parents

510 46 4
                                    

Disuatu pagi

"Takemichi, oi michi bangun" ucap sanzu kepada takemichi yang masi tidur

Takemichipun bangun dan duduk sejenak untuk mengambil nyawa kembali

"Ada apa aniki..." Ucap takemichi yang baru bangun

"'Itu ada ibu ibu yang nyariin kau" ucap sanzu membuat takrmichi bingung

"Ha?" Ucao takrmichi bingung

Sekitar 5 menit, takemichipun turun bersama sanzu dan takemichi dibuat tersentak kaget

Karna di ruang tamu ia melihat seorang wanita dengan make up tebal or menor dan dengan pakaian terbuka yang dimana membuat takemichi tau betul siapa dia

"Kau.." Ucap takemichi tersentak kaget dan mengepalkan tangannya yang membuat sanzu bingung

"Ada apa michi?, kau kenal dia?" Tanya sanzu bingung

"Ah, kau sudah ada disini yah" ucap wanita itu menatap takemichi yang membuat takemichi kesal

"Apa yang kau lakukan disini"

"Ibu" ucap tanya takemichi ke wanita itu yang ternyata ada ibu dari takemichi yang membuat sanzu kaget

Karna selama jni takemichi bilang bahwa kedua orang tuanya telah meninggal

"Aku malas berlama lama disini, takemichi ikut denganku kita akan ke mexico. Aku ingin menikahkan mu dengan wanita tua kaya disana" ucap wanita tersebut yang membuat takemichi kaget dan kesal bahkan sanzu sendiri kaget dan kesal mendengar hal tersebut

"TIDAK, AKU TAK AKAN IKUT DENGAN MU, LAGI PULA INGAT, UMURKU MASI 14 BU. MASA AKU DIJUAL KE SEORANG WANITA YANG TAKKU KENAL MANA TUA LAGI" ucap bentak takemichi marah dan kesal mendengar hal tersebut

"JANGAN MEMBANTAH TAKEMICHI, IKUT DENGANKU" ucp wanita tersebut memegang tangan takemichi dengan erat sampai takemichi kesakitan

"AGH" keluh takemichi kesakitan

"DASAR ANAK SIA-" bentak wanita itu ingin menampar takemichi namun tangannya ditahan oleh seseorang

Siapa lagi kalau bukan sanzu sendiri

Sanzu benar benar murka melihat adiknya yang hampir di aniaya oleh seorang yang disebut ibu olehnya

"Sialan, apa yang ingin kau lakukan kepada adikku" murka sanzu

"SIAPA KAU, KAU TAK ADA HUBUNGANNYA DENGAN URUSAN KAMI" bentak kembali wanita tersebut menghempaskan tangannya

"LAGI PULA KAU INI BUKAN ADIKNYA DAN MENGANGGAP SIALAN INI ADIKMU , AKU TAK PERNAH MELAHIRKAN SEORANG ANAK PRIA YANG MIRIP WANITA" lanjut kembali wanita tersebut menatap sanzu sambil memberikan jari telunjuknya kehadapan sanzu yang membuat sanzu benar benar kesal namun tak lama ada seseoranf yang menujukan sebuwh pisau dapur dileher wanita tersebut

Saat wanita tersebut menoleh ia dikejutkan oleh orang yang menodongkan pisau ke lehernya adalah takemichi sendiri dengan tatapan kosong

Namun sanzu ntah mengapa dirinya dibuat tersenyum pyscho didalam maskernya akibat sikap takemichi

"Jangan berani berani kau menghina kakakku dasar jalng" ucao takemichi membuat wanita tersebut terdiam ngeri

"L-LEPASKAN AKU, A-AKU AKN PRGI, A-AKU TAK AKAN MELAPORKAN INI KEPADA POLISI, NAMUN KUMOHON TAKEMICHI LEPASKAN IBU" Ucap wanita tersebut memohon karna seventeen a lehernya telah tergores sedikit yang membuatnya panik

"Tapi ingat jika kau memberitau polisi dan kau kembalo, jangan harap nyawamu bisa selamat" lanjut takemichi dan didapatkan anggukan kecil dari wanita tersebut

"And, sebelum itu. Jika kau menganggu kami , akan kupastikan katanaku menuju dikepalamu, jika kau melaporkannya kepada polisi kami akan langsung tau itu" ucap sanzu menyambungnya membuat wanita tersebut bertambah takut

