Bagian IV

732 123 44
                                    

HINATA BIRTHDAY EVENT 2022

"The Miracle is Falling"

.

.

TAMING THE BEAST

[ This is a parallel world; connecting between a normal human world (present) and the world where a beastman and human co-exist; which is an omegaverse (around the 7th century) ]

Isekai, western/historical(?), romance, drama, fantasy, fury, rape, violence, etc.

Presented by

HEXE

- A SASUHINA FANFICTION –

Bagian IV

* * *

"Aku tahu jika kita tidak menghuni dunia yang sama."

Kalimat yang diutarakan oleh Sasuke seolah seperti batu besar yang menimpa kepala Hinata. "Jadi sebaiknya kau pikirkan jawaban yang tepat." Lanjut pria itu dengan penuh peringatan.

Hinata tampak meremas kedua tangannya; hawa di sekitar mereka terasa dingin.

"Kau bisa memulainya." Untuk beberapa saat, ketakutan mulai menghinggapi dirinya. Namun Hinata sudah memantapkan hatinya.

Kedua netra royal blue itu menatap lurus amethyst milik Hinata.

"Siapa kau sebenarnya?"

Ada beberapa detik yang mengisi keheningan di anata mereka berdua. Hinata memikirkan jawaban seperti apa yang akan ia berikan pada Sasuke harus darimana ia memulainya?

"Hinata Hyuuga, itu namaku."

"Aku tinggal di suatu kota kecil bernama Forks; salah satu kota bagian dari Washington D.C, Amerika Serikat. Saat terakhir aku meninggalkan rumah; waktu disana adalah 17 Januari 2022 Masehi. Perkembangan ilmu dan teknologi disana sudah berkembang pesat. Tidak ada beastman –hanya manusia, hewan, dan tumbuhan. Beastman adalah istilah lain untuk kaum sepertimu dalam beberapa mitologi yang ada disana." Hinata mengambil napas sejenak, "jika disini kalian bisa berbicara dan melakukan aktivitas seperti manusia, makan disana –hewan; begitu sebutannya, hanya menjadi bagian dari kehidupan. Mungkin kau sudah bertemu dengan kedua anjingku, kau bisa menyimpulkan sendiri peran mereka disana seperti apa."

"Selama empat tahun terakhir, aku selalu mengunjungi hutan yang ada di wilayah Forks. Salah satu titik lokasi yang ada dalam jurnal mendiang kakekku menuntunku kesana. Mungkin kau tidak akan percaya. Namun pada kenyataannya; mendiang kakekku pernah menginjakkan kakinya disini –di duniamu."

Hinata bisa melihat reaksi tidak terduga dari raut wajah Sasuke.

"Mungkin ini terasa gila. Namun kau sendiri sudah melihat beberapa buktinya; aku dan kedua anjingku."

Kedua tangan Hinata yang semulanya bertautan kini terlepas; mengusap-ngusap kedua pahanya sendiri yang terasa dingin.

"Aku menemukan ini."

Sasuke mengeluarkan pistol dan ponsel milik Hinata dari saku celana yang dikenakannya. Hinata membuka mulutnya tidak percaya jika kedua benda penting itu masih bisa terselamatkan.

"oh! bagaimana kau bisa menemukannya?"

Hinata langsung mengambil pistol dan ponsel itu dengan perasaan gembira. Sebenarnya Hinata hampir melupakan kedua benda itu saat dirinya siuman tadi. Namun rasa senangnya langsung lenyap saat menyadari satu hal, "dia, bagaimana dengan pria yang sudah menyerangku?"

Taming the BeastTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang