BAB 4

8.7K 304 0
                                    

Sebelumnya

"Proses buat dedek nya" ucap gracio

~

🔞🔞🔞

Tanpa menunggu jawaban Shani gracio langsung mencium bibir Shani

Menghisap nya dengan sangat tidak sabaran

Melumat bibir atas dan bawah Shani secara bergantian

Gracio menarik tengkuk Shani agar memperdalam ciuman mereka selang beberapa menit Shani memukul mukul dada gudang gracio karna kehabisan oksigen

Tanpa berlama lama cio langsung menggendong Shani ala bridal style
Menuju kasur kingsize miliknya

Cio langsung meniduri shani dan langsung menindih tubuh Shani

Cio kembali mencium bibir ranum milik Shani

Shani hanya menikmati ciuman dan lumatan yang gracio berikan

Karna tidak ada balasan dari Shani gracio langsung mengggigit bibir bawah Shani

Shani yang merasakan sakit langsung saja membuka mulut nya dan itu menjadi kesempatan untuk cio memasukan lidah nya meng absen satu persatu gigi Shani

Tak lama ciuman itu berpindah ke leher jenjang milik Shani

Cio menghisao kuat leher Shani sehingga menimbulkan bekas kemerahan di leher Shani

"Ahh ge"

Cio yang mendengar desahan Shani semakin bernafsu

Cio meremas payudara shani dengan kuat kemudian membuka kancing baju piyama yang shani kenakan

Setelah berhasil terbuka semua cio langsung melempar nya asal asalan

Cio meremas kuat payudara shani sembari mencari pengait bra shani

Shani yang pafam akan hal itu sedikit mengangkat tubuh nya agak memudah kan cio

Gracio yang melihat itu tersenyum kearah Shani setelah di temukan pengait bra shani langsung saja dibuang nya asal

Gracio memandangi payudara shani yang sangat mulus

Cio yang melihat itu langsung saja melahao payudara shani dengan bergantian

"Ahh ge pelanh pelan ge"

Setelah puas bermain dengan payudara shani gracio turun ke perut putih milik shani menjilati perut Shani

Gracio yang sudah tidak tahan langsung saja menarik celana piyama Shani

Setelah terbuka ia pun berbisik kepada Shani

"you're wet baby" bisik cio di telinga Shani dan langsung menjilati telinga shani

Karna benar benar sudah tidak tahan cio langsung melepas kan cd yang shani gunakan

Ia langsung melepas kan baju dan celana yang ia pakai sehingga terlihat lah adik ny yang sudah menegang di bawah sana

"Sayang aku masukin yah aku gk tahan"

Shani mengangguk sebagai jawaban

"Pelan pelan gee"takut Shani

" iya syang"

Cio pun langsung mengarah kan penis nya pada lubang milik Shani

"Tahan ya sayang sakit nya cuman bentar aja kok"

Saat sudah masuk setengah Shani pun meringis

"Ahhh gee s-skit pelan-pelan ge" ringis Shani

Karena merasa tidak tega gracio pun ingin mengeluarkan milik nya namun di tahan oleh Shani

DADDY GRACIOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang