Sebelumnya
"Proses buat dedek nya" ucap gracio
~
🔞🔞🔞
Tanpa menunggu jawaban Shani gracio langsung mencium bibir Shani
Menghisap nya dengan sangat tidak sabaran
Melumat bibir atas dan bawah Shani secara bergantian
Gracio menarik tengkuk Shani agar memperdalam ciuman mereka selang beberapa menit Shani memukul mukul dada gudang gracio karna kehabisan oksigen
Tanpa berlama lama cio langsung menggendong Shani ala bridal style
Menuju kasur kingsize miliknyaCio langsung meniduri shani dan langsung menindih tubuh Shani
Cio kembali mencium bibir ranum milik Shani
Shani hanya menikmati ciuman dan lumatan yang gracio berikan
Karna tidak ada balasan dari Shani gracio langsung mengggigit bibir bawah Shani
Shani yang merasakan sakit langsung saja membuka mulut nya dan itu menjadi kesempatan untuk cio memasukan lidah nya meng absen satu persatu gigi Shani
Tak lama ciuman itu berpindah ke leher jenjang milik Shani
Cio menghisao kuat leher Shani sehingga menimbulkan bekas kemerahan di leher Shani
"Ahh ge"
Cio yang mendengar desahan Shani semakin bernafsu
Cio meremas payudara shani dengan kuat kemudian membuka kancing baju piyama yang shani kenakan
Setelah berhasil terbuka semua cio langsung melempar nya asal asalan
Cio meremas kuat payudara shani sembari mencari pengait bra shani
Shani yang pafam akan hal itu sedikit mengangkat tubuh nya agak memudah kan cio
Gracio yang melihat itu tersenyum kearah Shani setelah di temukan pengait bra shani langsung saja dibuang nya asal
Gracio memandangi payudara shani yang sangat mulus
Cio yang melihat itu langsung saja melahao payudara shani dengan bergantian
"Ahh ge pelanh pelan ge"
Setelah puas bermain dengan payudara shani gracio turun ke perut putih milik shani menjilati perut Shani
Gracio yang sudah tidak tahan langsung saja menarik celana piyama Shani
Setelah terbuka ia pun berbisik kepada Shani
"you're wet baby" bisik cio di telinga Shani dan langsung menjilati telinga shani
Karna benar benar sudah tidak tahan cio langsung melepas kan cd yang shani gunakan
Ia langsung melepas kan baju dan celana yang ia pakai sehingga terlihat lah adik ny yang sudah menegang di bawah sana
"Sayang aku masukin yah aku gk tahan"
Shani mengangguk sebagai jawaban
"Pelan pelan gee"takut Shani
" iya syang"
Cio pun langsung mengarah kan penis nya pada lubang milik Shani
"Tahan ya sayang sakit nya cuman bentar aja kok"
Saat sudah masuk setengah Shani pun meringis
"Ahhh gee s-skit pelan-pelan ge" ringis Shani
Karena merasa tidak tega gracio pun ingin mengeluarkan milik nya namun di tahan oleh Shani
KAMU SEDANG MEMBACA
DADDY GRACIO
Randombaca aja mengandung 18+ Baru pertama bikin cerita maaf kalau kurang menarik