Selamat membaca~
Typo? Mohon maklum.
Plak!
Bugh!
Duagh!
"Uhuk j-jaem.. sakith" rintihan kesakitan dari Jeno terdengar sangattt lirih dan menyakitkan.
"Sakit hah?! Sakit?! Heem?! Gara gara lo! MAMA JADI KOMA JENO!!" bentak Jaemin lalu menyiksa Jeno habis habisan.
"Hiks.. g-gue gak sengaja!" Jeni berusaha membela diri walau tak mungkin di tanggapi oleh si manis.
"Argh! Gara gara liat tubuh lo gue jadi horny." Ucap Jaemin dengan Deep Voice nya lalu mendekati Jeno yang sudah lebam lebam + telanjang tanpa sehelai benang pun yang menutupi tubuh polos nan indah tanpa ada luka sedikitpun.
"J-jaem.. lo, lo mau ngapain?!" Teriak Jeno.
"Jae- mppth" bibir Jeno dilumat dengan kasar dan rakus oleh Jaemin.
Jeno tak ingin membalasnya dan berusaha untuk kabur tetapi nihil.
"Ngh! Puaskan dia baby.." deep voice Jaemin membuat Jeno merinding apalagi saat melihat milik Jaemin yang sangat besar, panjang, dan berurat.
Gluk!
Jeno menelan ludah nya dengan susah payah lalu menatap Jaemin.
"lo itu apa apaan hah?!" Bentak Jeno.
"Shtt! Mending lo ambilin boneka kucing di pojok kasur sana" suruh Jaemin.
"Huh? Baiklah.." dengan polos nya Jeno menuruti nya..
Ia menaiki kasur, menungging dan sedikit merangkak untuk mengambil boneka itu.
Jleb!
"ARGHH!! J-JAEMIN!!"
"Ouh yeah! Fuck! Sempith baby"
___________
TBC
___________ASAM LAMBUNG SY LAGI NAIK.
PERIH BANGET.
MAU MAKAN TAPI GATAU MAU MAKAN APA:(
GADA MAKANAN.
KAMU SEDANG MEMBACA
PASRAH. -JAEMNO ✓
Short Story"Gue juga gamau terlahir cacat.." "WAHH!! JAEMIN! BANYAK BANGET PIALA SAMA MEDALI KAMU!!" -Mama "Iya dong mah, kan Jaemin selalu ikut olimpiade olimpiade" "Piala sama medali Jaemin banyak.. sedangkan punya gue cuman satu, itu juga kecil.." "Jeno.. s...