CHAPTER 9

453 51 15
                                    

Annyeong Guys 👋
Setelah sekian purnama akhirnya gue balik lagi😁
Ada yang kangen sama cerita ini gak?

🍀 HAPPY READING GUYS 🍀



"Ma, Pa, Travis pulang..," Suara itu memenuhi mansion megah yang dihuni oleh keluarga Rayanza.

"Ehh.., anak Mama udah pulang," Ella memeluk Putra kesayangannya itu. "Papa mana Ma?" Tanya Travis sambil duduk di sofa.

"Biasa, kamu gak tau Papa kamu aja." Jawab Ella.

Raquella Margaretha atau biasa dipanggil Ella, seorang model internasional, istri dari Mahesa Jordan Rayanza, Ella menikah dengan Mahesa saat berusia 17 tahun, hal itu terjadi karena mereka berdua dijodohkan oleh kedua orang tua mereka. Pernikahan keduanya dirahasiakan dari publik, dan berlangsung nya acara sakral itu pun hanya dihadiri oleh keluarga besar Rayanza dan Margaretha, beserta beberapa rekan bisnis lainnya yang tak lain adalah keluarga Alexander, Pradipta dan Mahendra.

Awalnya Ella menolak perjodohan ini, karena setelah mengetahui siapa Mahesa sebenarnya. Jika ia menerima perjodohan ini, maka hidup nya akan terus-menerus dalam bahaya yang bisa mengancam nyawa nya kapan saja. Namun Mahesa mampu untuk meyakinkan Ella, bahwa ia akan menjaga Ella dan melindunginya. Bahkan ia sendiri nekat untuk berkata, bahwa jika suatu saat Ella terluka karena ia tak bisa menjaga Ella, ia akan meninggalkan gadis itu sejauh mungkin dan tidak akan pernah mengusik hidup nya lagi.

*****

"Ra, Kamu pergi kemana sih?, Aku kangen sama kamu, Aku gak bisa tidur karena selalu mikirin kamu Ra, Gue kesepian, Gak ada yang support Gue lagi." Lirih Alanka, saat ini dia sedang berada di ruang seni. Alanka memang suka melukis, banyak para Guru dan Siswa/i yang menyukai lukisan nya. Namun Alanka tak menyadari kehadiran Alessia yang sejak tadi berdiri di ambang pintu.

"Lo ngapain berdiri di situ?" Sontak Alessia terkejut, bagaimana bisa Alanka tahu kalau dia ada di sini.

"Ekhemm..," Alessia berdehem singkat guna menghilangkan kegugupan nya. "Habis ngapain?" Tanya nya basa-basi, "Lo liat!" Singkatnya.

"Ngapain Lo lukis wajah Gue?" Tanya Alessia, ketika melihat lukisan Alanka. "Ya.. terserah Gue dong."

"Boleh Gue bawa pulang gak?" Tanya Alessia,

"Hmm." Balas Alanka.

"Lo serius?" Tanya Alessia lagi,

"Iya.. Alessia Putri Zalisa" Geram Alanka.

Alessia tersenyum senang, melihat senyum itu, membuat hati Alanka terasa hangat. "Lo makin cantik kalo lagi senyum gini," Puji Alanka. mendengar hal itu, sontak membuat wajah Alessia menjadi merah padam, Ia berusaha untuk tidak salting saat ini.

"Thanks ya Al, Ntar pulang sekolah Gue balik ke sini lagi untuk ambil lukisannya."

"Biar Gue yang anter." Final Alanka

"Gak usah Al, kan jadi ngerepotin." Tolak Alessia, karena merasa tak enak. "Gue gak terima bantahan Alessia." Alanka beranjak dari kursinya meninggalkan Alessia sendirian di ruang seni.

*****

Prraangg....

"Apaan tuh?" Seluruh siswa yang sedang fokus mengerjakan tugas tiba-tiba saja dikejutkan dengan pecah nya jendela kelas mereka. Sam selaku ketua kelas memeriksa apa yang menyebabkan kaca jendela mereka pecah.

BETWEEN 'TRAVIS AND QUEEN'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang