11

598 42 6
                                    

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***


Di ruang tamu terdapat Mommy Clau, Daddy Reygan, Ayah Marcell, dan Buna Elin. Sedangkan anak - anak mereka belum pulang dari sekolah

Saat mereka sedang mengobrol tiba - tiba suara bel mansion berbunyi

"Bibi, bi Inem, bi" teriak Mommy Clau memanggil seorang maid

Bi Inem menghampiri nyonya nya dengan tergopoh - gopoh "i-iya nyonya ada apa?"

"Tolong bukain pintu bi kayak nya ada tamu" suruh Mommy Clau mengira kalau yang datang adalah tamu. Soalnya kalo anak - anak yang datang mereka akan langsung masuk lagi pula ini belum waktunya pulang

"B-baik nyonya" Bi Inem bergegas membuka kan pintu besar itu. Setelah pintu terbuka Bi Inem terkejut kala netra nya melihat seseorang yang sudah lama tak berkunjung kemari karna Tuan dan Nyonya kedua keluarga ini berada di Korea

(Fyi:tuan dan nyonya pertama adalah Ayah Marcell dan Buna Elin. sedangkan tuan dan nyonya kedua Daddy Reygan dan Mommy Clau)

"Eh, tuan dan nyonya. Silahkan masuk" ucap Bi Inem mempersilahkan pasangan suami-istri tersebut masuk, sambil membungkuk hormat

"Hallo Bi Inem, sudah lama kita tak berjumpa." sapa sang istri sambil berjalan masuk bersama suaminya

Bi Inem merespon dengan senyum dan anggukan kepala. Sesampainya suami-istri itu di ruang tamu yang terdapat empat orang dewasa

"Aaaaaa Claudyy, kangennn" seru wanita berdress biru merentangkan tangan menghampiri Mommy Clau

Empat orang dewasa yang berada di ruang tamu itu terkejut mendapati pasangan suami-istri itu berkunjung ke mansion keluarga Anderson. Mommy Clau pun bangkit ikut merentangkan tangan ke arah wanita itu lalu mereka berpelukan dengan erat

"Aku juga kangen sama kamu, Anita" ucap Mommy Clau disela - sela pelukan

Mereka pun mengurai pelukan itu dan saling menatap satu sama lain

"Akhirnya lo balik juga, setelah tiga tahun di Korea..." kata Anita Delova Edoarda/Dazeen dengan bahasa gaul nya

Dazeen? Yapp pasangan suami-istri itu adalah orang tua Zergan. Dan juga sahabat dari Mommy Clau dan Daddy Reygan... Walaupun hubungan kedua anak mereka sudah kandas, tapi itu tidak mempengaruhi persahabatan mereka

"Eh, ayo duduk - duduk" suruh Buna Elin

"Kak Elin, apa kabar?.." tanya Anita memeluk Buna Elin

"Baikk, kamu udah lama nggak berkunjung kesini.."

"Hehe, maaf soalnya aku lagi sibuk sibuknya, jadi nggak ada waktu buat kesini."

Sedangkan para suami mereka berpelukan ala laki - laki

"Kabar lo?" tanya singkat Arion Sagara Dazeen suami Anita.

"Baik" singkat Daddy Reygan

Mereka pun berbincang - bincang seraya melepas rindu

25 menit kemudian....

Saat mereka masih mengobrol tiba - tiba ada teriakan dari gadis berseragam sekolah

"ASSALAMUALAIKUM ANAK KELEN YANG CANTIK , IMUT, DAN MENGGEMASKAN PULANGGG"

Serempak mereka menoleh ke arah gadis tersebut

diposisi Zanya. Ia mengerutkan kening bingung melihat dua orang dewasa yang menurutnya asing. Tapi tiba - tiba saja ia seperti mendapatkan ingatan tentang siapa mereka!!

'Orang tua nya Zergan...?'

"Eh, ada om sama tante!" ujar Zanya menyalimi tangan mereka yang ada disana

"Isshh.. kok pangilannya berubah sih"  Anita mencebik kan bibir "panggilnya Mama Nita sama Papa Rion kaya dulu"

"Iya tan- mama.."

"Gimana kabar kamu sayang? mama kangennn bangett sama anak cantiknya mama" tanya Anita mencubit pipi chubby Zanya gemas

"Kabar aku baik kok ma.."

"Mama sedihh tauu waktu Neinei sama Ano putus!" celetuk Anita sendu. menyebut nama panggilan Zergan(Ano),  Zanya (Neinei)

Setelah Anita berujar, suasana di ruang tamu itu menjadi canggung

Menyadari sesuatu Anita merutuki mulut nya yang asal bicara, mulut sialan.  tersenyum canggung "lupain!!.."

"Oh iya sayang, abang - abang mu mana?" tanya Buna Elin pada Zanya mencoba menghilangka kecanggungan tadi

"Abang ada ekskul Bun," balas Zanya

Buna Elin menganggukan kepala lalu berkata "kamu ganti baju dulu gih lengket pasti badannya"

"Semuanya aku pamit mau ke kamar"

Setelah mendapat balasan dari mereka Zanya beranjak pergi menuju kamar. Sesampai nya gue dikamar, Zanya langsung saja mengganti seragam dengan kaos oversize berwarna hitam dan hotpants

Zanya menghempaskan tubuh ke ranjang tapi entah dorongan dari mana Zanya langsung bangun dan mebuka laci yang ada di dekat kasur

Pada saat Zanya mebuka laci, Zanya melihat ada kotak kecil didalamnya. Karna penasaran Zanya membuka kotak itu dan ternyata di dalam nya terdapat flashdisk

Langsung saja ia mengambil laptop dan menghubungkan flashdisk pada laptop lalu menonton vidio yang ada di dalamnya

Setelah selesai menonton Zanya menutup laptop dan memandang lurus kedepan dengan tajam tak lama senyum miring terbit di bibirnya

"Penghianat!!" desisnya

"Will they forgive you after everything is exposed"

***

Di markas geng Levator—mereks semua sedang berkumpul. Hingga celetukan dari Artha membuat mereka mengalihkan atensi padanya

"Geng Phoenik ngajak war besok"

"Di mana?" tanya Zergan datar

"Di lapangan dekat sekolah"

"Oke"

Geng Phoenik adalah musuh geng Levator. Sebenarnya geng Levator tidak punya masalah pada geng Phoenik begitu pun sebaliknya. Tapi geng Phoenik membenci geng Levator karna iri geng Levator menduduki geng motor nomor 1 terkenal

Maka dari itu geng Phoenik terus saja membuat ulah pada Levator dan sering sekali mengajak war. Walaupun pada akhirnya selalu geng Levator yang menang

"Gak ada bosen - bosen nya itu geng, padahal udah berkali - kali kalah juga" heran Zeus

                
***

                 ***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

voment!

bingung mikirin alur njeng😑

maaf kalau ada typo

bayy👋

Zanya's WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang