*:..。o○I'm Eros○o。..:*
Hari ini Jisung merasa senang, karena pamannya akan naik ke bumi untuk membereskan masalah para monster yang keluar dari kediaman mereka.
Jisung berpikir bahwa mungkin saja ini kesempatan untuk pamannya mendapatkan pasangan hidup. Jadi Jisung dengan senang hati mempersiapkan segalanya.
Jisung bangun pagi-pagi, ngomong ngomong Jisung tidur di kamar yang sama dengan pamannya.
Bukan Jisung yang mau, tapi pamannya lah yang meminta Jisung untuk tidur bersama. Alasannya sih agar pamannya lebih mudah menyuruh Jisung.
Jisung yang lugu hanya mengangguk saja, selagi tidak diusir atau disuruh tidur dikandang Cerberus.
Jisung menyiapkan segala kebutuhan Jaemin, Jisung memilihkan baju paling bagus dan juga menyiapkan makanan paling enak.
Jisung tak berhenti tersenyum membayangkan pamannya jatuh cinta dan hidup bahagia dengan pasangan hidupnya. Jangan lupakan jika pamannya sudah mendapatkan pasangan maka Jisung akan terbebas dari tugasnya.
"Kenapa kau tersenyum seperti orang gila, bocah?" Tanya Jaemin yang merasa heran dengan segala tingkah laku Jisung.
"Aku senang karena akhirnya paman keluar dari tempat mengerikan ini"
Jaemin memutar bola matanya, dia keluar bukan untuk mencari jodoh melainkan mengurus masalah yang ada di bumi.
"Aku pergi ke bumi bukan untuk bersenang-senang, bocah" peringat Jaemin.
Jisung yang tersenyum lebar kini berubah menjadi cemberut. Pipinya ia gembungkan kemudian matanya menatap Jaemin dengan tatapan permusuhan.
Jaemin yang melihat itu merasa gemas jadi dia mencubit pipi Jisung, "Kenapa cemberut, bocah?"
Jisung yang merasakan sakit di area pipinya langsung berusaha melepaskan cubitan Jaemin, "Ish! Paman jangan cubit-cubit pipi Jisung! Sakit tahu! Lihat nih pipi Jisung jadi merah" Rajuk Jisung sambil menunjuk pipinya yang memerah.
Jaemin hanya terkekeh gemas melihat Jisung yang merajuk, sungguh menyenangkan melihat Jisung yang sedang merajuk.
"Baiklah maafkan aku"
Jisung menggeleng, tangannya dia bersedekap pandangannya dia arahkan ke arah lain, "Tidak mau! Paman nakal, Jisung bilangin papa nanti! Lihat saja"
"Kau ingin apa?" Tanya Jaemin mengalah, memang membuat Jisung kesal itu menyenangkan tapi jika Jisung mendiaminya itu sama sekali tidak menyenangkan.
Jisung tersenyum manis, "Setelah tugas paman selesai aku ingin berjalan jalan! Paman harus ikut denganku, oke?"
Jaemin menghela napas, kemudian mengangguk tak masalah jika dirinya harus bergaul dengan para manusia.
*:..。o○I'm Eros○o。..:*
Jaemin dan Jisung kini sudah sampai ke bumi, kedua dewa itu kini berada di hutan yang memiliki sebuah kebun. Jisung yang melihat kebun yang indah langsung berlari menuju tempat tersebut. Namun, langkahnya terhenti ketika tiba-tiba sekelompok monster menyerang dirinya.
Jaemin menatap bengis para monster yang menyerang Jisung. Lihat saja mereka semua akan habis ditangan Jaemin.
"Bocah, kau bersembunyilah disana! Aku akan mengurus monster monster ini" titah Jaemin
Jisung kemudian bersembunyi dibalik pohon, dirinya menuruti perkataan pamannya itu.
Setelah merasa Jisung aman, akhirnya Jaemin kembali fokus ke para monster yang menyerang mereka tadi.
Jaemin mengeluarkan pedangnya, dan tidak segan menebas kepala para monster yang menakuti Jisung.
Tak butuh berapa lama, akhirnya Jaemin selesai membereskan para monster itu.
Jisung yang melihat itu semua merasa bangga pada pamannya, "Woah! Paman kau yang terbaik nomor dua! Karena yang nomor satu tentunya adalah papa Jisung!"
Jaemin hanya mendengus bocah tetaplah seorang bocah, "Terserah mu"
Jaemin mengelus rambut Jisung tanda dia senang karena Jisung memujinya walaupun tetap saja bagi Jisung papanya adalah yang terbaik.
"Terima kasih tuan sudah menyelamatkan kebun saya dari para monster" ujar seorang wanita yang menurut Jaemin merusak suasana.
Sedangkan Jisung langsung tersenyum senang, "Kak Persephone?"
*:..。o○I'm Eros○o。..:*
Hayo Hades dan Persephone udah ketemu kira kira apa yang bakal terjadi ya?
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Eros
Short StoryEros adalah seorang dewa cinta yang ditugaskan untuk membantu Hades menemukan cinta sejatinya.