Halo readers! Chapter kali ini bakal bahas persoalan si Izumi sama Konan ya, jadi full cerita gaada Instagram nya.
Happy reading ^^
~~~~~~
'Tin! tin!'
Akhirnya, setelah menunggu 5 menit rombongan Naruto datang ke rumah Sakura. "Nah itu dia bocahnya, ayok bang" Sakura menarik tangan Sasori. "Gasopan kamu dek masa gak salim sama Bunda sama Ayah dulu" Ujar Sasori. Lagi-lagi Sakura hanya tersenyum kuda tanpa bersalah.Setelah salim dengan kedua orangtua, Sasori dan Sakura masuk ke dalam mobil mewah Naruto. "Ck ah lama banget, gue udah siap daritadi" Gerutu Sakura. Di balik itu, ada seseorang yang tak berhenti memandang Sakura, hmmm siapa lagi kalau bukan sosok si Uchiha itu.
Sasori melihat si Uchiha itu alias Sasuke. Karena Sasori duduk di paling belakang samping Sasuke, Sakura duduk bersebelahan dengan Ino, dan Naruto menyupir di samping nya ada Hinata. Sasori mendengus kesal, adiknya ditatap sangat hangat oleh orang lain selain keluarga nya. "Heh liat apa lo Sas" Ucap Sasori menyadarkan Sasuke yang melamun memandang Sakura.
Sakura yang mendengar keributan kakaknya, ia menengok kebelakang. "Apaan sih bang? Ribut banget" Pekik Sakura. "Nggak dek gapapa, udah sana madep depan aja" Ujar Sasori dengan tegas. Lagi-lagi saat Sakura menengok kebelakang Sasuke seperti seorang anak kecil yang melihat idolanya, matanya berbinar. Yah, Sakura menyadari itu dan dia tertawa pelan.
"Bang Saso mau tukeran tempat gak?" Kata Sakura. Sasori kaget, ganti tempat? Berarti Sakura akan duduk bersama Sasuke? Hah?! Nggak akan!
"Enggak dek. Udah, diem, anteng" Jawab Sasori dengan penuh penekanan di setiap katanya. Hey, Sasori tahu kok kalau Sakura pacaran dengan Sasuke. Hanya saja dia tak rela adiknya di ambil oleh laki-laki remaja pantat ayam di sampingnya.Hinata mendengar perdebatan itu, ia tersenyum kecil. "Bang Sasori depan aja sama Naruto, nanti Hinata sama Ino di tengah biar Sakura nanti sama Sasuke" Usul Hinata. "Wah keren banget lu Hin, cakep banget ide nya" Jawab Ino.
Oke dengan keterpaksaan sebenarnya hanya Sasori yang terpaksa, mereka bertukar tempat seperti yang di bicarakan oleh Hinata tadi. Sakura tersenyum senang, dia harus mentraktir Hinata nanti hahaha.
Sasori mendengus pasrah. "Hahaha santai aja kali bang ekspresi nya, Sakura ga bakal di apa apain sama si Sasuke" Kata Naruto sambil tertawa. Semua yang di mobil tertawa renyah kecuali Sasuke, hanya tersenyum puas.
"Bang itachi gajadi ikut Sas?" Tanya Sakura. "Jadi dear, dia bawa mobil sendiri katanya sekalian ada rencana sesuatu" Jelas Sasuke. Setelah mendengar penjelasan itu, Sakura berpose seperti seseorang yang sedang berfikir keras. "Rencana apa emangnya?" Tanya Sakura lagi. Sasuke hanya mengendikan bahunya.
Mereka ber enam sedang menuju rumah Tenten dan ke cafe. Selama perjalanan terlihat santai dan ehem yang duduk di paling belakang lagi asik bucin haha.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.'Tin! tin!'
Naruto membunyikan klakson di depan rumah Tenten. "Ini si Tenten kalo lama kayak si ino tadi gue tinggalin bangsat" Kata Naruto kesal. "Heh oncom, namanya juga cewek klo kemana-mana ya make up dulu lah, ya kan Hin, Sak?" Ujar Ino. "Kalo gue sih make up tapi cuma cushion sama lipstick tipis-tipis" kata Hinata Sambil tersenyum. "Gue pake lipstick doang, itu juga cuma gue olesin pake jari kelingking" Jawab Sakura. "Lo pake apa aja sih No lama amat tadi gue tungguin" Kata Naruto. "Pake susuk, puas lo?" Ino menjawab, hanya candaan ga beneran. Kalau dia pake susuk yang ada udah di ruqyah sama Sai.
KAMU SEDANG MEMBACA
♡Instagram Konoha♡
HumorBerisi sekumpulan anak orang kaya tapi koplak semua dari perumahan Konoha. Ada couple juga yang gak kalah romantis azekk. Penasaran gak nih readers?! Note : Semua Gambar dari Pinterest, saya hanya mendownloadnya saja 🌸Warning! Bahasa Kasar dan tida...