[END] Don't You Like Me?

46

Malam itu, orang tua Gu Kaifeng tidak ada di rumah, begitu mereka memasuki rumah, Gu Kaifeng mendesak Lin Feiran untuk mandi.

Lin Feiran menggali satu set pakaian ganti dari lemari kamar tidur Gu Kaifeng dengan keakraban, dan dengan patuh pergi ke kamar mandi. Ada laci kecil di kamar mandi yang digunakan Gu Kaifeng untuk menyimpan barang-barang untuknya. Pasta gigi, sampo, sabun mandi dan produk lain di dalamnya semuanya. Itu adalah merek dan jenis wewangian Lin Feiran yang biasa. Ketika Lin Feiran tidak ada di sini, tidak ada yang menyentuh laci kecil ini, hanya untuk dia.

Karena orang tua Gu Kaifeng tahu bahwa orang tua Lin Feiran tidak ada di daerah itu karena pekerjaan, mereka menerima pengaturan tempat tinggal akhir pekan Lin Feiran. Lin Feiran tampan, berbicara menyenangkan, dan memiliki prestasi akademik yang baik. Selain itu, Gu Kaifeng dulunya adalah orang yang sulit diatur, dan sahabatnya sebelumnya adalah semua monyet yang melompat-lompat, jadi ayah dan ibu Gu sangat senang putra mereka berteman dengan anak yang berperilaku baik seperti Lin Feiran, dan sikap mereka terhadap Lin Feiran selalu sangat baik dan antusias.

Jalan untuk keluar di masa depan jelas akan sangat mulus!

"Biarkan saya menggunakan komputer dan memeriksa semuanya." Setelah mandi, Lin Feiran meniup rambutnya, melompat ke tempat tidur dengan laptop Gu Kaifeng di lengannya, dan duduk di samping tempat tidur untuk menyalakan komputer. Di bawah celana piyama ada sepasang kaki kurus dan indah, menginjak seprai dengan patuh bersama-sama, jari kaki kecil dan bulat, dan kuku kaki dipotong pendek dan bersih.

Gu Kaifeng mengobrak-abrik pakaian ganti perlahan di samping tempat tidur, tapi matanya terpaku pada kaki itu.

Saya tidak tahu apakah kecantikan ada di mata yang melihatnya, atau jika pihak lain benar-benar sempurna, singkatnya, Gu Kaifeng merasa Lin Feiran menggoda di mana-mana, bahkan jari kakinya sepertinya menggodanya.

"Apa yang kamu lakukan?" Lin Feiran menyadari bahwa dia sedang diawasi oleh anjing serigala kecil itu lagi, dan buru-buru meletakkan kakinya di bawah selimut untuk bersembunyi.

"Kamu tunggu sampai aku selesai mandi." Gu Kaifeng membungkuk, meremas tonjolan di bawah selimut dengan samar, mengambil baju ganti dan berjalan pergi.

Lin Feiran membuka halaman web, dia ingat bahwa nama kepala sekolah lama adalah Jiang Duruo, karena pertama kali dia melihat nama ini di bawah potret di dinding koridor, Lin Feiran menghela nafas bahwa nama orang di masa lalu memiliki nama yang bagus, jadi dia mengingatnya.

Saat senja hari ini, komunikasi Lin Feiran dengan kepala sekolah tua di gerbang sekolah tidak berjalan dengan baik. Kepala sekolah tua sepertinya tidak tahu bahwa dia sudah mati sama sekali. Dunia luar telah berkembang selama bertahun-tahun, tetapi kognisinya adalah masih terjebak dalam beberapa dekade sebelumnya, dan pikiran tampaknya tidak sadar sepenuhnya, sepenuhnya bertindak sesuai dengan kebiasaan hidup, komunikasi pada dasarnya tidak berguna.

Karena kepala sekolah lama tidak dapat menjelaskan dengan jelas, Lin Feiran memutuskan untuk memeriksanya sendiri, tetapi begitu dia mengklik mouse pada kotak input mesin pencari, catatan pencarian panjang secara otomatis ditarik keluar di bawah kotak.

"Kejutan ulang tahun pacar", "Sepatu basket XXX edisi terbatas", "Ke mana pasangan harus pergi berkencan di kota X"...

"...Hah?" Lin Feiran terkejut, dan segera menyadari bahwa ini semua adalah catatan pencarian Gu Kaifeng.

Memikirkan setiap gerakan yang dipenuhi hormon pria pada waktu-waktu biasa, Gu Kaifeng, yang tampaknya terlahir penuh dengan pembicaraan cinta dan strategi provokatif, seperti pahlawan novel, "jahat dan mendominasi", menunjukkan ekspresi muda dan malu di depan komputer, memeras otaknya mencari cara untuk membuat dirinya bahagia, hati Lin Feiran begitu hangat hingga serasa terbungkus genangan pelarut hangat dalam sekejap, sebuah batang pengaduk bernama Gu Kaifeng dimasukkan ke dalamnya dan diaduk perlahan. Semuanya meleleh.