Sudah hampir 2 hari lamanya nanon terbaring lemas dirumah sakit tanpa sadar terlebih dahulu.
Jangan lupakan ohm yang tidak kalah khawatirnya dengan para dokter di sana, ohm bahkan sampai tidak masuk kerja membiarkan berbagai masalah untuk ditangani dew.
Memikirkan nanon yang masih belum juga terbangun dari komanya ohm kembali teringat masa lalunya dulu, yang membuatnya menjadi tidak benar-benar bisa mencintai seseorang.
“Apa kau akan pergi meninggalkan ku seperti nya?”Tanya ohm
“Kenapa kau hanya diam,ayo jawab aku,aku tau kau sangat mencintaiku, maka cepatlah bangun”
Rasa takut terlukis dengan begitu jelas di wajah pucat itu, hatinya benar-benar mati kali ini, ohm merasa takut jika saja nanon akan meninggalkannya.
Tanpa sadar ohm meneteskan air matanya,ia menangis.
Hingga saat dew datang ia langsung menghapus air matanya.
“Ohm, Kau tidak bisa terus seperti ini!”, Ujar dew
“Lalu aku harus bagaimana, meninggalkan nya sendirian disini? Terakhir kali aku meninggalkan nya dia hampir pergi dariku!”
Dew benar-benar belum pernah melihat ohm sekacau ini hanya karna seseorang,memang pernah tapi itu sudah lama sekali
Dew hanya bisa diam sambil mengelus punggung ohm berharap ohm akan memiliki harapan untuk terus berusaha
“Dew! Aku akan meninggalkan nanon setelah nanon siuman!”kata-kata itu keluar dengan susah payah dari mulut ohm, tapi seakan tidak ada pilihan lain, dirinya merasa bahwa nanon akan selalu dalam bahaya selama pria itu bersamanya.
“Sialan! Apa kau sudah hilang akal?” dew tidak pernah menyangka bahwa pria yang ia kenal sangat mencintai orang yang sekarang ini terbaring lemas dihadapannya akan mengatakan hal yang akan menyakiti orang yang kini entah akan hidup atau mati.
“Aku sadar nanon selalu hidup menderita saat berada bersamaku, aku tidak bisa melihatnya lebih tersiksa lagi kedepannya.”
Wajahnya kini berubah merah padam, hatinya benar-benar terasa begitu sakit, namun matanya tetap saja mengunci rapat cairan yang benar-benar ingin keluar dengan deras
“Tapi ohm asal kau tau saja nanon sangat mencintaimu dia tidak akan terima jika kau meninggalkan nya begitu saja!”
“Ini adalah janjiku pada Tuhan, meskipun aku tidak mempercayainya aku harap dia ada dan membuatku percaya!”
“Tap-”ohm langsung memotong perkataan dew
“sudah cukup, ini sudah menjadi keputusanku”
Dew hanya bisa terdiam,dia hanya bisa berharap bahwa keputusan yang dibuat temannya ini memang sudah tepat.
“Lalu apa yang akan kau lakukan berikutnya?” Tanya dew memecah keheningan
“Kembali menjadi seperti dulu,pria Gila kerja!”
“Jika kau pikir meninggalkan nanon adalah hal mudah bagiku kau salah dew,setelah ini mungkin kau akan kembali melihat diriku yang dulu, kembali menjadi pembunuh berantai,membunuh siapapun yang menggangguku, disaat saat terakhir bersama nanon aku berhenti membunuh karna aku takut nanon akan merasa tidak nyaman,tapi kali ini mungkin akan menjadi obatku saat aku merindukannya”
“Tapi ohm pikirkanlah dengan matang sebelum membuat keputusan,kau ingat nanon sedang hamil anak kembar,beberapa bulan ini akan menjadi hari paling menyiksa bagi nanon!”Ujar Dew
“Untuk itu aku bisa mengurusnya sendiri,aku akan menugaskan 1 bodyguard untuk mengawasi nanon dan terus mengirimkan uang untuk mereka!” Ujar ohm
“Apa kau pikir nanon menerimanya?” Balas dew
“Dia harus menerima itu, jika bukan untuknya,untuk anak kami”
“Aku tidak bisa membantu apapun,ini masalah antara kalian berdua aku harap kalian bisa mengatasinya dengan tenang!”
“Aku rasa lebih baik begitu”
Saat dokter dan suster masuk mereka berdua diperintahkan untuk keluar agar dokter bisa melakukan pemeriksaan terhadap nanon.
“Ohm pikirkan lagi tentang keputusanmu!” Ujar Dew
“Diamlah kau membuatku semakin pusing saja, sialan”
Setelah beberapa menit berlalu dokter akhirnya keluar, ohm dan dew langsung berdiri dari duduknya untuk menanyakan tentang keadaan nanon.
Ohm mendekat ke arah dokter itu dengan tatapan sangat mengintimidasi yang seketika membuat dokter itu mundur dari tempat nya berdiri
"Bagaimana keadaan istriku?" Tanya ohm
Dokter itu mengatakan dengan gugup kalau keadaan nanon sudah baik baik saja.
"I-istri anda sudah baik baik saja tuan" ujar dokter itu
Melihat itu ohm langsung bisa terduduk tenang, tapi yang ada dipikirannya sekarang hanyalah nanon, apa ia harus benar-benar meninggalkan nanon yang menjadi hidupnya saat ini, rasanya tidak mungkin tapi ini benar-benar harus dilakukan
Ohm masuk bersama dew sedangkan 5 bodyguard lainnya menjaga didepan pintu
Ohm masuk dengan raut wajah yang sangat dingin, mendekati nanon yang sudah tersadar dari komanya dengan selang infus yang masih menempel di tangan mulus nanon, ia meraih tangan ohm.
Sedangkan ohm hanya diam sambil melihat mata nanon,
Nanon yang merasa kebingungan dengan sikap ohm kemudia bertanya,“Ada apa, kau tidak senang aku sudah sadar?”Tanya nanon
“Setelah kau pulih kita harus berpisah”ujar ohm
Meskipun raut wajah ohm terlihat dingin sebenarnya ia sedang menahan untuk tidak memeluk nanon,ia ingin nanon merasa bahwa ohm memang benar benar sudah tidak mengharapkan nanon lagi dalam hidupnya.
“A-apa maksudmu?” Jawab nanon
Air mata nanon mulai menetes satu per satu ,nanon yang tidak mengetahui alasan ohm meninggalkan nya hanya bisa merasa bahwa ohm sudah tidak menginginkan dirinya lagi.
“Apa kau tuli, kita berpisah ketika kau sudah pulih!”Ujar ohm
“Ta-tapi aku sedang mengandung anakmu” Balas nanon
Bukanya menjawab ohm malah langsung meninggalkan nanon sendirian dalam ruang rawat inap itu.
Nanon hanya bisa bersandar pada kepala ranjang sembari merenung
Disisi lain ohm yang meninggalkan nanon pergi ke taman yang ada di rumah sakit tersebut.
Dew dan bright menghampiri ohm yang sedang duduk disalah satu kursi disana
“Ohm kau tidak lihat bagaimana reaksi nanon saat kau mengatakan nya tadi, dia sangat shock dengan perkataan mu”Ujar Dew
“Ya Kenapa kau selalu mempermainkan perasaan nanon” ujar bright
“Aku melakukan ini untuk kebaikan nanon, aku sadar nanon selalu dalam bahaya saat bersama dengan ku”
“Tapi coba kau pikirkan lagi jika nanon tidak bersamamu ia bisa lebih dalam bahaya lagi” saran bright
“Aku akan menjaganya dari jauh,tidak akan terjadi apa apa pada istriku!”
To be continued ⊙.☉
Jangan lupa pencet 🌟
SHARE!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
𝔑𝔢𝔳𝔢𝔯 𝔩𝔢𝔱 𝔪𝔢 𝔤𝔬 [𝔒𝔑] [𝔖𝔈𝔄𝔖𝔒𝔑 2]
Fanfictionketika hubungan berakhir, apakah itu benar-benar berakhir? #bromance #bxb Warning 18+ #ALL FAKE!! Anak-anak tidak dianjurkan membaca, tapi jika masih ingin membaca, saya yakin kalian bisa memilih mana yang benar dan mana yang salah, terimakasih Sel...