Wanita tersebutpun dilepas oleh takemichi lalu buru buru keluar dan meninggalkan kedua manusia tersebut

Sedangkan sanzu hanya terus menatap takemichi yang kembali dikamarnya sambil tersenyum psycho di maskernya

"Takemichi~, aniki tak tau kau bisa sehebat itu~" ucap sanzu yang telah melepas maskernya dn mengigit kukunya

Saat tak lama kemudiam saat kedua orang tersebut telah selesai bersiap siap.dan tak melakukan apapun lagi sanzu memutuskan untuk kekamar takemichi

"Ada apa aniki?" Tanya takemichi ke sanzu yang datang ke kamarnya

"Tak ada, cuman mau kesini" ucap sanzu dan diangguki oleh takemichi

Mereka berbincang sambil mengembalikan suasana hati masing masing

Saat tengah perbincangan mereka tiba tiba takemichi berhenti berbicara dan mengatakan sesuatu yang membuat sanzu terdiam

"Aniki, tak akan pernah meninggalkan take kan?" Ucap takemichi yang membuat sanzu terdiam

Taklama sanzu tersenyum dan mengelus rambut takemichi

"Tak akan" uca sanzu dan di hadiahi pelukan oleh takemichi sedangkan sanzu hanya bisa memvalas pelukannya

Namun ntah mengapa di hati sanzu ia merasa tak enak namun ia menepis dan berusaha melupakan hal tersebut

Hari hari berlalu, takemichi masi sering ke toman karna ia masi menduduki posisi ditoman yang membuat ia tak dapat keluar sedngkan ia masi dikucilkan oleh teman temannya yang mengira bahwa ia adalah seorang penghianat namun mereia belum mengeluarkan takemichi karna belum ada bukti

Jika ditoman takemichi hanya terkadang ditemani oleh mitsuya dan chifuyu yang memang slalu mendukungnya dari dulu

Namun mereka melakukannya secara rahasia sehingga pada saat yang lain tau mereka langsung memarahi chifuyu dan mitsuya sedangkan mereka berdua hanya bisa menerimanya dan mengucilkan takemichi juga

Takemichi sebenarnya sudah muak tapi ia tak bisa apa apa. Jika ia keluar akan terjadi masalah nantinya . ia akan dihajar oleh mereka. Walaupun sanzu pernah mengusulkan untuk keluar karna izana akan melindunginya tapi takemichi menolak

Karna ia tak mau ada perang karna hanya dirinya jadi takemichi memilih bertahan sedangkan sanzu hanya bisa menemani adiknya tersebut dengan takemichi yang masi sering ke markas tenjiku untuk bersenang senang melepas semuanya

Takemichi sekarang sedang berjaln jalan bersama emma namun ada seseorang yang memukul kepala emma dari motor dengan menggunakan tongkat bisbol sehingga emma tersungkur jauh

Takemichi yang melihat itu berlari ke arah emma dan panik ia terus meminta tolong namun tak lama mikey yang mwndengar keributan dari jauh berlari dan dikagetkan oleh keadaan adiknya ia langsung menyuruh takemichi untuk membantunya untuk menaikkan emma dipunggungny

Mereka berdua berjalan kearah rumah sakit dengan emma yang digendong oleh mikey sedangkan emma terus mengoceh dengan sisa tenanganya sampai pada saat tubuhnya mendingin dan pelukan erat yang ia berikan kepada mikey lepas dan membuat mikey tambah panik

Sesampainua dirumah sakit emma sudah dikonfirmasi meninggal dunia disaat inilah saat takemichi menangis tak lama mikey datang memukul takemichi

"BUKANNYA AKU MENYURUHMU UNTUK MENJAGANYA BRENGSEK" marah mikey yang berantakan menghajar takemichi

Sedangkan takemichi tak bisa melawan. Ia juga tak berdaya sampai draken datang dan menghentikan mikey walaupun draken menghentikannya . mereka berdua masi menatap tajam kepada takemichi

TBC

AAA HALO GES

MAKASIH DAH BACAAA

MAAF YAH KALAU GAJE DAN BANYAK TYPO KARNA AUTHOR MEMANG GABUT
OK MAKASIH DAH BACA

JAN LUPA VOTENYA

SEE YOUU

Kecewa//Tokyo revengers//TakemichiAUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang