BAB 19✨

1K 67 4
                                        

Kenapa gk setiap bab aja gw pakein lagu op naruto di atas ⬆⬆.govlok siaaa.

"Hih lihatlah suke kita telat nanti kalau kita di hukum bagaimana".ucap naruto dengan wajah kesalnya,sangat menggemaskan apa lagi pipinya yg tambah berisi bahkan hampir tumpah semenjak sasuke mengatur waktu makannya.

"hm,siapa yg berani menghukum kita baby".ujar sasuke.membuat naruto tambah menekuk wajahnya sebal dia sebal karena lupa jika kekasihnya inilah pemilik sekolah ini.jadi mana berani guru2 menghukum nya.

"Iiish~ baiklah ayo cepat berangkat".ucap naruto dengan berjalan mendekati mobil dan menaikinya.di susul dengan sasuke yg sedang tersenyum tipis hanya semut yg bisa melihatnya.

Sampainya mereka di sekolahan

"Suke,naru ke kelas dulu ya awas aja kalau teme sampai bolos"ujar naruto sambil menatap galak sasuke,tapi menurut si teme dia terlihat lebih imut berkali-kali lipat.dan sudah lama mereka tidak memanggil nama panggilan mereka yaitu teme dan dobe ya begitulah.

"Iya baby,g berani deh sama kamu" ucap sasuke sambil mengusak rambut naruto acak.

"Heh!!jangan di usak² dong,berantakan nih" ucap sebal naruto dan langsung lari menuju kelas.

"Jangan berlarian baby" peringatan kepada naruto yg sudah menjauh darinya."ck dasar dobe,my cute baby".gumam random sasuke.

//BRAAK

naruto sampai di kelasnya dengan nafas ngos-ngosan.dan ternyata kelasnya belum di mulai tapi saat naruto berjalan ke arah bangkunya tiba-tiba tangannya di cekal oleh seseorang dan itu cukup membuat naruto menegang.dan saat naruto berbalik badan...hah leganya ternyata dia hanya murid baru yg di gibah kan oleh sahabatnya kiba di sosmed.

Dia ber name tag:'Orochimaru' Sudah hanya itu saja.

Naruto melepaskan cekalan tangan itu dengan perlahan.

"I-iya ada apa ya kak" tanya gugup naruto,sungguh bukan nya dia takut tapi saat melihat wajah murid baru itu yg terlihat sedikit pucat membuat naruto mengingat kejadian dimana orang tuanya terbujur kaku tak bernyawa.

"Tidak ada hany-" ucapan si murid baru itu,mulai sekarang kita panggil sai,ucapan Orochimaru di potong oleh seseorang yg ada di belakang naruto dia sasuke bersender di tengah-tengah pintu.

"M-mm,s-suke"cicit naruto agak gemetar.
Sasuke yg mengerti langsung mendekati sangat kekasih mungil yg sekarang agaknya sedikit lebih rapuh.dia merengkuh naruto ke dalam pelukannya dan menggendong naruto ala koala.

"Ssst,Calm down..slowly baby" bisik sasuke ke telinga naruto.sai yg melihat interaksi mereka berdua mengerutkan alisnya bingung.

"Siapa?" tanya si Orochimaru.

"Kekas- ralat calon suami naruto".jawab cepat sasuke meng ralat kata-katanya.

Entah kenapa Orochimaru mendengar jawaban dari mulut sasuke membuat hatinya seperti di pukul oleh palu.dia tidak ingin percaya dengan ucapan sasuke tapi saat dia melihat interaksi dekat mereka membuat hatinya goyah.padahal kalau si mungil itu belum mempunyai kekasih sai ingin mendekati naruto🤫.

Tanpa pikir panjang lagi sasuke mendudukkan naruto ke bangkunya sendiri tak lupa ia mengecup kening,pipi,dan hidungnya terlebih dahulu sebelum keluar dari kelas kekasih mungilnya.

"kalau ada apa-apa telpon aku okay" kata sasuke.

"Iya,sana keluar" jawab naruto dengan nada usiran di akhir.

"Hmm" sasuke mengacak rambut naruto dan langsung beranjak pergi sebelum si rubah mungilnya itu ngamok.

"YAAAK!!SUKE HUWAAAA,RAMBUT NARU BERANTAKAN LAGI,DASAR TEME!!!".dan itulah pagi hari yg cerah sudah di hiasi oleh teriakan maut si rubah imut.





Hehe sorry guys kalau ceritanya pendek,soalnya gw belom dapet ide lagi jadi...sampai sini dulu ya guys,byeee...see you.

Arigatou gozaimasu~👋

obsession with dobe [Sasunaru]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang