Suddenly Became a Empress

BAB 4

Jangan lupa VOMEN
..

🦁🦁🦁

Kediaman Marquess Chatarsis

" jadi keluarga Von Goethe sudah menerima lamaran ku? " tanya Kairos heran, sekaligus lega karena akhirnya ia tidak perlu repot repot mengubur satu keluarga bangsawan untuk kesekian kalinya.

" benar yang mulia, mereka sudah mengirim seseorang untuk memberi jawaban itu " balas Marius.

" bagus lah, kalau begitu kalian bisa menyiapkan pesta pernikahan ku dari sekarang, buatlah pesta semegah mungkin! Aku tidak ingin kaisar sampai kecewa karena datang ke tempat kumuh " titah Kairos.

" baik my Lord " semua orang pun mulai pergi meninggalkan Kairos di ruangan nya.

Sementara setelah semua orang pergi, tiba tiba seorang gadis berambut coklat muncul dengan wajah yang di penuhi amarah.

" kaka??? Kenapa kau---"

" apa kau sudah lupa cara masuk kedalam ruangan ku?? " balas Kairos dingin.

" maaf kan aku, aku hanya khawatir karena kakak tiba tiba memutuskan untuk menikahi keluarga Von Goethe " terang Miria mencoba protes.

" memangnya kenapa? Apa ada masalah dengan keluarga mereka?? "

" mereka hanyalah keluarga bangsawan rendah dan ---"

" apa aku membutuhkan izin orang lain untuk mengurus kehidupan ku?? "

" aku tahu, tapi --"

" jangan karena kau ku angkat menjadi adik ku, kau bisa berlagak seenak nya!! Ingat batasan mu Miria, aku paling tidak suka mengulangi nasihat yang repot repot ku berikan! " ucap Kairos dengan nada sedingin es.

" maafkan aku, yang mulia --- "

" sebaiknya kau kembali ke kastilmu sebelum aku berubah fikiran "  titah Kairos yang mengisyaratkan sebuah hal buruk.

Semua orang di kastil ini tahu bahwa Kairos, paling tidak suka jika urusan pribadi nya di campuri oleh orang lain, apa lagi oleh wanita, dan soal pernikahan seperti nya hanya dia dan Marius yang tahu, namun yang jelas hal ini ia lakukan juga karena desakan para anggota dewan yang menuduh Kairos memiliki kelainan seksual karena ia terus bergumul dengan para pria di dalam kastil.

Semua orang juga tahu bahwa sebenarnya keluarga Chatarsis hanyalah keluarga yang berkedok organisasi, karena anggota keluarga Chatarsis semuanya berasal dari keluarga bangsawan lain mereka bukan saudara  atau pun kerabat, mungkin lebih cocok di sebut pengikut Kairos. Namun lagi lagi karena kekuatan dan kekuasaan mereka, tak ada satu pun orang yang berani memprotes adanya perkumpulan aneh ini di ibu kota, Bahkan keluarga kerajaan memilih diam dan mendukung apa pun yang mereka lakukan, selama hal itu tidak mengganggu kelangsungan hidup rakyat dan negara.

Tidak semuanya orang asing, di sana ada seorang wanita yang merupakan keluarga pribadi Kairos, rumor mengatakan dia salah ibu asuh sang grand Duke, tapi ada juga yang bilang dia adalah istri sang pemilik nama Chatarsis. Entah mana yang benar? karena selama ini tak ada yang tahu siapa ayah dan ibu Kairos, tapi yang jelas Kairos sangat menyayangi wanita itu dan menganggap nya seperti ibunya sendiri.

Wanita tua itu sudah lama menderita stroke, saat ini ia hanya bisa berbaring di atas tempat tidur. Dan Miria lah yang merawatnya, Miria sendiri merupakan anak asuh wanita tua yang sejak usia 2 tahun. Kairos sudah menganggap nya seperti adik karena ia begitu sopan dan baik, Miria tidak pernah membantah atau bersikap buruk di depan Kairos.gadis muda itu juga selalu setia merawat sang ibu, meski sebenarnya ia sudah merasa lelah, dan bosan hanya saja, karena ia memiliki perasaan pada Kairos, Miria memilih untuk pura pura tulus dengan merawat ibu angkatnya itu.