Setahun setelah lomba, aku telah mengenyam pendidikan di SMA Petro, salah satu sekolah menengah atas ternama di ibu kota. Keadaanku di sini sangat baik, aku dapat mengikuti pembelajaran dengan baik. Nilaiku sangatlah bagus dan aku masuk dalam peringkat 10 besar dalam hal nilai pelajaran.
Kabar Alice di kota kami mulai membaik, dia siuman satu bulan yang lalu. Alice telah dipersilahkan pulang kerumahnya oleh dokter.
Setiap hari, aku berpesan dengan Alice melalui aplikasi pesang bernama PesanSingkaT. Alice kembali mengulang kelas 9 karena kecelakaan itu. Walaupun mengulang kelas, ia tetap semangat sekolah.
Semenjak kejadian itu, wajahnya yang elok telah berubah. Sehingga orang disekitarnya menjauhinya dan mengejeknya.
Namun Alice tidak terlalu memikirkannya. Dengan ketabahan mental yang kuat semenjak kejadian itu, Alice menjadi perempuan yang kuat dan lebih dewasa. Ejekan-ejekan tentang tampangnya tidak memengaruhinya karena ia selalu bersyukur kepada Tuhan yang masih memberi ia kesempatan untuk tetap hidup setelah melalui kejadian itu.