009: jangan menyerah, satoshi

157 23 4
                                    

¸

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

¸.*☆*¸ нαρρy яєα∂ıηg яєα∂єя-cнαη! .*♡*.¸
━━━━━━━༺۵༻━━━━━━━

"Permisi, kumohon tolonglah!" Satoshi berseru seketika kala kami masuk ke dalam Pokemon Center.

Suster Joy bergegas menghampiri kami sambil membawa brankar dengan pokemon Pukurin di sampingnya. Satoshi menaruh Pikachu dan Yayakoma di atas kasur brankar, lalu Suster Joy menyuruh Pukurin untuk membawanya ke ruang gawat darurat untuk dirawat.

Suster Joy menoleh ke arah kami. "Tidak apa-apa, mereka akan segera membaik," katanya menenangkan.

Tapi tampaknya Satoshi masih mengkhawatirkan mereka. Bisa dilihat dari matanya yang berkaca-kaca menatap pintu tertutup UGD. Aku menghela napas, kemudian sedikit menarik kain baju Satoshi, membuatnya menoleh.

"Bagaimana jika kita ngemil siang dulu?" Ajakku, dan dia mengangguk.

Kami semua keluar dari Pokemon Center, beralih ke tempat di mana arena untuk pertarungan Pokemon berada. Namun haluan aku, Shitoron, Yurika berbeda dengan Satoshi. Kalau kami pergi ke tempat duduk di bawah atap dengan tanaman hias, sedangkan dia pergi ke tempat terbuka di sisi lapangan arena.

Aku menaruh tas Satoshi di samping bangku milikku. Menggeser tasku ke depan, aku mulai mengeluarkan tiga kotak bekal ke atas meja. Menarik perhatian serta antusias Yurika dan Shitoron. Selain mengeluarkan tiga kotak bekal, aku juga mengeluarkan empat gelas plastik berwarna serta termos yang bisa tahan dingin sekaligus panas paling lama seharian.

"Woaahh!!" - Kakak-adik

"Dedenne!!"

"Fia!!"

Mereka langsung terpukau ketika aku membuka ketiga kotak bekal yang sudah kutaruh di meja sebelumnya.

"Ella-nee, kore nani?" Tanya Yurika, menunjuk salah satu kotak bekal yang berisi beberapa makanan bulet bersama saus keju bertabur daun seledri kering (sudah dimasak).

Note: AKU GTW ITU DAUN APA ATAU BAHKAN BKN DAUN, MAAF KAN AK KALO SALAH🙏🙏

"Kelihatan gurih," ucap Shitoron.

"Dan lezat!" Tambah Yurika.

"Dendene!"

"Fia!"

Aku tersenyum senang terhadap respon semangat mereka. "Ini namanya fried cheese ball. Adonan berisi keju yang digoreng. Rasanya enak, lumer dimulut," jawabku.

"Aku mau coba!" Yurika mengambil satu, kemudian mencocolnya ke dalam saus keju. Kala dia mulai menggigit, isi kejunya keluar membuat jembatan; tidak terputus. Lantas Yurika segera mendongak dan meng-hup keju beserta seluruh cheese ball ke dalam mulut.

"Ini enak banget!" Pujinya dengan mata berbinar.

Melihat hal tersebut Shitoron jadi ikut mencoba. Senyumku muncul ketika menatap mereka yang menyantap bahagia makanan buatanku sendiri. Aku melihat dua kotak bekal lainnya; satu berisi sosis serta otak-otak, satunya kroket kesukaan Satoshi.

𝗦𝗘𝗜𝗞𝗞𝗔𝗜𝗟𝗨 : ̗̀➛ Pokemon XYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang