epilog

15.9K 764 36
                                    

happy reading 🐣

~~~

      pulau berpasir putih sekarang disulap dengan deretan kursi berlapis sarung indah,jamuan berbagai makanan terletak disebelah timur pantai dekat dengan pepohonan rindang yang menjadi peneduh.orang-orang bergerak menata meja dan menyeduh minuman untuk para tamu yang sudah duduk rapi dikursi masing-masing, kebanyakan yang datang adalah keluarga bangsawan yang rela menempuh perjalanan cukup jauh hingga sampai dipulau ini, tempat yang akan menjadi altar pernikahan bagi sang alpha sejati bersama matenya.

setelah beberapa lama mereka akhirnya menamatkan sekolah hingga karlos segera datang pada keluarga kevin bermaksud meminta restu mereka.

pulau terpencil yang tidak sengaja ditemukan kedua pemuda yang melarikan diri dari para preman gila malah membuat mereka kembali kesini lagi untuk mengucap ikatan suci.

Rihanna duduk dibarisan depan bersama teman-teman karlos disusul darrel dan aiden yang ada dikursi barisan kedua.mereka sibuk bercanda sembari menunggu acara puncak dimulai.
"jangan tegang kar nanti kevin jadi nyesel mau nikah sama lo"
jay berteriak keras membuat kerumunan disana tertawa, sementara karlos tetap berdiri kaku menanti Kevin yang akan diantar oleh ayahnya.

cuaca hari ini sangat mendukung,langit cerah menopang awan tipis diatasnya hingga udara menjadi tidak begitu panas.riak air laut menggulung kecil membasahi pasir menerbangkan harapan kebahagiaan bagi pasangan yang akan mengikat hubungan sehidup semati.

dentingan piano segera berbunyi lembut ketika kevin berjalan digandeng orang tua lelakinya menuju karlos yang tak berkedip menatapnya.
mata yang membulat dengan air mata menggenangi sudutnya membuat para tamu terkekeh lucu.pemua bangsawan Anderson yang terkenal dingin sekarang menangis menatap terpesona pada pasangannya.
memang kevin nampak tampan dan juga teramat manis memakai jas putih yang juga sangat cocok ditubuhnya.

rambut kevin ditata menutupi keningnya memberikan kesan teramat manis.
"eehmmm..bisa kita mulai pemberkatannya?"
pendeta berdehem pelan untuk menyadarkan karlos agar kembali kedunia.para tamu semakin tertawa melihat pasangan muda itu hingga ucapan janji pernikahan mengalun mantap,menyatukan sang alpha dan omega dibawah teduhnya langit disaksikan para tamu undangan bersumpah setia hidup bersama.

"gue tampan kan pakai jas ini?"
masih dihadapan pendeta karlos malah bertanya aneh-aneh,acara terakhir pertukaran cincin masih harus dilakukan namun lihatlah pemuda itu malah bertanya sesuatu yang luar biasa aneh
"ya....lo c-cocok kok"
kevin menggigit bibir agar tidak ketahuan begitu mendamba para tampan pemuda yang sudah resmi menjadi suaminya.

"lo juga manis banget pakai baju ini... apalagi kalau telanjang "
ucapan karlos kecil namun masih didengar oleh pendeta disana,dia menggeleng pelan sungguh malu mendengar kalimat mesum pemuda bangsawan itu.

"mulut lo ya"
karlos tersenyum lebar lalu mengeluarkan cincin pernikahan mereka.mengamit tangan kanan kevin lalu mengecup sebentar sebelum memasangkan cincin dijari manisnya,lalu kevin juga memasangkan cincin yang satunya pada karlos.

lengkap sudah prosesi pernikahan ini,sorakan ramai mengudara dari para tamu.acara berlangsung hingga malam yang dilanjutkan dengan pesta lepas lajang yang dibuat oleh teman-teman sekolah yang diundang.
darrel merangkul kevin dan mengernyit menahan tangis,teman sedari kecilnya sekarang sudah menjadi milik bajingan karlos itu.

"kalau ada apa-apa lo cari gue aja vin,gue selalu sedia kalau lo butuh bajingan..."
dipeluknya kevin lama membuat karlos segera melepaskan mereka.
"jangan berlebihan,dia juga gak pergi jauh"
terkutuklah karlos dan segala sifat buruknya,hancur sudah momen sendu yang sempat terbangun.darrel menatapnya tajam namun karlos tidak peduli,dia kembali mendekap tubuh pasangan sahnya sembari menikmati acara.

~~~

     kevin dihempaskan keatas ranjang hingga wajahnya terbenam pada bantal lembut.mereka sudah berada dimanor keluarga karlos, orangtua karlos sangat menginginkan agar seminggu ini mereka menginap disini dan barulah mengunjungi manor keluarga kevin nantinya.

"eeiii....tunggu,"
hahh...mmhhh....kevin terengah-engah kala jubh tidurnya dirobek paks hingga berubah menjadi onggokan benang, kehilangan fungsinya.sekujur tubuhnya merinding,karlos mengelus lembut kulitnya hingga paha terdalam.kejantanan yang ikut terangsang dibungkus karlos lalu memijitnya kuat.

"kar...los.."

"akui aku omega,panggil aku alpha..."
kevin berubah liar diambil sisi gelapnya, menjilati tubuh pemuda yang terbaring dibawahnya meninggalkan ruam merah sebagai tanda dia sangat memuja Kevin.
cairan slick tanda Kevin sangat terangsang serta pheromone keduanya yang berbaur kuat semakin memanaskan suasana.

cairan putih mengalir hingga paha karlos juga dibanjiri,dengan cepat karlos menusukkan dua jari kedalam hole hangat kevin membuat pemuda itu menjerit.bibir tipis menjalari leher kevin memberikan sensasi terbakar didadanya,sungguh dia sangat ingin ditumbuk kasar oleh pemuda alpha yang sudah menjadi suami sahnya.

memposisikan diri tepat didepan pintu masuk yang sudah sangat dihapalnya,karlos mendorong tubuh perlahan dan memasukkan miliknya hingga terkubur dalam.tubuh kevin melengkung serta bibir digigit agar meredam suaranya, belum sempat dia mengambil nafas namun karlos sudah bergerak cepat mematahkan pinggangnya.

terus bergerak cepat hingga karlos bisa merasakan simpulnya mengembang,begitu juga dengan lubang kevin yang mengetat kuat.tubuh kevin terhentak-hentak namun karlos semakin menempelkan tubuh mereka,memberi sesuatu yang teramat sangat nikmat hingga kevin sendiri lupa cara bernafas.

"akhhhh...!!"
jeritan keras terdengar saat karlos membenamkan taringnya pada leher kevin sembari mengejan kuat hingga cairannya keluar memenuhi perut kevin, sebagian mengalir keluar.
"semoga mereka cepat jadi"
ucap karlos lalu menarik selimuy untuk menutupi tubuh telanjang mereka.

karlos mengalungkan tangan pada pinggul kevin, memberikan ciuman penuh kasih dibawah temaram lampu kamar.tersenyum lembut kala mata keemasan favoritnya tertutup perlahan setelah permainan panas mereka.
telapak tangan mengelus perut sang omega berharap benihnya segera tumbuh hingga menjadi bayi yang kuat sepertinya serta manis seperti kevin.

"sleep well baby"ucapnya lirih lalu ikut terlelap mendekap pria tercinta.






asmodeus(End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang