Part 2

3 0 0
                                    


Kebalikan dari Seoul di Indonesia saat ini memiliki suhu sekitar 34* celcius, tidak terlalu panas sebenarnya hanya saja bagi Abel yang sangat menyukai hujan saat ini adalah musim yang membuatnya ingin berdiam diri dirumah saja jika tidak ada kepentingan atau pekerjan. 

"ini beneran Jackson GOT5 bukan ya, atau cuman akun fansite aja" berkali kali Abel melihat DM masuk namun ia belum berani membalasnya. Bisa saja akun itu hanya fansite atau Instagram milik Jacson sedang di hack? Pikiran Abel sudah berantakan sejak tadi siang saat ia tahu ada DM masuk dan salah satunya berasal dari seorang artis korea dengan belasan juta followers. 

"masuk akal ga kalo gue mikir dm ini dari fansite atau akun Jackson lagi kena hack? tanya Abel pada Sinta asisten sekaligus sahabatnya itu. 

"masuk akal, tapi kan lo tadi udah liat itu beneran akun Jackson, ya berarti beneran dia lah yang ngirimin lo dm" jawab Sinta yangmasih fokus dengan laptopnya

"trus gue harus bales apa, lo tau gue rasanya gue pengen melayang layang gara gara dm kaya gini" Abel tidak terlalu kenal dengan sosok Jackson, yang Abel tau Jackson adalah mantan anggota GOT5 yang sekarang fokus dengan perusahaannya yang dinamai CALL ME JACKSON, dia tampan, baik, sopan, dan sangat menghargai wanita. Abel suka melihat konten yang menampakkan Jackson saat bagaimana ia memperlakukan wanita, entah staffnya atau bahkan fans yang bertemu dengannya. 

"iya juga ya, lo beruntung banget sih bisa dapet response cuman gara gara lo komen di youtube" sekarang perhatian Abel tertuju pada Abel yang masih belum memutuskan apapaun tentang dm yang masuk dari Jackson

"apalagi gue, rasanya kaya dapet emas sekarung..." ucap Abel girang

"udah cepetan bales, gue penasaran nih jadinya" 

"gue bales apa" tanya Abel

"aelah ya bales aja dia nanya apa" 

"oke oke" ujar Abel singkat sambil mengangkat jarinya berniat untuk membalas dm dari jackson

Beberapa detik berlalu tangan Abel masih belum menekan huruf huruf yang akan menjadi kalimat, antara nervous atau takut yang asti Abel bingung harus balas apa. 

"Hey Jackson oppa, thanks for texting me. I'm Abel and I'm Indonesian. Honestly I'm not sure if this message is really sending by yourself, I'm scared if your account to be hacked with someone who isn't responsible. And yes the comment on Eric's Youtube channel is me, I just wanna show you my support, and I don't think that you'll response it. Thank you, this is really mean to me even I'm not your big fan, but sincerely I love you. Abel" tanpa menunggu menit balasan dari Abel sudah terkirim ke Jackson, abel melepas napas berat seolah ia sedang melepas beban berat yang sudah beberapa saat di tanggung. 

"udah gue bales..." ujar Abel sambil melempar hapeya kesamping Sinta yang masih sibuk dengan laptopnya. 

"yaudah masalah beres" jawab sinta tanpa melihat Abel

"lo tau kemaren gue mimpi Jackson dan hari ini gue dapet dm dari dia, jangan2 bentar lagi kita ketemu" tiba tiba  abel berucap tanpa tahu apa yang sedang ia ucapkan itu, 

"iya iya, terserah lo aja deh, omongan kan doa siapa tau ada malaikat lewat trus ngaminin omongan lo" 

"serius sih kalo emang beneran gue jadi fans paling beruntung di dunia deh kayanya" abel mulai mengkhayal sambil memandang langit langit kamarnya yang berwarna beige berhiaskan stiker bintang untuk menemaninya tidur

Annabella Nadilla merupakan anak yatim piatu yang sudah sejak SMA memilih untuk hidup mandiri diluar panti asuhan yang merawatnya dari kecil. Orangtuanya meninggal secara bersamaan dalam sebuah kecelakaan pesawat, untungnya saat itu Abel tidak ikut ia dititipkan pada sang nenek yang tinggal di Jakarta. Akhirnya mulai saat itu abel tinggal bersama nenek, namun sang nenek meninggal saat abel duduk di bangku SMP. Keterbatasan yang abel miliki tidak lantas membuatnya patah semangat, dengan bermodalkan warisan rumah dari neneknya abel mampu melanjutkan sekolah designer meskipun bukan kuliah formal. 

Saat ini abel aktif di sosial media terlebih Instagram, pundi pundi uang yang ia dapat dari instagram tidaklah sedikit, karena sudah 3 tahun lebih merintis karir menjadi konten kreator akhirnya pada titik tertentu kerja keras Abel dan sinta membuahkan hasil.  Banyak perusahaan yang menawari kontrak kerjasama, terlebih lagi sekarang Abel sudah miliki usaha fashion yang ia beri nama "forever young"

"lo inget kan besok kita ada ketemu klien" ujar sinta yang mengacak acak kehaluan abel

"heem" abel hanya bergumam

"awas ya kalo lo telat, gue gamau cari alesan lagi buat bantuin lo" 

"tenang aja, besok gue berangkat pagi" 

"janji..." 

"iya janji.." 

______________________________________________________________

"selamat datang ka, selamat berbelanja kita sedang ada promo up to 50%" sudah menjadi ciri khas toko milik abel menyambut para tamu dengan ramah, karena baginya customer adalah raja, jadi sudah sepantasnya harus dilayani dengan baik dan ramah. 

Suasana di toko yang terletak di salah satu ruko di kawasan elit daerah jakarta selatan ini ramai pengunjung, pasalnya mulai dari hari ini sampai akhir bulan Forever Young mengadakan diskon besar, siapa yang tidak tertarik dengan iming iming diskon apalagi mencapai 50% betul? 

Abel dan sinta berencana menghabiskan stok tahun ini sehingga saat tahun baru nanti suasana toko sudah terupdate dan customer yang datang akan semakin tertarik karena perubahan mereka. Abel dan sinta merintis brand ini muali dari nol, berawal dari abel yang suka mengunggah gaya fashion, trik untuk mix and match baju, makeup, sampai akhirnya banyak followers abel yang menyarankan abel untuk memulai bisnis fashion karena selera fashionnya yang bagus dan out standing. 

Sampai seperti inilah Forever Young saat ini, bukan hanya pembelian offline, abel dan sinta juga merabah pasar online sama halnya seperti saat merintis dulu yang hanya mengandalkan internet untuk berjualan. 

"bukankah usaha tidak akan mengkhianati hasil?

Tulis abel pada salah satu video yang ia post beberapa hari lalu.

JACKSON'S WORLDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang