2. ARWAH ANAK KECIL

247 6 0
                                    

ria tidak fokus perkenalan karna ria melihat sosok anak kecil yang ada di belakang bu luna,ria sangat bingung kenapa anak kecil itu mengikuti bu luna.

Perkenalan masih terus berjalan sampai murid terakhir dan selesai sudah perkenalan ,dan berganti guru karena belum pelajaran seperti biasa karna masih murid baru dan tahun ajaran baru jadi masih perkenalan antar guru dan murid, tak lama guru laki-laki berjalan memasuki kelas ria,pak guru mengucapkan salam.

"asalamualaikum anak-anak"

Murid pun membalas jawaban.

"Waalaikumsalam pakk"....
"Sudah ada yang tau nama saya"

Murid-murid pun menjawab.

"Belumm...

Pak guru "Ya sudah perkenalkan nama saya pak tono saya guru PKN ya sudah kalo gitu saya absen dulu ya biyar saya tau nama kalian"

Sambil berjalan kearah bangku guru dan mengambil buku absensi dan mulai mengabsensi para murid dan sampailah nomer absen ria ,lagi - lagi ria tidak fokus karena sedang memikirkan anak kecil yang mengikuti bu luna tadi pak tono yang sudah memanggil dua kali ke ria tidak ada sahutan.

Pak tono "Ria Amanda Aprilia" 2X

Dan lagi - lagi ria kaget
Ria : Eehh iya pak saya ada apa ya pak"

sambil berdiri dan melihat pak tono dan pak tono menepuk jidat nya ,dan teman-teman dikelas menertawakan ria termasuk mutia yang di depannya kecuali intan dan 2 teman laki-lakinya tidak tertawa, intan hanya bingung dan berkata dalam hatinya.

Intan: sebenarnya ria kenapa kok gak fokus gitu sih"

Dan ria duduk kembali dan pak tono melanjutkan absensi para murid baru dan akhirnya selesai juga absennya pak tono segera komunikasi dengan para murid pak tono menceritakan tentang sekolah dan ekstra - Ekstrakurikuler di sekolah ini tidak terasa 15 menit bersama pak tono, tak lama bel istirahat pun berbunyi,
Intan mengajak tiga temannya untuk ke kantin , dan tidak lupa mengajak ria.

Intan: Ria ke kantin yuk gabung aja sama kita"

Mutia pun menyahut.

Mutia : iya ikut aja udah tuh kelas kosong emang berani di kelas sendiri mana kelasnya gede banget lagi"

Di sahut lagi sama tio

Tio :udah ikut aja ayo cepet laper nih"

Mutia kesal karna tidak ada jawaban dari ria mutia menakut-nakuti ria.

Mutia :Kalo kamu gak mau gak papa tapi ati-ati loh ada setan hiii...kamu mau di sini sama setan"

Di hati ria menguma.

Kata hati ria : mereka gak tau aja kalo aku punya teman gaib"

ria pun menjawab.

Ria :ya udah aku ikut kalian"

dengan suara yang agak malas,yang sendari tadi diam aja radit yang lama menunggu akhirnya iya mengoceh.

Radit: emmm... lama amat sih jawabnya udah laper tau"

Sambil berjalan ke arah pintu keluar kelas dan mendahulu i teman-temannya ,ria berjalan di belakang sendiri sedangkan mereka berempat lagi asik bercanda satu sama lain,tiba-tiba ria melihat kearah lorong menuju ruang biologi,dan langkahnya berhenti setelah melihat hantu anak kecil itu yang mengikuti bu luna, anak kecil itu menatap ria seperti meminta harapan kepada ria tak terasa ria tertinggal jauh dari teman-temannya yang baru itu tak lama ada yang memanggil ria ya itu mutia.

Mutia :woi gimana sih malah berhenti disini kantin masih di bawah nih boss, cepet ah lihatlin siapa sih"

Mutia sambil menoleh kearah lorong sambil raut muka yang penasaran ,mutia tak mau lama-lama mutia langsung menarik tangan ria.

pandangan ria tidak lepas untuk melihat hantu anak kecil itu, sampailah di kantin dan mencari teman-temannya agar segera gabung tak lama ada yang memanggil mereka berdua ternyata intan, dan mereka berdua langsung menghampiri mereka yang sudah pesan makanan,intan pun sudah memesan kan makanan untuk mutia dan ria,ria kebingungan dan mengerutkan keningnya karna ria tidak makan.

Ria: Loh udah di pesenin kan aku gak makan aku cuman ikut permintaan kalian ajakan,
terus siapa yang makan dan
yang bayar "

sambil mengerutkan keningnya lagi,mereka berempat terdiam dan saling pandang ,radit pun menyahut omongannya ria.

Ria :Ya udah kalo kamu gak mau makan biyar aku yang makan aku yang bayar gitu aja kok repot"

radit yang menjawab dengan ketus di jawab ria dengan suara agak tinggi.

Ria :orang gak laper kok"

sambil meririk tajam ke arah radit, intan pun menarik nafas panjang dan menegur keduanya.

Intan:"Ehh ehh.. udah-udah apaan sih perkara makanan aja bisa adu mulut gitu,udah makan aja tuh makanan yang aku pesenin buat ria.

tak lama ria melihat bu luna memesan makanan dan melihat hantu anak kecil itu dan hantu kecil itu melihat kearah ria dengan tatapan tajam ria pun menguma di dalam hatinya.

Kata hati ria: "Pasti ada hubungannya sama
bu luna, apa aku harus menanyakan hal ini sama hantu itu ya"

Akhirnya ria penasaran juga sama hantu kecil itu ria izin sama teman-temannya untuk ke kamar mandi di dekat kantin untuk mencari tau tentang hantu anak kecil itu.

Intan:"Gaes aku ke kamar mandi dulu ya"

mutia: "mau ngapain ke kamar mandi

ria:" ya buang air kecillah emang mau ngapain lagi'"

Mutia membalas dengan candaan

Mutia"Kirain mau renang "

sambil tertawa dan di ikuti teman-temannya dan ria menuju kamar mandi dekat kantin dan memberi kode hantu anak kecil itu agar ikut ke kamar mandi, dan sampai di kamar mandi ria menunggu sekitar 1 menit dan hantu anak kecil itu pun datang.

Apa yang di tanyakan ria
Kepada hantu anak kecil itu ?
                          ⬇⬇⬇
         JANGAN LUPA COMENT
         Dan di vote diikuti ya
                            :)👻

 - Ria Anak Indigo -Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang