Part 6 : New Broken

13 9 0
                                    

Sudah 3 bulan aku menjadi pacar Han dan lelaki itu selalu memperlakukan aku dengan baik. Kami bahkan tak pernah ada masalah sedikitpun meskipun sesekali ada perdebatan kecil di antara kami karena perbedaan pendapat. Apalagi Han yang dua tahun lebih muda dariku, pasti egonya masih sangat tinggi sehingga aku selalu banyak mengalah padanya.

Aku juga sudah lupa permasalahan dulu ketika Han jalan berdua saja dengan Somi dan dia sudah menjelaskan semuanya jika Somi itu adalah temannya yang sedang membantunya bagaimana ia harus menyarakan cintanya pada orang yang ia sayang dan itu adalah aku. Tetapi, aku tak pernah tahu jika akan ada masalah yang lebih besar yang menimpaku. Dan semua itu diucapkan sendiri oleh Jeongin, adik kandungku sendiri.

"Noona, lebih baik Noona putusin aja Hannie Hyung deh!" ucap Jeongin saat aku baru saja datang sehabis ngedate bersama Han.

Aku mengernyit bingung. Kenapa Jeongin bisa berkata tidak sopan dan menyuruhku untuk berpisah dengan lelaki yang aku cintai. Ia bahkan menatap tajam mataku dengan tatapan tak suka.

"Ma-maksud kamu apa, dek?" tanyaku dengan suara bergetar dan terbata. Jeongin menatap mataku lagi dengan tatapan dinginnya.

"Dia itu selingkuh sama cewek yang namanya Nancy Jewel McDonie, mantannya dan anak dari yang punya apartemen ini. Sepupunya Somi!" jawab Jeongin. Aku terbelalak tak percaya.

"M-mworago?"

"Ne, Noona. Jadi lebih baik Noona harus segera putuskan hubungan Noona dengan Hannie Hyung! Jeongin gak mau liat Noona sakit hati terus karena cowok itu, Noona!" ucap Jeongin lagi. Aku menatap matanya tak percaya.

"Ah, Ani. Ka-kamu jangan... jangan sembarangan ngomong, dek. Han gak kaya gitu kok!" elakku karena masih tak percaya dengan apa yang aku dengar dari adik kandungku. Jeongin memegangi bahuku.

"Jeongmalyo, y/n Noona! Aku liat dengan mata kepalaku sendiri pas aku baru pulang sekolah kemarin sore. Dia gak tau ada aku yang lagi nunggu bus pulang, dia jalan berdua sama Nancy dan ketika aku pulang, aku tanya sama Maria yang tahu jika Nancy itu adalah sepupu Somi dan kita berdua langsung tanya sama Somi ketika Somi datang, jika Nancy adalah mantan pacar Hannie Hyung saat Hannie Hyung baru saja datang di kota ini," jawab Jeongin lagi.

Aku terhuyung saat pandanganku mulai memburam. Dadaku sesak, sesak sekali. Tubuhku bergetar, rasanya seperti kesemutan namun seluruh syaraf tanganku serasa kaku dan tak bisa digerakkan.

"Noona!"

Jeongin langsung menopang tubuhku saat tahu jika aku terkena panic attack kembali saat aku mendengar hal menyakitkan itu darinya. Ia langsung membopongku dan menaruhku di kasur kamarku dan memberikan pelukan serta air mineral untuk diminumkan padaku.

Aku menangis. Rasanya sangat hancur ketika aku tahu perselingkuhan Han dengan Nancy mantannya itu. Kenapa sih, Han? Apa kamu lupa kalau aku ini adalah kekasihmu sekarang? Kenapa kamu malah memilih dia, bukan aku?

Sore hari, aku yang berniat ingin cari angin agar anxietyku ini menghilang, harus dihadapkan dengan Han yang berdiri tak jauh dari apartemenku dan sedang tersenyum padaku.

"Annyeong, Noona!" ucapnya lembut.

Aku terdiam dengan raut wajah datarku. Sejujurnya, aku ingin berlari memeluknya dan menangis di hadapannya, memohon untuk tidak meninggalkanku begitu saja. Rasanya aku juga ingin membalas senyumnya itu, tetapi rasa sakit ini masih membayang ketika aku memandang wajahnya.

Aku langsung balik arah dan masuk ke dalam apartemenku. Rasanya perih kalau aku harus melihat senyumannya itu, sangat manis!

"Loh, Noona?!"

Han memanggilku namun tak aku gubris. Saat aku sudah berada di dalam apartemenku, aku liat dia dari balik jendela yang gelap. Dia terlihat sedang memandangku dengan benak penuh tanda tanya.

🌹Rose in Paris🌹

Setelah kejadian itu, aku tidak pernah lagi keluar apartemen, bahkan kamarku. Yang tau hanyalah adikku dan Maria. Ya, aku sakit selama seminggu. Terkadang aku tidak ingin makan dan membuat adikku Jeongin itu bersedih dan mengkhawatirkanku, bahkan Maria juga.

Aku juga sering dihantui oleh mimpi-mimpi tentang dia. Anehnya, mimpi itu semuanya adalah mimpi buruk tentang dia. Tapi, tanpa aku ketahui, adikku dan Maria sepertinya merencanakan sesuatu. Aku tak tahu karena mereka berdua tak memberitahukanku sana sekali.

Loh? Aku ada dimana? Oh ternyata aku berada di taman bunga yang biasa aku dan Han kunjungi. Hmm, bunganya begitu indah sekali.

Apa ini mimpi buruk lagi? Sepertinya tidak! Tetapi ketika aku berfikir bahwa itu bukan mimpi buruk, ternyata itu memang terjadi.

Aku sedang mimpi buruk lagi. Aku melihat Han yang sedang berjalan dengan Somi dan mereka berjalan di hadapan ku dengan sangat mesra. Aku memalingkan wajahku karena tak ingin melihat hal yang membuatku sakit.

Sesudah aku menolehkan kembali kepalaku kearah depan, sekali lagi, aku melihat Han sedang berjalan dengan Nancy mantannya itu dengan memeluk pinggang wanita itu dengan mesra. Air mataku sudah tak tahan ingin segera jatuh.

Sembari menggenggam bunga mawar yang diberikan Han pada saat itu, bunga mawar itu mulai terlihat layu- mengering dan kuncup. Gerimis yang aku rasakan tiba-tiba menjadi hujan deras dengan gemuruh yang menggelegar. Aku juga merasakan bunga-bunga di sekelilingku mulai jatuh berguguran karena mengering.

Aku menangis sesenggukan. Aku menggeliat dan mengusap mataku perlahan. Seketika aku tahu jika Han sedang memelukku dengan erat. Ku rasakan kehangatan tubuhnya dan aroma parfum maskulinnya itu mulai meredakan tangisku.

Pada kenyataanya? Ia menemaniku malam ini dan dia tahu. Bahwa aku sering memimpikan hal buruk tentangnya. Mungkin semuanya adalah ide dari Jeongin adikku dan Maria adik sepupuku itu. Apakah mungkin, ia berpikir dalam benaknya itu jika "Y/n Noona sebenarnya mencintaiku dengan setulus itu ternyata"? Aku tidak tahu.

Ia masih memelukku dengan erat. Ku rasakan juga tangannya itu dengan lembut membelai rambutku. Sesekali aku mendengarnya berucap lirih menenangkanku agar aku tidak lagi bersedih dan menangisinya.

"Sssttt... udah ya. Noona gak boleh sedih lagi. Noona gak boleh nangis lagi. Hannie ada di sini kok. Hannie gak kemana-mana, Noona. Hannie tau Y/n Noona cinta dan sayang banget sama Hannie. Hannie sadar kalo kemarin Hannie kelewatan. Sekarang Hannie ngerti kalo Noona ini adalah wanita yang terbaik. Maafin Hannie ya, Noona."

To be continued

19/09/2024

~Rose in Paris~

Hayoloh Han, anak orang itu loh. Malah dibikin step. Dia sampe segitunya karena dia sayang sama kamu Han. Kalo gak sayang sama yeen balikin aja ke orang tua dia wkwkwk canda. /plak 😆
Lanjut? Jangan lupa vote komennya ya, thank you. ❤️

Rose In Paris • Han Jisung x YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang