BAB 31🌪️

740 50 6
                                    

Gw kek crush yg suka gantungin perasaan orang,,,,awok maapin ges kemaren² gw lagi setrong and banyak problem So Let's get started..

Tanpa di sadari sakura dan Naruto sudah ada salah satu anak buah Sasuke di belakang mereka tepatnya di belakang sakura.dan hap..sakura mendapati ada seseorang yang mencekal tangannya waktu akan menusukkan pisau ke dada Naruto.

"Hei!!apa ini sialan lepaskan aku!!"ucap sakura dengan panik sambil mencoba melepaskan cekalan tangannya.

"Diamlah."kata salah satu ank buah Sasuke itu.
Dia (anak buah) pun mencekal seluruh tangan sakura di balik badannya.

Tap..

Tap..

Tap..

Tap..

Tap..

Derap langkah sepatu yang tegas dan mencekam mengeruak ke seluruh penjuru ruangan.sakura terfokus kepada arah langkah kaki tersebut sampai dari ujung pintu terlihat bayangan sosok lelaki dengan warna mata merah menyala mungkin efek kegelapan.

"hai girl" ucap sosok lelaki tersebut dan sedikit seringai yang terlihat cukup menyeramkan tapi sakura masih kebingungan akan situasi.

Sosok lelaki tersebut semakin mendekat..mendekat...
Dan terlihat lah seluruh anggota tubuh lelaki tersebut.
Sungguh sakura langsung mematung saat tau siapa lelaki tersebut.

"a..ayah" ucap sakura dengan terbata-bata.

Dan di balik punggung sosok yang di sebut "ayah" tadi muncullah lelaki tampan nan mempesona tapi auranya gelap siapa lagi kalau bukan Sasuke.
Sasuke hanya menatap datar sakura tapi memancarkan kekhawatiran saat melihat kondisi kekasih mungilnya tersebut.

"Maaf girl,ayah memang menelantarkan mu tapi bukan berarti kamu menjadi kriminal seperti ini apakah ibumu dulu memang mengajarkan hal yang buruk?" Ucap sosok ayah tersebut entahlah sakura seperti tak bisa berkata-kata sekarang.

"ibu dan anak sama-sama sialan cih merepotkan"lanjutnya.
Kita panggil saja tuan Kizashi haruno/Kizashi.

"saya malu mempunyai anak sepertimu apa kau tau akulah Yang setiap hari di telpon pihak sekolah karena kau membuat banyak ulah entah itu tentang pembullyan,perundungan,ulah jail,dan pembunuhan saya ternyata sudah banyak membantu mu dari kasus kejam itu rupanya,tapi sepertinya saya terlalu berlebihan dalam membantu..dan saat ini juga saya melepas marga HARUNO darimu".ucap tuan Kizashi dengan lantang dan tatapan muak untuk sakura.

Sakura pun langsung kaget apa yang di ucapkan oleh ayah nya ini ayah kandungnya.
"A-ayah ibu...dimana".ucap sakura masih memberanikan diri walau hatinya sudah sakit setelah mendengar pernyataan dari ayahnya tersebut.

"Ibumu?? mungkin hampir ke neraka,kau tau ibumu juga suka sekali membuat ulah ternyata dan aku sudah bosan meladeninya,jadi ku serahkan sekalian saja kepada tuan uchiha".ucap Kizashi dengan bola mata malas dan datar.

"Tidak!!ayah tidak bisa seenaknya membuang kami!!ayah aku masih anakmu kan agghh..aku tak mau jadi gelandangan!!".ucap sakura mulai frustasi dengan keadaan yang sangat menekan mentalnya.

"cih setelah ini hiduplah gelandangan di neraka".ucapan telak dari Kizashi.

Lalu Sasuke mengode anak buahnya agar membawa sakura ke tempat biasanya agar bisa di eksekusi.
Anak buahnya tersebut langsung mengangguk dan dengan segera membawa sakura yang meronta-ronta sambil berkata tak jelas.

"Maafkan saya karena sudah lalai dalam mendidik sakura tuan uchiha,saya harap mereka bisa jera saat mendapatkan hukuman dari anda dan saya akan membiayai rumah sakit tuan muda Naruto".ucap Kizashi sambil sedikit menunduk.

"ya..kalau mereka mati di tanganku?kau dendam?".tanya Sasuke dengan wajah datarnya sambil menatap Kizashi dengan bertanya.

Btw Naruto sudah di bawa oleh anak buah Sasuke yang lain menuju rumah sakit dan nanti Sasuke akan menyusul.

"Tidak,saya tidak akan dendam kepada anda walau mereka mati di tangan anda saya juga akan tetap menanggung pemakaman mereka juga membuat berita palsu atas kematian mereka berdua" ucap Kizashi dengan mantap sambil menatap Sasuke tenang.

"Good pastikan itu semua terjadi dan bersiaplah,30% sahamku akan saya tanam ke perusahaan anda".setelah Sasuke mengatakan hal itu Sasuke langsung berjalan keluar mungkin ia akan melihat kondisi kekasihnya dahulu.

"Baik..saya sangat berterimakasih tuan muda uchiha,Titip salam untuk kekasih anda" Kizashi tersenyum ke arah Sasuke yang berlalu saja di hadapannya.

"Ya".jawaban singkat dari Sasuke.





________________
🗝️🗝️🗝️🗝️🗝️🗝️🗝️🗝️

Di rumah sakit milik uchiha fams.

Sasuke berjalan penuh ke khawatiran menuju arah kamar milik kekasihnya tersebut dan sudah ada 5 bodyguard Sasuke menunggu di luar.

"bagaimana".tanya ke salah satu bodyguardnya

"sekarang tuan muda Naru sedang beristirahat dan ditemani oleh nyonya,tuan"ucap salah satu bodyguardnya tersebut.

"hm"Sasuke mengangguk lalu berjalan menuju dalam ruangan sang kekasih.

clack.
//Suara pintu ruangan di buka.

dengan segera Sasuke mendekati sang kekasih manisnya itu yang sedang berbaring dengan infus dan nasal kanula yang terpasang apik.dan juga Sasuke melihat ibunya tertidur di sofa mungkin juga kelelahan karena ibunya juga sempat kepikiran terus tentang hal kemarin yang sangat kekasih di culik,jadi Sasuke membiarkan ibunya beristirahat dahulu.

Sasuke berjalan mendekat ke brankar sang kekasih lalu segera mengusap surai lembut Naruto juga tak lupa memegang tangan Naruto yang terinfus.

"Now don't worry anymore baby,I'm here".ucap Sasuke sambil mencium tangan Naruto.
















kalian rela kaga sih nih cerita cepet tamat 😀.


see you guys sorry slow up otak gw nge lag.
Bye..




obsession with dobe [Sasunaru]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang