Tiba-tiba ruangan itu menjadi gelap gulita, Naruto seketika panik dan mencoba meraba-raba untuk mencari sesuatu disekitarnya,tapi.....
Wuuuuussss.... Seseorang mencekram tangan naruto, dan mengikat kedua tangan naruto menjadi satu.
"Hinata.... " Naruto seketika menyadari yang memegang tangannya adalah kekasihnya
"Diam... Dan jadilah anak yang patuh" Bisik Hinata ditelinga naruto dengan sedikit menghembuskan napasnya kearah lobang telinga naruto.
perlahan Hinata menatap wajah naruto didalam gelapnya ruangan kamar itu,terasa hembusan napas naruto tersengal-sengal...entah itu karena dia merasa takut atau itu adalah napas salting brutal....
"aaaa....aaaa...apaaa...."suara naruto gugup ia bahkan mengucapkan sebuah kalimat dengan terbata-bata
hinata menatap naruto lagi dengan tatapan mata yang seakan-akan ingin memakan naruto secara perlahan...."aku memikirkan bagaimana aku akan mengurus mu nanti..." ucap hinata sembari menyentuh lembut pipi naruto...terasa getaran diwajah naruto,kulit hinata yang menyentuhnya membuat semua tubuh naruto membeku hebat.Dengan sedikitnya cahaya yang memasuki kamar itu tampak hinata dengan setiap helai rambut panjangnya sedang menundukkan sedikit kepalanya kearah naruto.
"Naru.... Kamu menyukai,seberapa banyak kamu menyukai ku? Pertanyaan itu datang tiba-tiba dari bibir tipis Hinata.
"Aaaaa... Apa maksudmu, kamu tau aku menyukai mu lebih dari apapun, bahkan jika kamu membelah jantung ku,mungkin disana hanya tertulis namamu.... " Ucap naruto dengan pipi memerah dan suara yang sedikit bergetar.
"Benarkah?! " Tanya Hinata dengan nada sedikit tidak percaya.
"Apakah aku harus membelah dadamu, untuk membuktikan ucapan mu?! " Ucap Hinata dengan setiap kalimat kegilaan di otaknya.
"Laaaaaa... Laaa.. Lakukan jika itu bisa membuat mu percaya! " Seru naruto, dengan sedikit gugup dan jantung yang berdebar hebat, dia tau jika apa yang diucapkan Hinata itu mustahil ia lakukan.
Tiba-tiba.... Sreeeettttt terdengar suara robek kan.... Dan..... Wwwhhuuuusssss hembusan angin perlahan mengenai kulit naruto, baju nya terkoyak-koyak dan kulitnya sedikit terasa perih.... Ini... Ini tidak mungkin... Apakah Hinata benar-benar akan membelah dadanya.... Aaaarrgggg....teriakan naruto,Terasa didadanya sesuatu yang menyayat kulitnya tipis.
"Kamu.... Kamu benar-benar akan membelah dadaku?! " Tanya naruto gugup
"Kenapa tidak?! " Bisik Hinata lalu ia menjilati bekas sayatan tipis didada naruto
"Aaaaahhhhhh...."Suara erangan naruto dan kakinya seketika bergetar
" Lihat... Bukankah kamu minikamatinya... " Hinata lalu merobek-robek semua baju naruto hingga tertinggal hanya celana dalamnya saja.
"Ini.... Ini.... Ini..." Sreettt sreettt sreettt suara sayatan silet tipis-tipis disetiap sentuhan Hinata, ia menyayat disetiap kulit mulus Naruto dan sayatan itu menimbulkan goresan tipis tapi tidak mengeluarkan darah banyak, itu hanya membuat kulit naruto terasa perih.
"Semua bekas luka ini.... Milik ku... Aku menandai mu naru... Agar siapa pun yang berani menyentuh mu, mereka tau kau milikku dan punya ku! " Ucap Hinata lalu tiba-tiba Hinata memegang dagu naruto dan ia menarik kepala naruto dan cuupppp.... Sebuah ciuman ganas mendarat di bibir naruto, Hinata melumat bibir naruto dan ia meminta naruto untuk menjulurkan lidahnya, naruto mengikuti semua kemauan gadis pujaannya itu, Hinata menarik lidah naruto dengan kedua bibirnya ia menyedot bibir naruto kuat-kuat hingga membuat naruto mengerang hebat....
"Aaaaahhhhh.... "
"Lihat.... Kamu sudah sangat keras hanya dengan sebuah ciuman! " Ucap Hinata lalu ia menyentuh penis naruto yang sudah mengeluarkan free cum sedikit menembus celana dalamnya...
"Hinata.... Aahh.. Aahhh.... Lepaskan ikatan tangan ku... Aku ingin menyentuh mu! " Pinta naruto dengan berusaha melepas kan dirinya dari tali yang mengikat kaki dan tangannya.
Plaaakkkkkk.... Suara cambukkan menghempas dan mendarat tepat di tubuh naruto.
"Aaaarrgghhhh.... " Suara naruto berteriak dengan sangat keras, ia tidak menyangka akan mendapatkan cambukkan itu
Penisnya semakin keras dan tubuhnya semakin bergetar hebat....
"Buka mulutmu, lalu julur kan lidahmu" Perintah Hinata
Naruto mengikuti ucapan Hinata
Ia membuka mulutnya lalu menjulur lidahnya,terasa sesuatu yang hangat tapi itu basah menyentuh lidahnya.
"Lidahmu... Masukkan kedalam dan biarkan lidahmu bermain-main dengan itu." Ucap Hinata
Naruto lalu memasukkan lidahnya kedalam lobang vagina Hinata dan ia menjilati dan bermain-main di setiap area vagina Hinata.
"Gimana rasanya masuk kedalam vagina ku? Nikmat bukan? " Bisik Hinata lalu ia meremas penis naruto dengan agak keras,seketika naruto menghentakkan tubuhnya dan lidahnya semakin masuk makin dalam kedalam lubang vagina Hinata....
"Ia sangat nikmat... Dan.... Aahhh... Hinata aku mau menggigit vagina mu, ini sangat wangi dan imut... " Ucap naruto dengan terus mencium dan melumat semua area vagina Hinata
"Lakukan apa yang kamu ingin lakukan, "! Perintah Hinata
Lalu naruto menggigit kecil sesuatu yang berbentuk kacang kecil itu dan Hinata menggerak kan pinggulnya semakin kuat dan tangannya menarik kepala naruto semakin kuat agar kepala naruto tidak melepaskan kenikmatan itu...
" Aaahhh... Aaahhhh.... Naru.... "
Bersambung
Samarinda, 02-06-2024
BY : Kristina H
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
