BAB 1📌

92 8 2
                                    

Haloyy semua🙌
Ini cerita pertamaku, sejujurnya takut banget ceritanya gak ada yang baca huhu
Dengan modal nekat aku mau buat cerita ini, itung-itung untuk mengisi kegabutanku hehehe


🍒 HAPPY READING 🍒

Disebuah kamar bernuansa warna biru putih,ada seorang gadis mengerjapkan matanya karena adanya sinar matahari yang menyapa matanya agar untuk segera bangun.

"Hoam...jam berapa sekarang"
Dia membuka mata nya dan melihat jam yang menempel di dinding.

"Hmm..udah jam setengah 6 ternyata, langsung mandi ajalah biar ga telat"
Setelah nyawa nya terkumpul sepenuhnya,dia bergegas mandi dan memakai seragam putih abu kebanggaan nya.

"Udah selesai tinggal pakai lipbalm aja deh"
"Sarapan gak ya,gak usah deh males mau sarapan"pasalnya dia gak terlalu suka sarapan kalau sarapan rasanya pengen ke toilet terus.

Setelah semua selesai dia langsung mengambil tas nya di meja belajar nya, sebelum turun dia mengecek seragam nya udah rapi apa belum
setelah itu dia langsung turun ke bawah.

Gadis itu mengedarkan pandangan nya ke sekitar rumah nya.Sepi sunyi seperti tidak ada kehidupan sama sekali hati nya sangat sedih,udah gak ada lagi suara mama dan papa nya yang menyuruh nya sarapan atau mengucapkan selamat pagi kepadanya.

Dia tersenyum sedih pasalnya sudah 2 tahun orang tuanya meninggal kan nya seorang diri,tanpa permisi air matanya jatuh membasahi wajah cantik nya.

"Andai mama papa masih hidup dan enggak naik pesawat saat itu,pasti mereka masih disini" ucapnya lirih
Cuman kata ANDAI yang bisa diucapkan gadis itu, bagaimanapun hidup juga tidak ada yang tau.

Gadis itu adalah anak tunggal yang tidak memiliki saudara lain, keluarga dari mama dan papa nya semua pada tinggal di luar negeri.Dia cuman bisa mengandalkan uang warisan dari mama dan papa nya yang terbilang cukup banyak.

"Stopp..gua harus kuat,jangan cengeng,yuk bisa yuk semangat"
Ujarnya untuk menyemangati dirinya sendiri dan menghapus air mata nya.
Selesai dengan acara nangis nya dia langsung bergegas ke garasi dan mengunci pintu rumahnya.

Gadis itu paling malas mendengar omongan omongan tetangga, pasalnya dia baru membuka gerbang rumah nya sudah ada yang ngomongin dia,
Ada yang bilang "kasihan ya,masih remaja udah di tinggal orang tuanya"
Dia cuman bisa pasrah mendengarnya,toh juga bener kata mereka.

Setelah dia menutup gerbang rumahnya,ia langsung melajukan Motor sport kesayangannya.Ia menempuh waktu perjalanan dari rumah ke sekolah nya 20 menit karena jaraknya yang lumayan jauh.

Dia sudah sampai disekolah nya dan bergegas mencari parkiran untuk motor nya,setelah berhasil mendapatkan parkiran dia segera turun dan bergegas ke kelasnya.

Dia terlalu terburu-buru sampai menabrak punggung seseorang yang berhenti mendadak di depan nya

"Awhh..hati hati dong kalau jalan"
Protes gadis itu, bagaimanapun dia marah dia sedang buru buru ke kelas malah ada cowok yang ngerem mendadak.

Si cowok itu langsung menoleh ke belakang,dan sedikit terkejut karena yang di tabraknya seorang gadis cantik.

Gimana nih ceritanya
Semoga kalian suka yah sama cerita ku,maaf kalau masih ada typo yang bertebaran.Di maklumin ajah ini juga cerita pertamaku dan masih belajar menulis cerita ini hehehe 🤓

Hmm.. apakah si cowok jatuh cinta kepada si gadis itu,ataupun cuman terpesona sama kecantikannya?
Kalau mau tau kelanjutannya vote dan coment yah biar aku bisa segera update lagi.

Aku cuman minta 15 vote dan 5 coment aja,kalau sudah mencapai target aku akan update lagi yah.

Namanya masih aku rahasia kan biar nanti seiring waktu aku akan perkenalkan nama dan cast cerita ini.

Babay see you semuaaa🙌

4/Januari/2023
569 kata

AKU DAN KAMU [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang