the secret out

54 11 1
                                    

"fokus!!" kata wave untuk kesekian kalinya "tonmai!! kalau sampai ada kejadian lagi seperti kemarin kita bisa ketahuan"

setelah untuk ketiga kalinya kekuatan tonmai selip, wave meningkatkan pelatihan konsentrasi tonmai. yang lebih melelahkan dari latihan tonmai dengan thanam dulu.

tonmai mau tidak mau akhirnya sedikit mengakui jika julukan evil yang diberikan pada wave ada benarnya. anak itu membuat jadwal mereka berlatih secara sparta.

"wave!!! istirahat dulu!! aku lelah"

"kamu cuma duduk doang daritadi lelah apanya"

"kamu pikir menghentikan waktu tidak menguras tenaga apa?!"

"oh, pengaruh toh?" kata wave tanpa merasa bersalah

tonmai menabok kepala wave dengan penuh niat tanpa segan.

"hei!!!"

tonmai meraih botol air mineral dan menghabiskan nya sampai tak bersisa, membuat wave yang duduk di sampingnya mengulurkan botol miliknya karena tampannya tonmai benar benar dehidrasi

"mau lagi?" tawar wave

tonmai menerima karena memang dia masih haus. meskipun tidak terlihat tapi menghentikan waktu membuat tonmai butuh energi ekstra.  wave mengatakan semua kekuatan mereka pada dasarnya memiliki efek samping bervariasi dari yang tidak begitu oentoyng sampai pada tingkat yang berbahaya.

"hmm, seperti nya efek samping kekuatan mu adalah dehidrasi"

wave mengeluarkan buku catatan nya dan menulis kan sesuatu. tonmai meletakkan botol air milik wave sebelum mendekat agar bosa melihat apa yang ditulis oleh jenius komputer itu.

"apa itu?"

"daftar kemungkinan pengembangan kekuatan mu" wave memberikan buku catatan nya pada tonmai

"menghentikan waktu, membuat orang tetap sadar meski waktu berhenti, memanipulasi waktu, meloncati waktu..." tonmai mengembalikan catatan wave "kamu pikir aku bisa melakukan semua itu?"

"entahlah, kekuatan mu berhubungan dengan waktu kan, aku hanya menlist kemungkinan yang ada"

"kamu sendiri? sejauh apa kekuatan mu sudah berkembang?"

"aku bisa mengendalikan alat elektronik yang sudah pernah kusentuh meski hanya sebentar"

"maksutnya?"

"sebelum nya, aku hanya bisa mengendalikan benda yang ku sentuh. jadi aku harus memegang untuk mengendalikan alat elektronik itu, tapi sekarang selama aku sudah pernah menyentuhnya sekali, aku tetap bisa mengendalikan nya kalau aku mau"

"seperti di film film yang mengoperasikan komputer dari jauh itu?"

"itu sih tanpa kekuatan aku juga dari awal bisa, asal alamat IP nya aku tahu gampang"

"ip?"

"intinya, lebih dari sekedar apa yang ada di film, karena kekuatan ku tidak terbatas pada hanya komputer saja"

"bukannya teknologi sekarang juga sudah banyak yang seperti itu ya?"

wave menatap tonmai dengan mata menyipit "maksut mu kekuatan ku tidak terlalu berguna gitu?!!"

"bukan begitu, lagipula dibandingkan kekuatan mu, aku lebih kagum dengan kejeniusanmu. kurasa kalau kamu, tanpa kekuatan pun bisa merubah dunia"

wave mengerjapkan matanya saat tonmai berkata sembari tersenyum tulus.

"a, apa sih. biasa saja" kata wave sembari memalingkan wajah

tonmai berguman tidak jelas sementara wave yang merasakan panas diwajahnya berusaha untuk menetralkan detak jantungnya yang tiba tiba berubah irama

the server of timeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang