Kedua

4 0 0
                                    

Dia terjaga dari tidurnya. Pikiran kolot yang selalu menghantuinya, kini kembali hadir untuk menanti Sang Merpati memberi kabar dari masa depan. 

Bagaimana ia hidup tanpa sosok itu? Kendati pun tiap hari ia juga sekadar melirik sosok bagaikan Everest dengan sejuta keindahannya itu.

Waktunya terus bergulir, bimbang memilih tetap menanti datangnya Sang Merpati atau langsung saja mengucapkan salam perpisahan?

Hatinya terus saja memberontak, tidak sabar menunggu akan jawaban.


17.01.2020

Resah Tak BertuanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang