ke arah Taehyung. Dan Xavier bisa melihat bagaimana pandangan lapar para dominan kepada Taehyung. Dan Xavier tersenyum licik karena dia yang berhasil memiliki Taehyung nya.

Jungkook sedang berbicara dengan kolega bisnisnya, tetapi mereka semua malah menatap ke arah pintu masuk dengan mulut menganga.

Jungkook menoleh dan langsung terpesona saat melihat Taehyung sangat cantik dan sexy. Jungkook menelan ludah kasar dan penisnya bangun membuat celananya sesak. Sial, kenapa Jungkook jadi terangsang hanya melihat Taehyung. Jungkook menggelengkan kepala nya sambil memejamkan mata untuk menenangkan hasrat nya.

" Hentikan pandangannya mesum kalian. " Jungkook menegur pada para kolega bisnisnya yang masih belum sadar dari ke terpesonaan mereka pada Taehyung.

" M-maafkan kami mr. Howard k-kami hanya.... "

" Bagaimana bisa ka... " Ucapan jungkook terhenti ketika Xavier menyapa nya.

"Selamat malam Tuan Howard, Anda menyewa tim acara terbaik untuk pesta malam ini. Saya terkesan." Xavier menyapa jungkook dengan Taehyung di sisinya.

"Tentu saja Xavier, kamu tahu aku tidak suka barang murahan," jawab Jungkook sambil memandang mengejek pada Taehyung.

Taehyung bisa merasakan dia dihina tetapi tidak bisa bersuara karena itu tidak penting.

"Anda benar. Dan kenalkan ini adalah tunangan saya, Taehyung Morgan dan kami akan menikah senin depan." Xavier mengatakan dengan bangga dan semakin memeluk taehyung erat tapi mengapa Jungkook merasa pahit mendengarnya?

"Selamat." Jungkook mengatakan pada pasangan di depan nya dengan mengepalkan tangan, dia tidak mengerti kenapa hatinya terasa sakit melihat Taehyung di peluk oleh pria lain.

Jungkook pamit untuk mengambil Wine. Jungkook merasa Dadanya sesak dan terbakar dengan sensasi yang belum pernah dia rasakan sebelum nya.

"Dia hanyalah pria penggoda." Jungkook bergumam pada dirinya sendiri bahwa dia hanya tergoda dengan Taehyung , bukan hanya Jungkook tapi semua orang terpesona pada nya.

Jungkook terus meneguk Vodka nya beberapa kali agar perasaan sesak di dadanya menghilang.

Menjelang tengah malam Jungkook masih belum berhenti minum sehingga matanya merah karena terlalu banyak minum, dan Jungkook juga selalu memperhatikan setiap gerakan Taehyung sambil meneguk wine nya.

Dapat Jungkook lihat Xavier memamerkan Taehyung di semua tepat. Jungkook juga bisa melihat ketidaknyamanan Taehyung ketika Xavier mengenalkan nya pada semua orang, Jungkook Megernyit ketika tangan Xavier memegang pinggang Taehyung sangat erat, membuat Taehyung selalu meringis. Jungkook yakin pinggang taehyung pasti memar.

Jungkook merasa sangat marah melihat taehyung meringis kesakitan tapi Xavier tidak peduli dan selalu membawa Taehyung ke semua tempat. Rasanya Jungkook ingin mematahkan tangan Xavier sekarang.

Jungkook tidak tau kenapa dia sangat benci melihat taehyung kesakitan dan Jungkook heran mengapa pikiran nya di penuhi Taehyung?. Jungkook tidak pernah merasa seperti ini. Jungkook ingin dia yang berada di tempat Xavier bukan pria brengsek itu. Jungkook hanya bertemu Taehyung dua kali dengan situasi yang buruk. jadi, mengapa Jungkook bisa tertarik kepada Taehyung.

Pikirannya kemana-mana.

Beberapa saat setelah Xavier melepas Taehyung, Jungkook melihat Taehyung berjalan menuju balkon.

Taehyung menuju balkon untuk menenangkan pikirannya dan hatinya.

Jungkook bangkit dari kursi dan mengikuti Taehyung.

Saat Jungkook mendekati balkon, Jungkook melihat Taehyung sedang menangis perlahan. Jungkook merasa hati nya sakit melihat Taehyung menangis.

Tanpa pikir panjang Jungkook langsung menghampiri taehyung. Jungkook tidak peduli jika itu mempermalukan harga dirinya.

"Apa sugar daddy mu punya sedikit uang sampai kamu menangis menyesal sekarang?." Taehyung kaget mendegar suara Jungkook di belakangnya.