- Ria Anak Indigo -

5. GABUT

Sambil mengusap air matanya dan menahan ingus yang ingin keluar,
hari itu juga mayat ardi di makamkan di TPU dekat rumah ardi dan bu luna sudah ikhlas untuk melepas ardi anaknya kini ardi sudah tenang di alamnya dan ria tidak lupa menyampaikan pesan ardi.

Setelah empat hari pemakaman ardi ,beberapa hari sepulang sekolah ria tidak main kemana-mana hanya di rumah membantu ibunya,ibunya ria bernama irma ia hanya ibu rumah tangga saja, sehari-hari ria membantu ibunya membereskan rumah setelah semua selesai ria dan ibunya menonton TV kesukaan mereka yang judulnya LOVE STORY .

Tak terasa jam menunjuk kan ke arah angka 17:20 wib saat mereka berdua sedang asik menonton ada yang mengetuk pintu, ria segera membukakan pintu dan ternyata ayahnya yang pulang berkerja.

Ayahnya ria bernama gilang ia berkerja di salah satu kantor atau perusahaan besar nama perusahaan PT. Permata Indah perusahaan yang berbisnis batu permata atau mutiara asli dan berkerja sama dengan toko-toko emas yang berada di dalam mall.

Tapi ayah ria hanya karyawan kantor biasa yang membentuk tim dan bertugas di luar lapangan untuk melihat hasil kerja para pekerja pencari permata dan mutiara setelah itu kembali ke kantor dan membuat laporan.

Lanjut gaes 😋😋😋

Setelah ria membuka pintu ayahnya ria meyodorkan lawuk yang di pesan oleh irma ibunya ria karna irma tidak masak karna jam tiga sore tadi ada arisan di rumah bu RT jadi tidak sempat untuk masak malam hanya masak nasi saja.

Lalu lawuk itu di serahkan ke ibunya agar disiapkan di meja makan karna ria harus belajar sebentar dan menyiapkan buku pelajaran dan gilang ayah ria juga bersih - bersih badan sebelum makan, setelah 10 menit gilang selesai bersih - bersih dan segera menuju ke meja makan untuk makan malam.

Tak lama gilang duduk dan bersiap untuk makan, irma memanggil ria dan adiknya anak kesayangannya mereka untuk makan malam, mereka berdua segera turun.

Adiknya ria laki - laki dan masih berusia 10 tahun namanya rizal usia mereka berjarak 3tahun, sesampai di meja makan ria segera mengambil nasi tiba-tiba ada sosok perempuan cantik namun terlihat pucat dengan rambut panjang di kepang dua matanya sipit.

Dia adalah ling -ling teman gaib ria dari ria berusia 7 tahun, ria melihat ling-ling yang sedang ingin keluar dari rumah namun ling-ling tidak mau sendirian
Ling-ling mengajak ria untuk keluar rumah dan ria bebisik kepada ling-ling.

Ling-ling" kita keluar yuk"

Ria" keluar kemana lu ga lihat gua makan"

Ling-ling" iya tau aku tunggu depan oke"

Tanpa menunggu jawaban dari ria ling-ling sudah menghilang.

Akhirnya ria makan dengan sedikit cepat dan membuat ria ke serat tan ibu ria sampai memperingati ria agar jangan buru-buru makannya

Ria" huk emm minum"

Irma" ria kalo makan jangan buru-buru dong jadinya ke sereretan kan"

Ria" maaf buk soalnya mau keluar di tunggu temen"

Gilang" mau main kemana"

Ria" gak tau yah di ajakin sama temen"

Gilang" jangan jauh-jauh kita kan baru jadi warga baru di sini"

Ria" iya yah tau kok,ya udah yah buk aku berangkat ya"

sambil mencium tangan ayah dan ibunya tak lama sekitar 3 menit ria keluar rumah dan mencari ling-ling ria memanggil ling-ling agak nada sedikit meninggi dan sedikit kesel sama ling-ling sekitar 5 menit ling-ling muncul dan mengageti ria.

Ria " ling, ling ling di mana sih katanya nunggu di depan ling lingg lingggg hiii ngeselin banget nih setan"

Ling-ling menghadap muka ria dengan muka yang amat seram dan sedikit rusak sampai ria teriak karna ulah ling-ling.

Ling-ling" dorr hahhaha nungguin ya"

Ria" aaaaahhhh ling-ling hii dasar ya lo katanya nunggu i malah ngilang dateng-dateng malah ngagetin ngeselin banget sih lo "

Dengan nada yang sedikit marah karna di kerjakin ling-ling.

Ling-ling " yuk kita langsung ke tempat tujuan"

Sambil mengangkat alis dan seyum ke arah ria.

Ria" emang mau kemana sih ling ah elah"

Ling-ling " udah jalan aja entar juga tau"

Ria berjalan mengikuti ling-ling dan sudah berjalan sekitar 15 menit akhirnya ria protes sama ling-ling karna tak sampai-sampai tempat yang di maksud ling-ling kata ling-ling sudah hampir sampai.

Ria" aduh masih jauh gak sih tempat nya tau gini naik sepeda aja biyar cepet"

Ling-ling" suttt tar lagi yampek ayoh kurang 5menit lagi semangat"

Ria" aahuff lu mah enak ngayang bisa ngilang lagi lah gua jalan capeknya berasa tau"

Ling-ling" bisa ngak ngomelnya nanti-nanti aja"

Tak berasa mereka sudah di tempat tujuan ya itu gedung yang sudah tak terpakai mereka berdiri di depan gerbang dan menatapnya dengan sedikit mikir sangat gelap dan lembab gedung itu tak jahu dari rumah ria hanya 20menit saja.

Ria" ling lu ngapain ngajak gue ke gedung kosong ini yah elah ling malam sabtu kok ya kesini harusnya itu malam Jum'at lu gimana sih gak ada tempat lain apa buat belajar gitu"

Ria mengomel karna tempat yang di tujukan ling-ling gedung kosong bekas apartemen.

Ling-ling " duh pikiran lu belajar terus dasar manusia aneh"

Ria "ehh belajar kok aneh belajar itu buat pinterr biyar gak bodoh otaknya kayak setan macam lu"

Ling-ling " emm kena lagi kan, ya udah jadi masuk ngak"

Ria"tar gue pikir-pikir dulu"

Ling-ling menunggu jawaban dari ria yang sedang mikir mau masuk atau engak 3 menit ling-ling nunggu.

Ling-ling "gimana udah belum mikirnya "

Ria"emm kan ganggu konsentrasi gue kan"

Ling-ling " lagian mikir lama amat"

Ria"ling udah gue pikirin kita masuk tapiii engak sekarang tapi besok"

ling-ling"hah besok kelamaan dong kenapa gak sekarang aja sih nanggung udah di depan mata nih"

Ria"besok pagi gue sekolah gimana sih ya udah sekarang kita pulang kalo lu gak mau pulang yah udah tinggal aja disini kan banyak sejenis lu di sini hahaha"

Dan akhirnya mereka memutuskan untuk pulang dan kembali besok , karna ria masih sekolah.

Sepanjang perjalanan pulang mereka mengisi kegabutan mereka dengan candaan mereka yang saling mengejek dan saling mendumel itu sudah biasa bagi mereka berdua.

!!!
Jangan lupa di ikuti ,coment
dan di vote ya biyar
semangat aku nulisnya.
😉👻

maaf karna uploadnya lama karna banyak kerjaan.