18 tahun berlalu , ayah telah tiada , tidak ada tempat lagi untuk aku bercerita , aku sibuk dengan bagaimana menepati janji ku pada ayah untuk kebahagiaan mama , banyak yang telah aku lalui tidak mudah hidup sendiri , aku ,Abang Abang dan mama sudah terpisah untuk hidup masing masing, banyak hal terjadi sampai aku bingung harus bercerita dari mana , mama sendiri , aku di sini sendiri di kota orang yang keras , Abang putra yang telah berkeluarga, dan Abang David yang pergi ke kota orang, semua berubah setelah ayah pergi .
FLASBACK
" ayah cuman mau satu ,kasi ayah cucu " ucap ayah
" Iyah ayah " ucap Abang putra
Penantian itu terwujud , tetapi takdir berkehendak lain ketika ayah pergi ke laut ayah terkena patahan besi yang menancap hingga dalam ke kaki ayah , waktu itu ayah tersangkut di jaring sehingga ayah tidak masuk ke dalam laut,
tetapi meskipun begitu 3 jam ayah baru di temuka ,dan di bawa ke daratan , kaki ayah di nyatakan titanus dan harus di amputasi , ayah mengamuk dan tak ingin ,pesan ayah jika ayah mati itu pun ingin di rumah , aku tidak bertemu ayah selama beberapa hari ayah di rawat karena aku harus ujian sekolah kala itu , setiap kali Abang ku melihat ayah ,Abang David selalu pingsan ,
Abang putra ? Ntahla aku tidak tau kemana dia kala itu , setelah berbulan bulan ayah di rawat ,akhirnya ibu tidak menyetujui surat itu. Aku pun begitu , aku tidak ingin ayah ku tidak memiliki satu kaki , setelah itu ayah pulang kerumah karena dia merasa sudah baikan tetapi ternyata di balik itu ayah menghembuskan nafas terakhirnya ,
aku menangis ,meraung, baru saja aku menyuapi ayah makan dan ku tinggal mengambil makan untuk Ku ,ayah sudah pergi untuk selama nya , saat itu adalah titik terberat untuk ku , tempat satu satu nya aku bercerita harus pergi , aku tidak tau harus menumpahkan pada siapa jika aku sedih nanti, mamah? Aku tak kuasa memberi beban pada mama karena aku tau mama jauh lebih sakit dari aku ,
padahal kala itu istri Anang , cucu yang di ingin kan ayah baru saja lahir , belum sempat ayah mengajak untuk bermain tetapi seolah takdir tidak memihak pada ayah , kami iklaskan kepergian ayah tetapi setelah itu takdir kian jauh berubah , kelahiran Aldo adala cahaya untuk ku karena dia adalah keinginan ayah ku sebelum pergi , dia adalah anak tidak berdoa ,bayi yang seperti malaikat tak bersayap , tapi sayang , orang yang harus nya menjadi rumah untuk nya mala satu demi satu mematahkan sayap nya ,
aku tidak boleh menyentuh nya hanya karena aku berkulit lusuh , menjijikkan, mamah juga sama tidak boleh menyentuhnya , aku hanya bisa menangis kala itu, Aldo hanya boleh di pegang oleh org tertentu , Abang ku? Yang harus nya membela kami hanya memilih tutup mulut akan semua nya , bukan Abang tak ingin hanya saja dia ingin mempertahankan Apa yang menjadi harta terakhir dari ayah , dia bilang kalau dia membantu dia akan di ceraikan , lalu bisa apa? Abang ku begitu penakut dari dulu , dia sangat menyayangi istri nya , dia rela di maki agar selalu dekat dengan Aldo , setidak nya dia bisa terus sama Aldo meskipun harus seperti ini .
Aku masi SMP kala itu , Aldo bayi yang tak berdoa itu di banting, dan di pukul ,di cubit , aku marah tapi aku bisa apa , aku membenci diriku sendiri yang lemah , Aldo menangis , aku benci suara tangisan bayi aku merasa suara tangisan bayi itu menyakitkan di telinga ku, ku mencubit Aldo hanya karena melampiaskan marah ku pada ibu nya , aku bodoh , aku manusia bodoh , aku marah aku ,sakit.
tuhan ,sakitttt , hati ku sakittt boleh aku meminta takdir ku ? Boleh kah takdir ku di tukar oleh Aldo , biar dia menjadi aku lalu aku menjadi dia? Apakah boleh tuhan , hati ku , dada ku sesak tuhan , sampai sekarang rasa bersalah menghantui ku , semua selalu menjadi bayang bayang ku .
aku yang harusnya menjaga Aldo mala terdiam membisu dan ketika di hadapkan pada bayi kecil itu aku makin menambah rasa sakit nya hanya karena aku benci ibunya ,tangisan nya membuat aku terus bersalah ,aku tidak bisa menolong karena kala itu jika aku menolong ,Aldo akan mendapatkan hal yang lebih parah .
Hari hari berjalan , Aldo,Abang dan istrinya pergi ke kota lain , aku berfikir semua sudah baik baik saja tapi ternyata lebih parah , ibunya selingkuh dengan bos besar Abang ku, Aldo hiks ,hati ku sakit ya Allah , Aldo bayi kecil yang harusnya tidak melihat itu harus ikut melihat ibu nya melakukan hubungan di luar yang lebih parah dari selingkuh ,rasanya aku ingin membunuh ibu nya .
Abang pisah kala itu , Aldo di bawa oleh ibunya , sejak saat itu aku tidak pernah melihat Aldo lagi , bolehkan aku meminta Tuhan , kuatkan aku lebih dari apa yang aku bayangkan , bukan karena ibu saja tetapi Aldo yang kini harus aku cari , tuhan mama dan Aldo yang membuat ku kuat sampai saat ini, tetapi aku juga butuh orang yang selalu merangkul aku tuhan , menjaga ku tuhan , aku butuh, aku selalu ingat pesan ayah, "kalo ketika kita membuat orang lain bahagia dan tertawa meskipun di balik itu kita berbeda dan terluka lakukanlah ,anggap lah semua itu penyemangat mu ,anggap lah itu penguatmu ,suatu saat kamu akan bisa tertawa tanpa beban sayang ".
Bagaimana ayah bisa berkata begitu , bagaimana ayah di sana jika melihatku seperti ini di sini ,putri mu yang kamu jaga sering sekali di lecehkan ayah , dari kecil sampai sekarang aku selalu menjadi tempat fantasi banyak lelaki ayah. Bahkan ketika Abang yang harusnya menjaga ku ,tidak tau di mana mereka , bahkan mereka tidak tau aku di lecehkan , hal apa yang terjadi padaku , sakit tuhan sakit , aku gatau harus cerita ke siapa , ke mama ? Aku takut mama marah dan mama sedih aku tidak mau mama menangis terlalu banyak tuhan , aku mohon berikan aku orang yang bisa menjaga ku .
Flashback off
KAMU SEDANG MEMBACA
sad dark lover
Non-Fiction"Tidak terlahir sempurna bukanlah keingininan ku" rain "Banyak orang belajar dari kehidupan tetapi butuh alur untuk jalan ,butuh buku untuk peta ,butuh tangan untuk kuat, aku adalah aku yang tidak pernah bisa orang rasakan " " Mati adalah keinginan...