The Hidden Prince

The Hidden Prince- 1

seorang pangeran yang disembunyikan oleh kaisar yang tak lain dan tak bukan adalah ayahnya sendiri.

Takut akan terjadi hal yang buruk dengan putra bungsunya itu hingga ia lebih memilih menyembunyikannya disebuah tempat terindah kekaisaran sedari putranya lahir, sehingga beredar gosip yang tak mengenakan tentang pangeran tersebut.

Disisi lain seorang pemuda cantik bernama Kim Seok-Jin yang tidak diketahui darimana asalnya, yang langsung diangkat menjadi seorang ksatria kepercayaan oleh kaisar, yang bertugas membantu seleksi pencarian jodoh yang tepat untuk sang pangeran yang disembunyikan, harus berhadapan dengan, para pemuda tangguh, dan cerdas, bahkan mesum untuk dijadikan jodoh untuk pangeran.

Bisakah dia?  Dan bagaimana kah rupa pangeran yang disembunyikan?

.

Dinasti Gwacheon 1562 abad ke 16 M

"yang mulia kaisar!  Yang mulia kaisar"
Seorang tabib berlari menuju kearah ruang rapat kekaisaran dengan tergesa-gesa

Sang kaisar yang awalnya masih berkutat serius dengan persoalan yang ada dihadapannya bersama para mentri sontak bangkit berdiri karena terkejut melihat tabibnya yang berlari dan langsung membuka pintu ruang rapat.

"apa-apaan!"
Tepat saat sebelum kaisar marah, sang tabib langsung berlutut dan menempelkan kedua tangannya.

"m-mohon maafkan ketidak sopanan hamba yang mulia!  T-tapi putra anda-!  Putra anda telah lahir!  Putra bungsu!  Anda mendapatkan seorang putra yang mulia!"

"ap-apa?" sontak sang kaisar langsung meninggalkan ruang dan segera pergi menuju ruang pelahiran sang permaisuri yang amat ia cintai.

Semakin ia mendekat suara tangis bayi pun semakin terdengar keras,  ia membuka pintu dan terlihat sang permaisuri yang cantik, ibu dari anaknya yang tengah menangis sedang memeluk sambil menangis bahagia menatap anak lelakinya.

"permaisuri ku" kaisar segera menghambur dan memeluk keduanya.  Ia mencium puncak kepala sang permaisuri dan juga menggendong sang bayi.

"anak kita yang mulia~ setelah sekian lama menantikan anak laki-laki kedua akhirnya kita mendapatkannya dari sekian banyak anak perempuan tersayang mu" para pelayan terharu menatap keduanya.  Sang kaisar yang penyayang dan tidak pilih kasih serta tegas, yang disandingkan dengan seorang permaisuri cantik yang begitu lemah lembut begitu mesra dihadapan mereka.

Sang kaisar sebelumnya memiliki seorang putra bernama Kyungsoo dari permaisuri pertamanya yang telah meninggal dikarenakan pendaharan, Kaisar sangat amat menyayangi putra pertamanya itu dikarenakan itulah satu-satunya peninggalan dari sang istri pertama.

Kaisar juga memiliki 4 orang putri dari para selir kepercayaannya.

Putrinya juga cantik-cantik serta lemah lembut berkat pengasuhan dari permaisuri nya yang sekarang ini.

Permaisurinya yang sekarang ini sebenarnya adalah guru sang putra mahkota anak pertama dari sang kaisar, yang bernama Bae Su-Zie

Dirinya yang lemah lembut berhasil membuat sang kaisar terpesona, bahkan sang putra mahkota sendiri menganggap sang guru sebagai seorang ibu yang baik.

Kaisar yang awalnya penasaran dengan bagaimana cara Su-Zie sendiri mengajar akhirnya malah dipertemukan dengan cara yang cukup lucu.

Yaitu keduanya yang terkejut ketika bertemu secara mendadak dibelokan ruang.

Hingga akhirnya sang kaisar mengangkat Su-Zie menjadi seorang permaisuri.

Sekian tahun Kaisar menantikan putra kedua, ia merindukan sosok kecil yang bisa ia gendong kemana-mana.