Bloody Rose - [Jungwon]

'05. (Khawatir)

   JUNGWON sudah sampai dirumah dia duduk disofa sambil menenangkan detak jantungnya yang sedari tadi berdetak 

Dia dikejutkan oleh suara kakak - kakaknya yang tiba - tiba masuk ke dalam rumah jungwon langsung berlari ke arah kakak - kakaknya sambil menangis mereka panik kenapa jungwon menangis 

"Won kamu kenapa?" Tanya jay

"Kakak dari mana aja hiks" Tangis jungwon 

"T - tadi aku liat mayat korban pembunuhan, ternyata mayat itu kak minjung sama kak sohan hiks" Isak jungwon 

Mereka semua tampak kaget lalu jake memeluk jungwon mengusap punggung sang adik perlahan

"Jungwon kamu gapapa kan? Kita tadi abis ngumpul sama temen - temen yang lain" Ucap Heeseung 

"Pembunuh berkeliaran disekitar kita kak.... aku takut"

"Tenang aja sayang kita bakal lindungin kamu" Ucap jake 

"Aku khawatir banget ketika ngeliat mayatnya kak minjung dan kak sohan aku takut kalian kenapa - kenapa" Jungwon menatap khawatir ke semua kakaknya satu persatu 

"Kita gapapa won, buktinya kita ada disini" Ucap sunoo lalu mengelus rambut jungwon 

Jungwon mengangguk lalu mereka semua pergi ke meja makan untuk makan bersama jungwon juga bercerita dia pergi ke minimarket tadi dan membeli banyak cemilan mereka bercanda dan tertawa bersama jungwon melupakan sejenak bahwa dia sangat takut akan pembunuh yang berkeliaran 

Berita kematian minjung dan sohan juga sudah menyeruak dikota itu bahkan banyak berita yang membicarakan kasus itu 

Dan publik tentu merasa takut dan panik akibat berkeliarannya pembunuh itu semua tentang pembunuh itu sangat menyeramkan bagai mana cara dia membunuh korbannya dengan cara sadis dan tentu saja bunga mawar yang selalu dia tinggalkan disamping mayat sang korban 

Bahkan dia mempunyai julukan dari publik sekarang yaitu.... Bloody Rose

#[BLOODY ROSE]#

Keadaan sekolah sangat berduka mereka kehilangan murid mereka lagi yang menjadi korban dari sang pembunuh sadis (Bloody rose)

Suasana berduka juga menyelimuti semua murid bahkan hari ini pelajaran dimulai dengan keadaan yang suram haruto tak henti - hentinya menatap jungwon yang sedang menunduk

Haruto khawatir dengan jungwon karna sedari tadi dia terus menunduk, jungwon hanya merasa sedih atas kematian minjung dan sohan walaupun mereka hampir mencium dan merusak jungwon namun jungwon tetap kasihan pada mereka, mereka harus meninggal dengan sangat mengenaskan

Jam istirahat sudah tiba semua murid bersorak agaknya hanya jam istirahat saja yang membuat semua murid bersorak girang 

Jungwon keluar kelas bersama haruto mereka berdua niatnya ingin makan bersama dikantin mereka memilih meja dan memesan makanan mereka makan dengan sesekali bercanda dan tertawa bersama