Part 52

3.9K 456 5
                                    

Karina menghampiri winter yang tengah tiduran di kasur,ia bergabung dengan winter dengan berbantal lengan winter

"Papah ngomong apa tadi?"tanya Karina

"Papah cuman nyuruh kita buat kesana besok bantu dia persiapin buat acara ultah ku"

"Kamu mau kado apa dari aku?"tanya Karina

"Kalo aku sih cukup kamu selalu ada di samping ku aja"

"Ck gombal"Karina berdecak karena dia lagi serius tapi winter malah ajak dia bercanda

"Aku gak gombal ay, orang aku ngomong serius, aku mau selama aku hidup kamu harus selalu di samping ku"jelas winter dengan tatapan yang teduh

Karina jadi Tremor kalo winter udah natap dia kek gitu

"Aku sayang kamu"Karina memeluk winter dan menyembunyikan wajahnya yang memerah di dada winter

Winter terkekeh karena tau Karina saat ini tengah malu

"Besok pagi kita langsung pulang aja ya ay"pinta winter karena dia udah mulai gak nyaman sama para om dan Tante Karina

"Iya, aku juga niatnya gitu"

"Gak masalah kan tapi?, Takutnya kamu masih pengen habisin waktu bareng keluarga mu"

Karina mendongak menatap winter

"Aku gak akan bisa nikmatin acara sedangkan pacar ku terus di hina, lebih baik aku pergi dari acara itu ketimbang harus tetep liatin kamu di hina kayak gitu"

Senyum winter terbit denger ucapan Karina

"Aku emang gak salah pilih cewek buat calon nyonya hasta jaya" puji winter

"Omongan mu hari ini banyak gombalnya"

"Loh gak masalah kan aku gombalnya ke kamu"-winter

"Tapi rada-rada gimana gitu rasanya win"

"Rasa apa tuh ay"

"Rasa pen muntah tau gak"

"Kamu mah aku mode romantis salah, mode jahil salah, terus aku kudu gimana?"tanya winter dengan frustasi

"Hahahaha bercanda aja aku loh"

"Untung sayang"

"Tidur aja yuk win"ajak Karina pada winter

Winter mengangguk mengiyakan, ia juga mengantuk soalnya

"Ya udah yuk tidur"Karina kembali memeluk winter dan membenamkan wajahnya di dada winter sedang kan winter memeluk Karina dengan erat seakan tak ingin Karina hilang

.
.
.

Di sebuah cafe terlihat seorang cewek dengan tampilan kerennya tengah gugup

"Duh jin, lu jangan gugup gitu"ucap yujin menenangkan dirinya

"Gw udah keren belum sih ini?"tanya yujin pada dirinya sendiri

Sesekali matanya natap pintu masuk cafe

Malam ini dia mau ngedate sama sang pujaan hati yakni Juwita minju kezan

"Oke, tenang yujin, hari ini lu udah keliatan keren banget kok, dijamin minju bakal klepek-klepek"

Tak lama pintu cafe pun terbuka dan terlihat minju yang datang dengan tampilannya yang memesona bahkan yujin sampai bengong liat nya

"Hai yujin, maaf ya buat lu nunggu lama"sapa minju ketika sudah di depan meja yujin

"Eh gak kok Ju, gw juga baru Dateng"

Minju ngangguk-ngangguk saja

"Duduk dulu ju"ucap yujin mempersilahkan minju untuk duduk

SELEBGRAM END√√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang