Eeh tinggal beberapa hari lagi nak bujangku sudah mau tamat SMP aja, huhuhu. Masih melekat diingatanku saat aku harus jemput dia pulang sekolah. Selalu minta gendong belakang, dari dia TK hingga kelas 2 SD. Kalo nggak digendong, nggak mau pulang. Haha.
Setelah naik kelas 3 SD, aku sudah nggak bisa gendong lagi, akhirnya, dia ku gandeng, kutuntun sambil jalan, sambil pulang, bercerita sepanjang jalan. Jujur, aku pasti akan selalu merindukan masa-masa itu. Tahu - tahu kamu dah gede aja nak, sudah susah untuk dipeluk dan dicium. Sudah mulai sibuk dengan teman - temanmu, sudah asek sendiri deh.
Masih terbayang di benakku, dia selalu ngajakin main bersama. Entah main ular tangga, monopoli, atau pun main squishi. Sungguh nak, ibu bakalan merindukan masa-masa itu. Apa lagi nanti saat kamu kuliah ke luar kota, ke luar provinsi, aduuh, nggak tahu lagi deh apa ibu bisa menahan rindu ini. Rindu itu berat nak, kamu nggak akan kuat. Biar ibu aja yang menanggungnya.
Yaa, itulah kehidupan. Duluuu masih imut, masih gampang diajak kesana kemari, Sekarang mah boro - boro. Yaa kadang aku ngerasa sepi aja, karena anak cuma satu sudah asek aja dengan temannya dan suami sering dinas luar, yaa akhirnya aku sibukkan diri dengan hobiku. Membaca dan main game, hahaha. Dari pada gabut mending Asikin aja. Betul nggak luur?
Yaa, nikmati saja lah ya, proses kehidupan. Tugasku masih panjang nih, semakin gede anakku, tentunya akan semakin banyak tantangan yang dia hadapi nantinya. Aku hanya bisa berdoa, berharap dan mensupport anakku, tentunya dibarengi dengan usaha dan kerja keras, semoga aku dan suamiku diberikan umur yang panjang sehingga bisa menemani anakku hingga dia dewasa kelak dan bisa mandiri secara mental dan finansial. Aamiin.